NU-NA [LIMSOO]

34 - Night with Family

Silahkan di vote dulu ya...
Enjoy~
.
.
.
.
.
Suasana saat perjalanan pulang lumayan senyap, kini Limario Leryen tengah menyetiri mobil milik Vanica Jisoolla, acara study tour Akademi Aselon4 pun sudah selesai dengan mulus. Namun naasnya, setelah kunjungan dari Safari Marine Park, Archie mengalami muntah hebat didalam bus.

Hal yang membuat bocah 4 tahun itu muntah dan mabuk perjalanan di akhir Study tour mereka, karena Archie kebanyakan minum coca colla.

Jisoo tak bisa melarang anaknya berhenti minum coca colla saat mereka mampir dan makan-makan lagi di storenya yang ada di taman safari. Alhasil karena guncangan perjalan di bus, kondisi Archie jadi drop, dia mual kemudian memuntahkan isi perutnya.

Berkat pertolongan pertama, kini Archie sudah dalam kondisi yang tenang. Anak itu ketiduran di pelukan Mommy Jii kesayangannya.

Jisoo duduk di kursi depan, mendampingi Limario yang menyetir, sementara Archie terlelap dalam posisi meringkuk seperti bayi koala, menjadikan buah dada Mommy Jii nya sebagai bantal ternyaman nya saat ini.

Sebenarnya Limario ingin mengajukan diri untuk pulang terpisah dengan Asisten Menejer itu setelah Bus mereka parkir diareal Akademi, sebagai tempat pemberhentian terakhir mereka. Tapi ketika melihat kondisi Archie yang kurang baik, Jisoo jadi kesulitan untuk menyetir sendiri.

Alhasil Lim pun secara suka rela kembali terjebak bersama mereka. Lagipula, kondisi tadi Archie sangat mengkhawatirkan bukan hanya Asisten menejer itu yang ketar-ketir, tapi Limario juga merasakan hal yang sama.

"Hm, senior... sekarang tujuan kita mau ke mana?"

Limario sudah memberhentikan mobilnya di depan lampu merah, sore yang cerah tetap menemani mereka. Jam pun menunjukan sekitar pukul 17.10 Pm waktu Seoul.

Jisoo berpikir sejenak, kemana tempat tujuan berikutnya. Apakah mereka pergi kerumah pribadi milik Jisoo atau pulang lagi ke tempat Daddy dan Mommy nya.

Ck, ancaman dari Jane Kawaii yang bisa datang kapan saja ke rumah pribadi milik Jisoo membuatnya takut akan ketahuan pergi bersama Limario. Tapi kalau pulang ke rumah Daddy Soo Hyuk dan Mommynya, kasihan Limario yang pasti akan pulang malam habis mengantarnya ke sana.

"Pulang kemana ya, aku juga bingung Lim" jawabnya kemudian.

Dan lampu lalulintas itu sudah berganti menjadi hijau, Lim tak punya pilihan selain jalan terus.

Lim sedikit meliriknya, lantas bernapas panjang. Wanita itu nampak gusar, mungkin Jisoo terlalu memikirkan kondisi drop anaknya. Apalagi dia tak henti-hentinya menyesali kelalaiannya.

"Apa Archie sudah baik-baik saja? Saya bisa antar Archie kerumah sakit... Senior nampak tidak tenang karena kejadian tadi" ucapnya sedikit ketir, tau kalau Jisoo masih kalut.

"Ya kau benar Lim aku masih khawatir... Tapi kita pulang saja kerumah Daddy lebih dulu... Nanti aku bisa panggilkan dokter keluarga kalau Archie masih mual" balas wanita itu.

Lim pun mengangguk, lalu mencari rute tercepat yang dia ingat bisa menjangkau wilayah perumahan para crazy rich itu.

Beberapa menit kemudian, akhirnya mereka sampai didepan rumah besar milik rumah Daddy Soo Hyuk. Kebetulan, ponsel Jisoo berdering tiba-tiba hingga bembuat Archie yang awalnya tidur lelap jadi terbangun.

"Ah, Jane Kawaii menelpon..."

Jisoo bergumam, ketika melihat nama sepupunya yang ada di layar ponselnya.

"Ngh... Mom..."

Archie merancu sampai Jisoo mematikan ponselnya dan fokus untuk mengurus anaknya saja.