[49] Double Date ? Eh... [49]

4.3K 214 10
                                    

.

.

.

Marlo tahu pesonanya sebagai lelaki tampan tak perlu diragukan. Kulit putih, rambut hitam lebat juga lesung pipit yang manis menjadi andalannya dalam memikat kaum hawa mendekat. Tak terkecuali Irina! Yeah, sebuah keajaiban datang saat Marlo tengah mengecek ponselnya. Pesan keajaiban itu datang membuatnya tersenyum cerah.

Ayang Irina

Hi, Marlo are you free today?

Marlo dengan cepat membalas.

Me

Of course Irina, i am free today.

What can i do for you?

*emot smile lebar

Ayang Irina

Can you accompany me to lunch today?

Kedua mata Marlo membulat dengan cepat dia membalas.

Me

Of course!!!

Ayang Irina

Okay, can you pick me at 12pm

Be ontime!!!

Me

Okay, wait me there!!!

Ayang Irina

*share location

Marlo tertawa cekikikan. Dalam hati membayangkan makan berdua dengan Irina dengan suasana romantis. Lalu mereka akan bercengkrama, tertawa bersama. Dan Irina akan melihatnya sebagai laki-laki tampan lalu perlahan-lahan Irina akan merasakan cintanya. Lalu mereka akan menjadi sepasang kekaih yang bahagia. Ah, indahnya.

"Oke, Pak Marlo. Terima kasih atas waktunya. Saya akan mempelajari plan yang Bapak berikan."

Marlo mengerjap melihat dua orang laki-laki yang berdiri hadapannya. Ah, benar dia sedang meting dengan dua orang klien. Marlo segera menjabat tangan dua orang itu dan tersenyum cerah.

"Oke, saya tunggu kabar selanjutnya ya, Pak. Terima kasih."

Dua orang laki-laki itu tersenyum. "Mari." lalu pergi meninggalkan Marlo.

Marlo tersenyum. Sekarang dia bisa meluncur ke tempat Irina. Melirik jam tangan, dia mendesah lega saat jam belum menunjuk angka 12. Sebelum itu dia harus berkoar-koar dulu di grup chat mereka.

~~~~Kumpulan Cogans~~~~

Arroyan K.X, Edwarga J, Marlo Z.N, S. Arbianno, Satria E.A

Marlo Z.N

Tebak gaeesss, gw mo kman???

😏😏


S. Arbianno

Plg mo nganterin pkett

😑😑😑

Arroyan K.X

Emg mo kemn Mar??

Marlo Z.N

Lu kira gw kurir

*emot kesel @S. Arbianno

You Got ItTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang