9 - Tidak Selalu Berakhir Seperti Ekspetasi

79 6 39
                                    

"Mungkin jika ada kaijuu yang muncul disini, pasti Glazia akan muncul. Soalnya jika dia berada ditempat yang sama dengan ultra lain, tidak akan membiarkan orang yang bersamanya menghadapi apa-apa sendirian. Tapi dia sendiri tidak pernah memperbolehkan orang lain membantunya dalam menghadapi masalahnya. Padahal meminta sedikit bantuan, bukan berarti lemah"

Namun ekspetasi yang sudah capek-capek dibangun oleh Zoffy tidak berjalan seperti yang diharapkan. Ultraman bertubuh merah dan silver itu sudah bertarung hampir dua menit dengan kaijuu berbentuk burung yang bisa menyemburkan api. Tapi ultrawoman yang ditunggu-tunggu tidak kunjung muncul, atau lebih tepatnya tidak akan pernah muncul karena suatu alasan.

Meski dilanda kecewa yang tidak terlalu berat, Zoffy tetap bersikap profesional dan memasang wajah datar tanpa menurunkan kewaspadaan terhadap Birdon. Terpenting nyawa para manusia yang saat ini berada dibelakang punggungnya, tetap aman.

Pertarungan antara pemimpin (sekte :v) Ultra Brother melawan Birdon terus berlanjut dengan sengit. Tidak peduli dengan luka-luka akibat semburan api dari burung rasa gas LPG yang meledak-ledak, sang ketua terus memberikan perlawanan seperti serangan fisik atau serangan sinar. Luka itu sudah biasa dialami dalam pertarungan, apabila tidak mau terluka maka jangan bertarung.

Di berbagai tempat lain, kelima Ultra Brother juga sedang berjuang sekeras dan terus mengobarkan api semangat untuk menumbangkan kaijuu-kaijuu yang sedang nge-reog bak kucing Auplak yang demen nge-reog. Diantara semua Ultra Brother, yang kelihatan paling bersemangat ialah Ace.

Dibilang bersemangat, rasanya bukan ungkapan yang pas. Kemungkinan Ace sangat kesal karena ada begitu banyak kaijuu muncul disaat yang tidak tepat. Selain mendapatkan penghasilan tambahan, ada banyak orang-orang yang menikmati masakannya. Sebagai seorang koki, Ace tahu betul bahwa memasak dengan perasaan akan memberikan cita rasa yang nikmat.

Waktu berjalan begitu cepat. Color timer yang ada didada keenam ultra bersaudara tapi tidak sedarah berkedip dengan cepat. Berada di enam lokasi yang berbeda, Zoffy dan saudara-saudaranya dengan kompak menyiapkan serangan kousen yang akan menamatkan musuh dalam sekejap sebelum mereka kehabisan waktu. Mengingat di Planet Bumi, mereka hanya bisa berubah selama 3 menit lamanya.

Duar

Duar

Duar

Duar

Duar

Duar

Kaijuu-kaijuu itu berhasil dikalahkan.

Dengan serentak, enam Ultra Brother terbang menuju langit malam yang penuh bintang-bintang dan bulan cekung. Semua orang disana bersorak "terimakasih" untuk para pejuang cahaya yang sudah bertarung sebaik mungkin walau pertarungan ultra vs kaijuu menimbulkan kerusakan yang lumayan diberbagai tempat.

"Hore!! Ultraman menang!!" Naya bersorak gembira. Dari matanya, tersirat kekaguman yang lumayan besar. 

Lunaria tersenyum senang karena Zoffy dan yang lain memenangkan pertarungan. Sebenarnya dia tidak mau membiarkan mereka berjuang sendiri, tapi karena kehilangan tubuh dan sebagian besar kekuatan membuatnya tidak bisa bertarung. Sesekali melihat pertarungan ultra lain, mungkin bukan hal yang buruk.

Kemudian iris biru itu bergulir ke arah kiri.

Usai terbang entah kemana, human Ultra Brother kembali menginjakkan kaki di tanah Bumi universe ini. Rencana mereka akan pulang malam ini juga, karena pencarian mereka di universe ini sudah berakhir. Mau cari hiburan sebentar dan makan-makan gratis di kedai Seiji, festival terpaksa dinyatakan selesai lebih awal akibat penyerangan kaijuu yang terbilang mendadak plus brutal.

Glazia (Revisi) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang