JADILAH READER BERETIKA DENGAN MENINGGALKAN JEJAK!
.
.
Author : Anya ( Aphrodite_Themis )
Genre : Romance / Action
Warning : Boylove
.
.
.
.
Love me or i kill you, enemy...
...Chapter 5
^^
"Ayo pergi. Aku sudah tidak sabar memulai petualangan baru kita!"
Senyum tipis tersungging dibibir Kai saat pria muda itu berdiri dan menyambut uluran tangan kekasihnya yang terlihat bersemangat. Hampir tengah malam. Panggilan untuk penerbangan terakhir ke Argentina baru saja diumumkan. Mereka harus pergi meski sebagian diri Kai merasa sangat bersalah. Tidak seharusnya dia diam dan meninggalkan Lucien yang sudah banyak membantunya untuk menanggung semua yang tidak sepantasnya diterima sahabatnya itu.
Apalagi saat ini Lucien berada ditangan Dimitri Petrova, bajingan kejam yang merupakan rival abadinya. Manusia tak berhati yang bahkan tanpa ragu sedikit pun menjebak dan membunuh sepupunya sendiri!
"Dengar, Taem...Aku..."
"Tidak! Kau yang harus mendengarkanku, Kai-ssi!" sela Taemin cepat, tajam.
Hanya dengan melihat ekspresi kaku dan sikap Kai yang sedikit gelisah, Taemin tahu pasti apa yang sedang dipikirkan pria yang sudah menyeretnya dalam kehidupan yang penuh dengan bahaya ini. Pasti tentang pembunuh bayaran yang sekarang jatuh ditangan Dimitri Petrova. Bajingan bodoh yang sudah berani merebut perhatian Kai yang biasanya hanya terfokus pada darinya.
"Hentikan semua pikiranmu tentang mau menyelamatkannya!" desis Taemin dingin, sedikit kasar seraya mencengkram kuat lengan Kai yang dirasanya menegang. "Ingat! Ini adalah Rusia dan menerobos markas utama Petrova tanpa bantuan dari Pewaris Kim sama saja dengan bunuh diri!" Mengabaikan rasa bersalah yang menyusup dihatinya, Taemin menjatuhkan fakta tak terbantahkan jika mereka tidak akan berhasil menyelamatkan Lucien.
Lembut Taemin mengusap wajah Kai yang tampak muram, mengecup kuat bibirnya yang terkatup rapat. Menghela nafas panjang saat menyatukan jemari mereka. "Aku tidak mau kau terluka. Mengertilah, Kai. Jangan buat aku takut!" bisiknya dengan tatapan memohon sebelum memeluk erat tubuh tinggi Kai yang langsung balas mendekapnya hangat.
Semua yang dikatakan Taemin benar. Rusia adalah wilayah kekuasaan Petrova. Saat ini Kai tidak punya pilihan selain berangkat ke Argentina. Perlahan dia menunduk untuk memangut ringan bibir sensual Taemin yang sedang tersenyum lebar. "Aku yakin Lucien akan baik-baik saja. Dia pria yang kuat." Mendengar pujian setengah hati itu, Kai tersenyum geli sebelum mengusak rambut pirang Taemin yang sedikit berantakan.
Walau terkesan tidak peduli pada keselamatan Lucien, sebenarnya Kai tahu sosok cantik dalam pelukannya ini hanya khawatir dan takut sesuatu terjadi padanya. Baik Pewaris Kim maupun Dimitri Petrova, keduanya tidak mungkin diam dan membiarkan Kai berbuat seenaknya.
"Baik, ayo pergi."
Tanpa mengatakan apapun lagi, putra Duta Besar Korut itu merengkuh lembut bahu ramping sosok cantik yang selalu berdiri disampingnya. Tanpa ragu mendukung setiap pilihan hidupnya, segila apapun itu. "Aku berjanji akan kembali, Luc. Kuharap kau bisa bertahan sampai waktunya tiba." Batin Kai tegas seraya menatap gelapnya langit Rusia ditengah malam yang dipenuhi hawa sedingin es.
.
.
Mengabaikan tatapan membunuh dari pria yang dulu dikenal sebagai pembunuh bayaran terbaik di dunia, Dimitri dengan kasar menarik kuat kedua kaki Lucien hingga terbuka lebar, menahannya kuat dengan kedua tangannya. Sesuatu yang mungkin adalah kepuasan bercampur gairah memenuhi tubuh besar Dimitri saat dia melihat kejantanannya Lucien yang sudah menegang sempurna hanya karena sentuhan tangannya tadi.
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE AFFAIR
RomanceSaat setetes dendam dan cinta bersatu ditengah api kematian. Dimitri Petrova, pria Rusia yang menjadi ketua organisasi mafia terbesar di Eropa. Kejam, licik, manipulatif, dan selalu mendapatkan semua yang diinginkannya, kecuali satu, sang musuh besa...