61 - You are safe babe

343 56 27
                                    

Ayooo kita kembali gotong royong vote💫🤩 thankyou.. 3,4K word
Story by : zekielxx_<<< silahkan di follow

.
.
.
.
.
.
.
.
BLAM!

Pintu mobil Maserati mewah miliknya dibanting dengan kasar oleh Vanica Jisoolla, bahkan tatapan matanya pun terasa menyayat saking geramnya dia ketika tau sang kekasih sore ini terjegal di kantor polisi akibat fitnah yang tak berdasar.

Banyak anggota polisi yang lalu lalang didepan gedung, dan tentu saja saat wilayah mereka dimasuki oleh warga sipil, mereka semua serempak menatap kedatangan Jisoo dengan penuh tanda tanya.

Tak terkecuali segerombolan atau lebih tepatnya 4 anggota polisi yang awalnya mengobrol sambil menyender di samping mobil dinas patroli mereka, sontak terkaget-kaget melihat kehadiran Jisoo.

"Dia bukannya..."

Salah satu diantara mereka bergumam dan matanya sipit memperjelas jika wanita yang baru saja keluar dari Maserati itu adalah kenalannya.

Tentu dia masih terus menatap perawakan wanita dengan pakaian baddas yang sepertinya terburu-buru ingin masuk ke dalam gedung kantor polisi Seoul sore ini.

Lihat outfit Jisoo untuk hari ini, yang memang sengaja ia pakai, agar terlihat casual, sopan, tapi juga aura elit kelas atas nya tetap terjaga utuh tanpa cacat

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lihat outfit Jisoo untuk hari ini, yang memang sengaja ia pakai, agar terlihat casual, sopan, tapi juga aura elit kelas atas nya tetap terjaga utuh tanpa cacat.

Ketika sosok Jisoo sudah sepenuhnya masuk kedalam gedung, seorang polisi langsung tergerak tubuhnya guna menyusul Jisoo masuk, tanpa membuang-buang kesempatan bertemu dengan teman lamanya.

"Aku penasaran, apa benar itu dia?? Atau orang lain yang sekilas hanya mirip dengannya"

Polisi itu bergumam, dia adalah pria bernama Jang Seung Jo seorang anggota kepolisian berpangkat tinggi Perwira II di markas itu.

"Pak, anda mau kemana??"

Seorang mencegat Seung Jo, yang ternyata adalah ajudannya.

"Aku ada perlu... diskusi kita lanjutkan besok saja!" ucap Seung Jo, lalu melangkahkan kaki benar-benar masuk ke gedung a.k.a markas para aparat polisi itu.

.
.
.
.
"Ada yang bisa saya bantu Nyonya?"

Seorang staff dibagian depan menyapa Jisoo saat dia sampai didalam gedung.

"Aku mencari kekasihku, Limario Leryen..." balas Jisoo dengan nada tegas.

"Anda pasti wali dari pria yang membentak petugas kami beberapa jam yang lalu, mari ikut saya... dia menunggu di ruang penyelidikkan" ucap staff tersebut.

'Tidak mungkin Limario mengacau disini kan? Dia pasti ketakutan..' Jisoo membatin, pasalnya dia masih membela sang kekasih, meski pada kenyataannya Lim sempat adu mulut dengan staff polisi disana.

 NU-NA [LIMSOO]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang