GHOST READERS HARAP MENYINGKIR! ~~~~ SEBELUM BACA, VOTE CHAP 49 DULU!
.
Title : LOVE AFFAIR
Author : Aphrodite Themis
Genre : Romance/Intric ( 25+ )
Disclaimer : THIS STORY IS MINE..
Warning : BL, DLDR,NO BASHING, ALUR LAMBAT, TYPOS, NO PLAGIAT, NO COPY-PASTE.
NOTE : SPIN OFF The Heir
.
.
Love me or i kill you, enemy ...
.Setiap kali pintu itu terbuka dengan suara berderit tajam, Rebecca selalu berdoa dan berharap Lucien yang datang untuk membantunya keluar dari tempat ini. Walau sepertinya dia harus segera membuang harapan bodoh itu. Setelah malam itu, Lucien maupun Dimitri Petrova tidak pernah datang lagi. Meski sebagai gantinya, seorang dokter dikirim untuk memeriksa dan mengobati luka-lukanya. Mungkin untuk memastikan Rebecca tidak akan melakukan sesuatu yang bodoh.
"Makan itu!"
Ya, dan mereka sekarang memberinya makanan dan pakaian yang layak. Juga mengizinkan Rebecca untuk membersihkan diri. Tapi, bukan itu yang dia inginkan. Yang Rebecca mau adalah keluar dari penjara menggerikan ini. Dia mau pergi sejauh mungkin dan melupakan semua mimpi buruk yang sudah mengacaukan hidupnya. Rebecca merindukan hidupnya yang dulu, yang penuh kebebasan dan tanpa rasa takut.
Kau yakin ingin pergi sekarang? Bagaimana dengan rencanamu menyingkirkan Lucien dan mengambil semua uangnya? Itu tidak akan terjadi jika dia masih hidup dan menjadi kekasih Dimitri Petrova!
Brak...
"Makan itu! Sekarang!"
Pikiran Rebecca yang sedang berkelana terhenti saat menerima bentakan kasar dari pengawal yang ternyata masih berdiri didepan pintu sel-nya. Sesuatu dari tatapan aneh pengawal yang baru saja menaruh nampan berisi makanan itu membuat Rebecca takut dan tergesa meraih bungkusan yang berisi roti prancis. Ini aneh. Selama ini mereka hanya memberinya makanan dingin yang rasanya begitu menggerikan.
Lagipula orang yang tahu Rebecca menyukai roti beraroma khas ini hanya....Tidak! Ini tidak mungkin. Tergesa Rebecca menyingkirkan harapan bodoh yang hanya akan membuatnya semakin putus asa. Walau tanpa sadar dia sudah memeluk erat bungkusan itu dan terisak tanpa suara.
"Buka dan cepat makan!"
Jantung Rebecca berdebar kencang saat mendengar bisikan tajam pengawal yang masih belum beranjak dari sel-nya. Seperti menunggu sesuatu. Kenapa dia tidak pergi? Apa seseorang menyuruhnya untuk membunuhku? Apa ada racun di roti ini? Lucien?, curiga Rebecca seraya menahan ketakutannya dan diam-diam melihat kearah pengawal yang baru disadarinya, terlihat waspada.
"Aku tidak mau makan!" tolak Rebecca cepat dan hampir membuang roti hangat ditangannya saat mendengar pengawal itu kembali berbisik cepat, kali ini dengan suara tegang.
"Salvatore mengirimku! Da Silva!"
Tubuh Rebecca sontak menegang mendengar nama itu. Jadi, Salvatore sudah tahu dia diculik dan disekap di markas ini. Jika iya, itu artinya tak lama lagi dia pasti bisa keluar dari tempat terkutuk ini. Dengan tangan yang gemetar hebat Rebecca membuka bungkusan roti. Tidak ada apapun yang aneh dalam plastik berwarna cream itu. Baru saja dia akan menggigit ujung roti itu saat matanya tanpa sengaja melihat ada tulisan kecil dibagian bawah.
Cari tahu dimana jalan rahasia itu. Orangku akan menyelamatkanmu. S
Senyum senang mengembang dibibir Rebecca. Jadi, pengawal itu tidak bohong. Akhirnya seseorang akan datang dan membantunya keluar. Sekarang dia tidak perlu lagi memohon seperti orang bodoh pada Lucien yang sudah membiarkan Dimitri mengurungnya seperti binatang. Hal pertama yang akan Rebecca lakukan saat berhasil keluar dari sel menjijikkan berbau busuk ini adalah membalas Lucien yang sudah menyebabkan semua kesialan ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE AFFAIR
RomanceSaat setetes dendam dan cinta bersatu ditengah api kematian. Dimitri Petrova, pria Rusia yang menjadi ketua organisasi mafia terbesar di Eropa. Kejam, licik, manipulatif, dan selalu mendapatkan semua yang diinginkannya, kecuali satu, sang musuh besa...