2 - Let Me Go, D!

5.6K 520 203
                                    

Title : LOVE AFFAIR

Author : Aphrodite Themis

Genre : Romance/Intric

Cast : DIMITRI-LUCIEN/ CHANGKYU/ KAITAEM / OOC

Disclaimer : THIS STORY IS MINE..

Warning : BL, DLDR,NO BASHING, ALUR LAMBAT, TYPOS, NO PLAGIAT, NO COPY-PASTE.

NOTE : SPIN OFF The Heir

Happy Reading
.
.
Only a little bit teaser ^^
.
.

Love me or i kill you, enemy...
...

Chapter 2

.

.

KRIEET.....BLAM...

Bunyi pintu yang dibuka dan ditutup kembali dengan bantingan kasar itu membuat Lucien tersentak dan langsung mengalihkan tatapan matanya kearah pintu menara yang terletak tepat disebelah lemari besar. Mata biru Lucien sontak memicing tajam saat menangkap bayangan sosok tinggi besar yang melangkah dengan gaya arogan mendekati tempatnya sedang diborgol seperti binatang.

"Sedang mencoba kabur lagi, Osborne."

Ejekan yang diikuti seringai kejam dan juga kilau aneh dalam mata biru terang Dimitri hanya membuat rasa marah yang sudah berkumpul dalam diri Lucien berkobar lagi. Dengan garang dia melayangkan tatapan benci pada pria bangsat yang ingin sekali dibunuhnya jika dia punya kesempatan. "Tutup mulut busukmu itu, D! Lepaskan aku sekarang juga! Sebenarnya apa yang kau inginkan dariku?" bentak Lucien kasar sambil berusaha berdiri walau tidak berhasil karena borgol ditangannya menghambat semua gerakannya.

"Melepaskanmu?"

Sambil duduk dengan gaya santai di sofa besar yang sengaja diletakkan tepat dihadapan pembunuh bayaran yang sudah diserahkan sang Pewaris Kim padanya, Dimitri menggulang kalimat singkat Lucien tadi sambil menyeringai tipis. "Sebelum aku memuaskan semua rasa penasaranku? Ck, tentu saja tidak akan kulakukan dan kau pasti tahu apa yang kuinginkan darimu!" Senyum lebar penuh arti sudah terukir sempurna dibibir Dimitri sementara tangannya mulai membuka penutup botol minuman yang ada ditangan kirinya.

"Hm, wiski murni ini pasti benar-benar lezat di udara sedingin ini." gumam Dimitri dengan seringai licik yang sebenarnya membuat dirinya terlihat semakin tampan meski ada topeng perak yang menutupi sebagian sisi kiri wajahnya.

Lucien tanpa sadar sudah menatap penuh damba pada botol minuman yang ada ditangan pria bertubuh raksasa yang sedang tersenyum misterius padanya. Dia haus dan merasa sangat kelaparan, hampir seharian ini dia memang belum makan apa pun. Ditambah lagi hawa dingin yang begitu menusuk dan membuat tubuhnya terus menggigil gemetar meski dia sudah berusaha keras menahannya. Pikiran Lucien yang melayang sesaat membuatnya terlambat menyadari jika Dimitri sudah berdiri dan melangkah semakin mendekatinya.

"Selangkah lagi kau mendekat, maka..."

"Maka apa?" sela Dimitri cepat sambil tergelak pelan dan tetap melangkah mendekat. "Kau juga sudah kembali merasa bergairah dan tidak sabar untuk bercumbu panas denganku lagi, Osborne?" godanya ringan dengan suara geli walau tatapan matanya sepanas api yang berkobar dalam perapian musim dingin.

Melihat Lucien yang biasanya menantang dan melawan dengan berani, sekarang terus beringsut dan berusaha menghindarinya sungguh menimbulkan suatu kepuasaan tersendiri dalam hati Dimitri yang baru beberapa saat yang lalu dipikirnya sudah membeku dan sedingin udara Rusia, terlebih setelah pengkhianatan kejam dari satu-satunya wanita yang pernah disayanginya dengan tulus.

LOVE AFFAIRTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang