Jangan lupa vote & komen !!!
Siapa kangen trushbubble cung ☝️
Di pagi hari yang cerah terlihat satu keluarga sedang sarapan bersama di meja makan. Satu keluarga itu berisi 4 anak beserta ke dua orang tua nya.
Kedua orang tua nya bernama keynal dan Veranda, sedangkan keempat anak nya bernama Shani anak pertama, Sisca anak kedua, Feni anak ketiga dan Gracia anak keempat atau bungsu.
"Hari ini aku mau main ke rumah nya temen aku boleh gak?" Ucap Gracia tiba tiba yang membuat seluruh anggota keluarga nya menatap kearah nya.
"Kalo bunda sih boleh boleh aja asal jangan malem pulang nya" jawab bunda.
"Makasih bunda" Gracia tersenyum senang menatap bunda nya.
"Ayah setuju sama bunda" balas keynal.
"Kita juga setuju sama bunda iya kan fen" ucap Sisca pada Feni yang di angguki oleh Feni.
Namun berbeda hal dengan Shani yang menatap Gracia datar. Gracia yang mendapat tatapan datar dari Kaka tertua nya hanya bisa mengalihkan pandangan nya agar tidak menatap wajah datar Kaka nya.
"Habis ini kalian mau kemana? Ini kan weekend ayah yakin kalian semua pasti bakal keluar buat main" ucap keynal.
"Aku sama kak Sisca mau kerja kelompok kan kita satu kampus satu kelas juga makanya ngerjain nya bareng bareng di rumah temen" balas Feni.
"Kalo aku kan mau main ke rumah nya temen" balas Gracia.
"Kalo kamu mau kemana Shani?"
"Shani di rumah aja, masih ada berkas yang belum Shani kerjain" balas Shani.
"Baguslah berati yang ke rumah kakek sama nenek cuma ayah sama bunda berdua, lagi pula kalo ayah ajak kalian juga kalian bakalan nolak buat ikut" ucapan keynal mampu membuat semua yang berada disana nyengir kuda kecuali Shani yang masih setia memasang wajah datar nya.
"Yaudah ayah sama bunda pergi sekarang ya kalian kalo mau uang jajan minta aja ke Kaka kamu, soalnya uang jajan kalian udah ayah transfer semua ke kaka kamu" tunjuk keynal pada Shani.
"Oke yah" balas mereka bertiga.
Keynal dan Veranda beranjak dari meja makan mereka pergi menuju rumah orang tua nya keynal yang terkenal menyeramkan karena papa nya keynal adalah orang yang keras dan galak.
"Yaudah kak aku sama Feni mau berangkat sekarang, mana uang jajan nya?" Sisca berdiri diikuti oleh Feni sambil mengadahkan tangan nya pada Shani.
"Ayah kasih kalian 300 ribu tapi karena Kaka lagi baik jadinya Kaka kasih kalian 500 ribu" Shani memberikan lima lembar uang merah kepada Feni dan Sisca.
"Abis gajian ya kak?" Tanya Feni.
"Nggak sih" jawab Shani.
"Apapun itu yang penting uang jajan gue nambah kita nambah Fen" timpal Sisca.
"Makasih kak" ucap mereka berdua bebarengan sambil mengecup pipi Shani. Setelah mendapat uang jajan nya Feni dan Sisca keluar dari rumah untuk pergi bekerja kelompok.
Kini tersisa Shani dan Gracia yang masih duduk berhadapan. Gracia yang sadar Shani sedang memperhatikan nya langsung menyimpan piring kotor nya di wastafel dan beranjak dari duduk nya.
"Mau kemana?" Shani mencekal tangan Gracia.
"Mau main sama temen kan tadi aku udah izin sama bunda"
"Gak mau uang jajan?"