106 -DAMN DIMITRI! I HATE YOU, BUT I LOVE YOU TOO

462 89 6
                                    

Title : LOVE AFFAIR

Author : Aphrodite Themis

Genre : Romance/Intric ( 25+ )

Disclaimer : THIS STORY IS MINE..

Warning : BL, DLDR,NO BASHING, ALUR LAMBAT, TYPOS, NO PLAGIAT, NO COPY-PASTE.

NOTE : SPIN OFF The Heir

.

.

Love me or i kill you, enemy ...

.

KARIBIA

"Apa yang harus kami lakukan?"

Layar besar didepan mereka jelas menunjukkan petarungan yang tidak seimbang. Tak butuh waktu lama Vladimir sudah kehilangan sejumlah besar pengawalnya. Apa si bodoh itu tidak belajar dulu sebelum membuat rencana seburuk ini? Membajak kapal? Cuih, parasit tak berguna itu benar-benar tidak tahu malu. Jika bukan karena alasan tertentu, sudah lama dia menyingkirkan Vladimir yang selalu gagal menjalankan perintahnya tapi berani menuntut banyak darinya.

Semua yang hadir dalam pertemuan itu cukup hebat namun harus diakui Petrova muda tidak bisa diremehkan. Selain tangguh dan licik, Dimitri Petrova ternyata sangat pintar dalam merancang siasat. Terlebih sepertinya dia bersekutu dengan pewaris muda yang menurut informannya, sangat keji dan ambisius.

"Si bodoh itu memang tak berguna," Pria paro baya yang sedang duduk dibalik meja kerja besar dengan cerutu diantara jarinya itu tampak kesal. Dahinya mengeryit dalam sebelum perlahan tersenyum tipis, "Pergi dan ikutlah bermain. Jangan biarkan Petrova muda itu menang."

"Baik."

Andai saja dia tidak terperangkap ditempat ini, dia lebih suka pergi dan membereskan masalah bodoh ini sendirian. Lagipula dia sangat penasaran melihat putra kedua mantan sahabatnya bersekutu. "Esteban!" serunya tajam tepat saat tangan kanannya itu hampir membuka pintu ruang kerjanya.

"Ya?"

Dalam bisnis ini tidak ada yang namanya kesetiakawanan. Sudah cukup semua kerja samanya dengan Vladimir yang hanya bisa mengacau. "Pastikan juga Vladimir mati!" Orang yang tak berguna untuknya lagi memang harus disingkirkan. Lagi pula sepertinya Salvatore Reyes lebih bisa dimanfaatkan. "Oh ya jangan lukai pewaris muda itu. Dia akan berguna nanti." Seringai dingin terlukis dibibirnya saat mengingat bocah kecil yang pernah ditemuinya sekali puluhan tahun lalu.

"Ok, akan kupastikan!"

Sebelum harimau itu tumbuh semakin kuat dan siap menerkamnya, dia harus segera menyingkirkannya. Apa yang terjadi pada Petrova senior beberapa tahun yang lalu di Spanyol tidak boleh terungkap. Jika perlu dia sendiri yang akan membungkam semua orang tahu dan terlibat. Sayang sekali hari ini, dengan cara apapun Dimitri Petrova harus mati dan organisasi tua itu akan jadi sejarah.

"Manuel! Kirim pasukan ke markas itu. Ledakan tempat itu dan semua isinya!"

.

.

MARKAS PETROVA

Dari ruang kontrol Levi bisa melihat setiap sudut markas. Memantau semua pergerakan yang mencurigakan. Sesuai dugaan, Salvatore akan memanggil bantuan. Sepertinya Dimitri harus merenovasi lagi markas jika semua sudah selesai. Team Alpha tampak bersenang-senang dan lupa jika mereka tidak boleh berlebihan kali ini.

"Lev..."

"Hm..."

Levi malas bicara dengan Yury dan memilih sibuk mencari dimana si culas Salvatore yang pasti sedang mencari pintu menuju Underworld. Atau mungkin mencari dimana keberadaan Lucien sekarang. "Ada signal aneh di sisi barat. Dekat ruang senjata!" Mendengar nada serius itu, tergesa Levi memperbesar layar yang menunjukkan sisi barat. Tidak terlihat apapun tapi memang kamera menangkap signal asing.

LOVE AFFAIRTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang