[21]FUCK IT 《CHANBAEK,MPREG》🔚✔

F.I#99

PERHATIAN!

AKUN INI ADALAH AKUN YAOI.

TENTU SAJA ISI SEMUA FF NYA AKAN DI PENUHI OLEH HUBUNGAN SESAMA JENIS.

WORK INI BERJENIS FICLET ; YANG ISINYA TIDAK AKAN LEBIH DARI 500-900WORD /LEBIH TEPATNYA MERUPAKAN SEBUAH IMAGINE DI SETIAP MOMENT NYA

DI LARANG ME-REPORT , APALAGI ME-REPOST .

SANGAT DI LARANG UNTUK MELAKUKAN TINDAKAN PLAGIARISM.

JIKA MERASA TIDAK SESUAI DENGAN KEMAUAN ANDA ,CUKUP TUTUP SAJA WORK INI DAN JANGAN DI BACA.

DI HARAPKAN UNTUK KERJASAMA DAN PARTISIPASI NYA.

SEKIAN.

TERIMA KASIH.

.

.

SELAMAT MEMBACA

.................................................................

Baekhyun masih memejamkan matanya ketika telinganya di bisiki mesra oleh Park Chanyeol.

"Ayo kita turun ,B. Sudah sampai"

Ucap Chanyeol perlahan dan seketika kedua mata Baekhyun terbuka dan segera mendekap erat  sang dominant sebagai kekuatannya.

"Chanyeolla"

"Aku.."

"Huum. Aku tau. Tapi kau kini bersamaku, bukan sendirian"

"Tapi.."

"..Hanya percayalah padaku,huum?"

"Ne,Chanyeolla"

Merekapun akhirnya berjalan menuju pintu pesawat,lalu menuruni tangga dan kini pemandangan luas membentang ,terhampar di sekuas mata Baekhyun memandang.

Tangan Baekhyun terasa dingin lalu ia bermonolog dengan suara rendahnya.

"Ini bukan mimpi ,ini bukan mimpi ,jadi aku harus bersikap yang pantas dan sebaik mungkin. Oh Tuhan, tanganku begitu dingin seperti sedang menggenggam bongkahan es"

"Tuan muda Park, tuan muda Byun ,selamat datang"

Sapa kepala pelayan yang telah menunggu kehadiran mereka.

Chanyeol segera menggenggam tangan dingin Baekhyun dan berjalan beriringan menuju ke arah tangga tangga pelataran kediaman besar rumah tersebut.

"Aku akan membawamu kepadanya"

Ucap Chanyeol yang menatap Baekhyun dengan senyuman manisnya yang memukau

"Sekarang?"

"Huum"

"Di mana ia?"

Tanya Chanyeol kepada kepala pelayannya

"Dia sedang menyantap makan pagi nya di ruang makan utama"

"Apa ia tau aku akan datang?"

"Ia tau jika ini hari perayaan chuseok"

Chanyeol dan Baekhyun berjalan mendekat ke arah ruang makan utama dan dua pintu besar berukir emas itu kini terbuka lebar dan memperlihatkan kemewahan dalam nya dengan arsitektur Eropa klasik yang menakjubkan.

Mata lelaki berambut sebahu itu hilang fokus ketika kedatangan Chanyeol dan Baekhyun yang bersamaan menuju ke arahnya.

Lelaki paruh baya itu segera menghentikan acara makannya lalu bangkit dari duduknya dan berjalan menuju ke arah kedua orang tamunya yang mengunjunginya tersebut.

Chanyeol tersenyum lalu ia dan Baekhyun bersamaan membungkuk hormat lalu mengucap salam kepada lelaki cantik yang sangat aristokrat tersebut.

"Annyeong hashimnikka"

Sapa Chanyeol dan juga Baekhyun bersamaan.

"Nuguseyo?"

Tanya lelaki itu kebingungan karena memang ia tak bisa mengingat apapun .

"Park Chanyeol imnida ,bangapseumnida"

Lelaki itu langsung mendekat kepada Chanyeol dan menyentuh rahang wajah Chanyeol seperti mengingat sesuatu.

"Park Chanyeol. Apa kau anak lelakiku?"

"Animida Halmeoni. Aku cucumu satu satunya , Chanyeolli"

"Chanyeolli?"

"Ye,halmeoni"

"Aigoo"

Ucap lelaki itu yang langsung memeluk Chanyeol begitu erat dan mencurahkan rasa rindunya pada sang cucu.

Setelah itu ia melepas pelukan nya dan beralih pada menatap Baekhyun.

"Nuguseyo?"

Tanya lelaki paruh baya itu mencoba menerka nerka .

"Annyeong hashimnikka. Byun Baekhyun imnida. Bangapseumnida"

Kini untuk pertama kalinya keduanya bertemu dan berinteraksi dan membuat hati Baekhyun begitu dag dig dug karenanya .

"Chanyeollie , ia siapa? Cucuku juga? Kau adik Chanyeollie?"

"Sa-saya"

"Dia calon istriku,halmeoni"

201005

-tbc-