♡TAMAT/COMPLETED♡
Athanasia, seorang Tuan Putri berusia 17 tahun dari seorang Kaisar Obelia Claude de Alger Obelia dan Permaisuri Diana de Alger Obelia.
Harus menerima kenyataan bahwa dirinya harus segera menikah dengan seorang Pangeran kegelapan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Penelope menghampiri Raja Claude saat Sang Raja matanya masih tetap menatap tajam ke arah pasangan yang berdansa ditengah2 pesta yaitu Athanasia dan Lucas.
"Segala keagungan dan berkat kepada matahari obelia" kata Penelope menundukan kepala memberi salam hormat, namun pandangan Raja Claude tetap tak bergeming dari Athanasia dan Lucas.
Lucas yang mengetahui dari tadi dipandang tajam dan sinis oleh Raja Claude tiba2 menampilkan smirk khas andalannya yang sama persis dengan ayahnya, tiba2 Lucas mendekatkan wajahnya pada Athanasia.
"Eh...kau...kau mau apa?" Athanasia bertanya,
"Kau milikku bukan?" kata Lucas,
"Lalu kau mau apa?" kata Athanasia. Dan Lucas tak bicara lagi tiba2 Lucas mencium bibir Athanasia sekilas.
Athanasia yang kaget mendelikkan mata "ciuman pertamaku?" pikir Athanasia.
Lucas menghentikan ciumannya "pejamkan matamu, bodoh! kalau kau melotot seperti itu kau tidak akan menikmatinya" kata Lucas kesal.
"Kau apa2an?" kata Athanasia,
"Tsk! kubilang pejamkan matamu!" kata Lucas dan Athanasiapun memejamkan matanya, lalu Lucaspun kembali mencium bibir Athanasia dan kali ini melumatnya dalam2 dan memainkan lidahnya.
Tamu2 kerajaan yang melihatnyapun langsung heboh seketika "astaga lihat itu pangeran mencium tuan putri", "mereka memang serasi", "pangeran pasti sangat mencintai tuan putri", "lihatlah itu benar2 seperti pasangan negeri dongeng", "aku ingin menjadi tuan putri yang dicium seperti itu","kyaaa aku juga mau dicium pangeran" kata gadis2 dipesta itu.
Raja Claude mendelikkan matanya melihat Lucas mencium Athanasia dan menghampiri Lucas dan Athanasia ke tengah2 hall pesta dansa.
"Athanasia" kata Raja Claude
Athanasia dan Lucas menghentikan ciumannya, Athanasia menoleh wajahnya memerah "a...ayah" kata Athanasia gugup.
"Cih! mengganggu saja!" kata Lucas.
Raja Claude memandang Athanasia dan Lucas bergantian, tiba2 Ratu Diana menghampiri Raja Claude dan menggenggam tangannya.
"Kenapa dari tadi kau tak mengajakku berdansa? apa kau melupakan aku ada disini? ayo kita berdansa" kata Ratu Diana mengajak Raja Claude dan menarik Raja Claude lalu mengajaknya berdansa.
Lucas tersenyum pada Athanasia dan kemudian melanjutkan dansanya lagi "kau benar2 gila menciumku seperti tadi itu" kata Athanasia.
"Kenapa? aku hanya mencium milikku" kata Lucas.
Sementara itu Jenneth dan Ijekiel sama2 menatap tidak suka ke arah Lucas dan Athanasia yang berdansa dari tadi, begitupun Penelope yang menatap tidak suka pada Raja Claude yang baru saja berdansa dengan Ratu Diana.
"Kurang ajar! lagi2 Athanasia merebut Lucas dariku! dia bukan hanya merebut kedudukanku! tapi juga merebut Lucasku dariku!" kata Jenneth dalam hati, sorot matanya penuh kemarahan pada Athanasia dan Lucas.
"Selalu setiap ada kesempatan untuk bersama Athanasia, dihalangi oleh Lucas! aku tak bisa membiarkan ini terus terjadi! aku harus melakukan sesuatu agar Athanasia bisa menjadi milikku!" kata Ijekiel dalam hati sambil menatap penuh kemarahan pada Athanasia dan Lucas.
"Aku harap sihir hitam itu segera bekerja! aku harus mengambil posisiku kembali menjadi Ratu, istri dari Raja! kali ini akan kusingkirkan Diana dan Athanasia! aku akan kembali tinggal diistana! lihat saja Claude, kau akan menjadi milikku!" kata Penelope dalam hati sambil menatap marah ke arah Raja Claude dan Ratu Diana yang berdansa.
Tiba2 dari belakang Penelope ada yang memeluk pinggangnya, Duke Alfonso memeluk Penelope dari belakang tubuhnya.
"Apa yang kau lakukan?! kau tau jika kau bersikap seperti ini akan ada yang melihatmu!" kata Penelope marah,
"Apa2an kau ini, kau kekasihku kan? kenapa aku selalu tak boleh memelukmu didepan umum? aku tak ingin merahasiakan hubungan kita" kata Duke Alfonso.
Penelope melepaskan tangan Duke Alfonso dari pinggangnya dan mendengus kesal.
"Bagaimana? apa kau sudah ke Arlanta dan menemui Yun Feang?" Duke Alfonso bertanya,
"Ya...sudah kutemui dan aku akan menunggu hasil kerjanya" kata Penelope tersenyum licik. "Jika Claude kembali padaku maka aku akan melemparmu jauh2 dari hidupku" kata Penelope dalam hati melirik ke arah Duke Alfonso.
"Aku sangat mencintaimu Penelope kau benar2 membuatku tergila2 padamu" kata Duke Alfonso, Penelope pergi meninggalkan Duke Alfonso sendirian dan bergabung dengan Jenneth dan Ijekiel.
Dan akhirnya acara pesta dansa debutantepun selesai dan para tamu2 undangan, para kaum bangsawanpun kembali pulang ke kediamannya masing2.
Sedangkan Lucas akan tinggal untuk sementara selama beberapa hari di istana Obelia sebelum kemudian akan kembali ke istana Wizard.
"Lucas aku senang bisa bertemu lagi denganmu" kata Athanasia saat mereka berdua berada dibawah pohon dihalaman kebun istana, dan bunga2 serta daun2pun berguguran berjatuhan diantara mereka berdua.
"Aku juga senang dapat bertemu denganmu lagi Athanasia" kata Lucas. Lucaspun memeluk Athanasia erat2 "aku sangat merindukanmu selama sembilan tahun ini Athanasia" kata Lucas sambil memejamkan mata dan membelai rambut Athanasia.
"Akupun merindukanmu Lucas" kata Athanasia yang merasa sangat bahagia hari ini acara debutantenya berjalan dengan lancar dan bisa bertemu kembali kekasih masa kecilnya.
