TENAGE LOVE [GRESHAN]

Saya Shani saya nurut

           Jangan lupa vote & komen !!!

Shani Indira natio seorang CEO muda kaya raya dia memliki segala nya harta, kekuasaan dan pacar yang sangat sangat manja pada nya.

Seperti saat ini Shani sedang berkendara menuju kantor nya tapi di tengah tengah perjalanan nya Gracia mengirimi nya pesan.

My love Gege: Byyy aku telat 🥺

Shani yang membaca itu langsung berbelok arah menuju rumah Gracia karena ia khawatir terhadap gadis nya itu.

Pikiran nya memikirkan banyak hal tentang gadis nya entah apa yang dimaksud dengan telat itu.

Sesampai nya di rumah Gracia, Shani langsung masuk ke dalam dan terlihat Gracia sedang misuh misuh sendiri di ruang keluarga nya.

"Kamu kenapa sayang?" Tanya Shani lembut.

"Aku telat huaaaaaaa" rengek Gracia.

"Kamu telat apa sayang? Kamu hamil? Tapi kan kita gak pernah ngelakuin itu" ucap Shani.

Plakk

Gracia menampar keras kepala Shani dengan tangan nya yang membuat Shani mengaduh kesakitan.

"Kamu pikir aku hamil hah! Sembarangan aja kalo ngomong" marah Gracia.

"Iya iya maaf kan aku cuma nebak by" jawab Shani.

"Aku itu telat ke sekolah Shani gara gara alarm nya gak bunyii" ucap Gracia.

Shani hanya mampu menggelengkan kepala nya, bukan alarm nya yang tidak bunyi tapi setiap jam weker nya berbunyi Gracia selalu melempar nya ke lantai. Sudah puluhan kali Shani membelikan Gracia jam weker yang baru dan bernasib sama dengan jam weker sebelumya.

"Ya gak bunyi lah orang kamu lempar jam weker nya" sahut Shani.

"Oh jadi salah aku? Jam weker nya aja yang ganggu aku waktu tidur makanya aku lempar" ucap Gracia sambil menatap tajam kearah Shani.

"E-engga gee bukan salah kamu"

"Terus siapa yang salah hah? Jam weker nya? Kalo kamu nyalahin jam weker nya kamu sama aja gila nyalahin yang gak bernyawa"

"Aku yang salah gee" pasrah Shani.

"Nah bagus kalau sadar" ucap Gracia kemudian merebahkan dirinya ke sofa tanpa memperdulikan Shani yang sedang bengong sendiri.

"Padahal gue gak ada sangkut pautnya di masalah ini, tapi kenapa jadi gue yang salah" Batin Shani.

"Kamu kenapa bengong terus sih, bukan nya kerja ke kantor cari duit yang banyak katanya mau nikahin aku, ini mah males malesan gimana mau nikahin aku" ucap Gracia.

Hell! Bukan kah Gracia yang menyuruh Shani kesini?. Shani bahkan kini sudah mengumpat dalam hati nya.

"Iya sayang ini aku mau pergi ke kantor kamu hati hati ya di rumah" ucap Shani dengan senyum terpaksa.

"Kamu mau ninggalin aku hah? Bilang aja kamu mau ke kantor biar bisa ketemu sama sekertaris kamu yang seksi itu pake alesan kerja segala" cibir Gracia.

"Tuhannn hamba sudah tidak kuat" batin Shani menjerit.

"Kan tadi kamu yang nyuruh aku ke kantor by" ucap Shani tak terima.

"Oh jadi salah aku?" Balas Gracia.

"Gak gee ini salah aku, Gracia selalu benar dan Shani selalu salah" ucap Shani pelan.

"Nah bagus, masih inget kan pasalnya?" Tanya Gracia.

Shani menanggukan kepala nya dan mengucapkan pasal tersebut. "Pasal satu: Gracia selalu benar. Pasal kedua: Shani selalu salah. Pasal ketiga: kalau Gracia salah kembali lagi ke pasal satu. Pasal keempat: kalau Shani benar kembali lagi ke pasal kedua." Ucap Shani dengan lancar karena sudah hafal dengan pasal itu.

"Ututu pacar nya Gege gemes banget sih" ucap Gracia yang kini sudah memeluk tubuh Shani.

"Jadi aku gak boleh ke kantor?" Tanya Shani pada Gracia.

"Bolehh tapi aku ikut ya? Soalnya di rumah juga ga ada siapa siapa" balas Gracia.

"Mau sekarang ke kantor nya?" Tanya Shani lagi.

"Iya, bentar aku mau ganti baju dulu, malu kan by masa ntar di Kantor kamu aku keliatan bocil banget" jawab Gracia.

"Yaudah aku tungguin disini" ucap Shani.

"No, kamu harus ikut, nanti aku bakal kasih kamu sesuatu" ucap Gracia dengan nada sensual.

Shani dengan semangat 45 langsung menyusul Gracia ke kamar nya dan disana terlihat Gracia sedang mengambil sesuatu dari laci nya.

"Nih" Gracia memberikan kertas kepada Shani.

"Ini apa by?" Tanya shani.

"Buka aja" ucap Gracia, Shani langsung membuka nya dan ia terkejut dengan isi kertas nya itu.

"Jadi sesuatu nya itu kamu ngasih aku tagihan belanja online kamu?" Kesal Shani.

"Iya hehehe bayarin ya by, cuma sedikit kok itu cuma tujuh juta" kekeh Gracia.

Shani mengeluarkan ponsel nya dan langsung meng scane kertas itu dan menyelesaikan pembayaran nya.

"Tuh udah aku bayar" ucap Shani.

"Nah sekarang kamu bisa keluar lagi karena aku mau ganti baju dulu, jangan harap kamu bisa modusin aku ya" ancam Gracia.

"Iya iya ini mau keluar" namun saat Shani akan keluar dari kamar Gracia tiba tiba Gracia memanggil nya.

"Sayang" panggil gracia.

"Apa lagi" jengah Shani.

Cup

Gracia mengecup singkat bibir Shani yang membuat jantung Shani hampir saja melompat dari tempat nya.

"I love you sayang nya Gege" setelah mengatakan itu Gracia langsung menyeret Shani keluar kamar nya.

Sedangkan di luar kamar Gracia, Shani masih saja bengong karena kejadian tadi, tapi sedetik kemudian bibir nya mengembang tipis memperlihatkan senyuman khas nya.

"CK, bucin sama bego itu beda tipis" gumam nya, kemudian Shani kembali duduk di sofa sambil menunggu pacar nya selesai dengan kegiatan nya.

End

Khusus part greselin awokawok

Jangan lupa follow mimin !!!

See you for the next episode