46 - Monday👀

715 53 8
                                    

Aku sudah kembali~~ thankyou for 10K readers🔥🏆 Kemenangan manis untukku bagi yang udah tau background kenapa Nunna bisa debut😭💐

.
.
.
.
.
.
.
Kantor yang dipimpin oleh Mitshubara Jane Kaiko tepat pukul 06.00Am sudah datang para Office Boy dan Girl yang akan membersihkan seluruh gedung dari debu dan kotoran, dan security juga sudah ganti shiff (malam ke pagi) semuanya teratur dengan jadwal yang ketat sesuai dengan regulasi yang Jane Kawaii berikan sebagai seorang CEO.

Jisoo sudah manpak didepan Lobi, sekarang sudah pukul setengah delapan pagi. Dan tentu saja ada kariawan lain juga hilir mudik di sekitaran Lobi untuk bekerja.

"Kak Jisoo~~"

Resepsionis canik bermana Kim Garam melambaikan tangan. Nasibnya kelewat mujur karena bisa kenal dengan Asisten Menejer ter-populer dan ter-cantik di kantor itu.

Apalagi mereka berreman dekat, Garam itu masih muda, membuat Orang kantor makin yakin kalau Vanica Jisoollaa masih berusia sekitar 25 tahun, padahal aslinya 29 tahun.

"Haii... Pagii Garam~" Jisoo balik menyapa dengan senyum ramahnya.

Suho si anggota team 2 juga ada disana melirik Jisoo penuh minat karena wanita itu sangat mencolok pagi ini. Datangnya sudah seperti model papan atas berjalan penuh percaya diri dan keren.

"Sudah sarapan Kak?? Tumben nggak bawa Americano??"

Tanya Garam lagi, kala melihat tangan Jisoo kosong hanya membawa tas mini bag Dior dan kali ini warna putih.

"Aku tidak sempat hunting ke starbuck... mungkin nanti nitip pada Hanbin aja" balas Jisoo.

"Biar aku saja yang belikan di cafe depan..."

Suho menghampiri Jisoo dan berucap demikian. Benar, dia secara naluriah menghampiri Jisoo. Seperti ada magnet yang menariknya.

"Ah? Tidak usahh..." tolaknya.

"Tapi aku sekalian mau belanja juga..."

Suho masih mencoba keras mendapatkan perhatian Jisoo.

"Tidak apa-apa Suho-shi... aku sedang tidak ingin minum sekarang, kalau begitu aku duluan ya..."

Jisoo pun melenggak menuju ke lift untuk naik ke ruang team 1 markas besar kekuasaan Asisten Menejer itu. Sementara Suho mengikutinya dengan langkah pelan.

.
.
.
.
.
.
Porsche milik Jane Kawaii berhenti di depan Lobi, pemiliknya keluar begitu saja hingga dengan sigap security mengambil alih Mobil atasannya untuk dibawa parkir ke baseman, Jane datang dari Apartemen pribadinya dan menyetir sendiri.

Hari ini jadwalnya rapat besar bersama perwakilan perusahaannya dan juga kementrian sdm, dan kementrian keuangan negara mengenai kontrak baru untuk mengalihan asuransi pegawai negri sipil Korea Selatan ke pihak swasta setelah kasus korupsi di internal pemerintahan terkuak, dan kasus itu masih bergulir di pengadilan sampai sekarang.

Tidak banyak yang Jane lakukan selain tersenyum kepada orang-orang kantor yang menyapanya dan mendedikasikan rasa hormat mereka pada Nona CEO itu.

Dan ketika sampai di depan Lift, dia melihat gadis blonde yang juga menunggu disana bersama Limario juga.

T'ck, hal yang paling malas untuk dilihat oleh Jane Kawaii adalah keberadaan lelaki bernama Limario itu, setelah Jane tau skandalnya dengan Jisoo dari Bibi Diara.

"Apa aku perlu menambahkan lift baru agar CEO sepertiku tidak menunggu lift dengan kariawan lain?"

Jane langsung menggerutu kesal, membuat Roseane Ziié kaget bukan main karena keberadaan Jane tak rasakan tadi.

 NU-NA [LIMSOO]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang