Peserta Misterius

123 11 28
                                    

Langsung kulompati biar flashback enggak terlalu lama.

Sudah 100 tahun..

Kemampuan bertarung Glazia terus berkembang setelah melalui pelatihan ala militer, Emma sedikit cerita pernah belajar dari teman lamanya yang kebetulan bergabung dalam pasukan kerajaan berposisi jenderal. Bukan cuma bertarung saja tetapi murid Emma bernama Hanna bersedia mengajari berbagai pengetahuan seperti teknologi dan genetika. Bagi Glazia belajar dengan Zoffy atau King bahkan Emma sama saja, cuma teknik satu sama lain berbeda-beda.

Glazia tidak menyadari tubuhnya berubah drastis mulai dari tinggi badan (dari 46 menjadi 48) dan semakin cantik seiring perkembangnya, rambut nge-pres tengkuk jadi sebahu. Glazia mulai bisa tersenyum kembali dan berekspresi dengan los. Kemudian dia berjalan ke tepi jurang yang dibawahnya terhampar air laut biru. "Mungkin aku akan sedikit mengubah penampilan"

*

Beralih ke Tanah Cahaya.

Tanah Cahaya menjadi tuan rumah kompetisi Grand Prixe Archer diikuti 95 orang dengan peserta dari beberapa planet tetangga seperti U40, O50, Juran, dan sisanya berasal dari M78. Tahun ini Tanah Cahaya mengirimkan 20 ultra (tidak 25 ultra) karena banyak pemanah handal pergi keluar untuk misi, Ultra Brother tetap yakin dapat memenangkan kompetisi walau tidak dapat posisi pertama setidaknya posisi kedua sudah cukup.

Lokasi kompetisi ada disebuah pegunungan di pinggiran kota. Pada finalnya pemenang stage 1 dan 2 berturut dengan memanah target diatas 30 buah dalam waktu 90 menit maka akan menerima tantangan panahan dengan tamu undangan yang cukup dipanggil Rhon.

Sebagai tamu undangan duduk sejajaran bersama Ultra Brother dan Ultra Father, sedangkan masing-masing pemimpin planet menempati posisi yang sejajar pula hanya saja berbeda lokasi (tidak ada perbedaan apalagi kesombongan diantara kita bung).

Tidak ada seorang pun menyadari orang misterius ikut dalam kompetisi, dia membawa busur berwarna perak dengan sedikit warna biru pada bagian ujung dan diantara pegangan panah kemudian busurnya diletakkan dipunggungnya.

"Akan kubantu meraih posisi pertama"

Note : Untuk mempersingkat cerita dan maka Auplak tulis cuplikan stage 1 dan 2.

Stage 1 : Memanah layangan.
Disini peserta akan memanah layangan dengan target utama titik hitam pada badan, akan tetapi layangan sudah diprogram memiliki kemampuan menghindar. Banyak peserta kewalahan untuk membidik layangan dan paling banyak mendapatkan 15-20.

"Cih" - peserta 1.

Wush!

"Sepertinya aku mendapatkannya" - gadis misterius.

Ada 5 anak panah yang langsung mengaet 40 layangan sekaligus dan pemanahnya adalah gadis muda berwarna biru, identitasnya tidak diketahui karena memakai kain penutup mata berwarna hitam dan rambut birunya disanggul kebawah lalu poni panjang sebelah kanan dibiarkan berkeliaran.

"Siapa dia?" - peserta 2

"Entah" - peserta 3.

"Aku tidak bisa mengenalinya" - peserta 4.

"Sombong sekali sok pakai penutup mata" - peserta 5.

"Mungkin dia tidak bisa melihat" - peserta 6.

Hasil final stage 1 ada sekitar 50 peserta yang lolos termasuk si gadis misterius.

Stage 2 : Memanah zombie.
Disini peserta dihadapkan dengan zombie liar level 50 yang tentunya sudah dipastikan keamanannya alias cuma rekayasa 3D, untuk mengalahkan hanya cukup dipanah dan segala teknik menundukkan zombie boleh dilakukan (kecuali ditembak, diledakkan, dikousen, atau dibunuh senjata selain panah) asal ikut prosedur. Untuk kali ini akan dinyalakan suar dengan warna berbeda untuk masing-masing tim yang berhasil memanah sesuai jumlah target. M78 dengan suar emas, U40 dengan suar merah, O50 dengan suar biru tua, Juran dengan suar putih.

Belum ada 5 menit suar emas untuk Tanah Cahaya sudah membumbung diudara sebanyak 8 kali, baru disusul masing-masing 1 untuk tim lainnya dengan jarak cukup lama. Semua orang yang melihat merasa terheran-heran dengan siapa pemanah tersebut. Rhon pertama kali bertepuk tangan diikuti oleh penonton lain.

"Siapa pemanah itu?" - Rhon.

"Kami kurang tahu, sepertinya kerjasama mereka cukup baik" - Zoffy.

"Tuan Ken, pemanah ini dibawah didikan ultra mana?" - Raja M78.

"Kemungkinan latihan individu bisa jadi berguru dan baru tahun ini kami mendapatkan kejutan" - Ken.

"Siapapun ultra itu pastinya sangat hebat" - Zenosh.

Di lokasi, hampir setengah peserta harus main kejar-kejaran dengan zombie baru kemudian panah dan banyak hal kocak lain. Bahkan kejadian diskualifikasi juga sering kali terjadi, para peserta tak sengaja membunuh target kecuali panah.

Lagi-lagi gadis misterius yang sama melakukan trik penjinak dulu yaitu lewat Magic Neddle dari sebuah kartu ajaib (jarum yang mengikuti keinginan si pengguna).

"Kurang 10 lagi dapat 70 zombie" - gadis misterius.

Total ada 10 peserta lolos.

Kembali ke pos awal.

"Sepertinya kita mendapatkan 10 pemenang dan spektakuler lagi ada satu-satunya peserta perempuan disini meski memakai penutup mata tidak menghentikannya meraih kemenangan. Final akan diselenggarakan setelah jam 13:00 waktu setempat, selamat beristirahat teman-teman" kata MC.

Gadis yang merebut perhatian bergegas menjauhi kerumunan orang-orang dan para wartawan. Dalam waktu 1 detik mampu menghilangkan diri sebelum sempat dikepung. Beberapa vlogger dan wartawan berusaha mencari keberadaan si gadis demi meningkatkan penonton.

Di sebuah gang sempit. "Sepertinya aku datang diwaktu yang salah" gadis dengan penutup mata selebar 3 jari perlahan membuka kain dan nampak mata beriris putih mutiara dibaliknya.

***

Hisashiburi!!!!

Maaf kelamaan lagi sibuk gambar wujud aslinya Zia

Jangan lupakan untuk tinggalkan jejak

Jaa mata ne!!!!

Glazia (Revisi) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang