NU-NA [LIMSOO]

09 - Trouble J-J-L

Vote dulu yuk^^ gotong royong 1 detik aja♡
SELAMAT tgl merah 🟥 wkwk...
.
.
.
.
Greb!

No!

Jisoo saat dalam posisi terperangkap bahaya, entah sejak kapan wanita berdarah jepang itu memiliki kekuatan sedasyat in!

Bahkan ekspetasi Jisoo langsung di patahkan begitu saja, oleh wajah Kawaii nan imut dari sepupunya itu. Jisoo pikir Jane hanyalah wanita bermulut manis dan perayu ulung, punya otak penuh taktik.

Namun kali ini Jisoo merasakan sendiri tenaga rahasia yang Jane simpan bahkan setara 2 kali lipat dengan laki-laki yang ingin mengagahi lawan jenisnya diatas ranjang.

Apa Jane dulu pernah melakukan hal se-intim ini dengan pacarnya?

Atau, habbit lesbian yang Jane anut memang mengajarkan sepupunya itu untuk bersetubuh dengan sesama wanita sampai seperti ini??

Sial!

Jisoo tidak bisa terima semua ini begitu saja!

Jisoo itu masih normal.

Catat! Vanica Jisoolla dari lahir memang memiliki kondisi kejiwaan dan juga kecenderungan seksual yang NORMAL!

Apalagi dulu ia pernah menikah, juga pernah mencintai seorang lelaki meskipun sebentar lalu dia dicampakan dan sekarang bahkan Jisoo sudah menjadi ibu. Tapi perlakuan Jane padanya membuat Jisoo marah besar!

Apa si tunggal Mitshubara Jane Kaiko sengaja menjadikan Jisoo pelampiasan karena gagal bersama Kristal, atau memang Jane terlalu menyukai Jisoo sampai nekat menginginkannya seperti ini?

"JANE!! ASTAGA SADARKAN DIRIMU!"

Sebelum bibir suci bentuk heart milik Jisoo tersentuh oleh bibir milik Jane, sebisa mungkin Jisoo menghindari arah bidikan wajah Jane padanya.

Seperti berpaling kearah kanan atau kiri secara random, hingga membuat Jane kesal karena tidak kunjung menyesap dan merasakan bibir bervolume Kakak Sepupunya yang cantik itu.

"Jii... Aku sangat menginginkanmu sekarang!!..."

Jane berucap, tangannya begitu kuat mencekal Jisoo dan berhasil membuatnya berbaring disofa. Jane menumpukkan dirinya diatas badan Jisoo.

"Jane ini sudah keterlaluan! Aku masih normal... aku ini menyukai laki laki!!..."

Jisoo melawan. Persetan Jika nanti hasilnya mereka malah saling membenci, toh kalau Jane dan Jisoo musuhan penyelesaiannya hanya ada 1 yaitu menjauh antara satu sama lain selama beberapa tahun.

"Tidak ada salahnya kau mencoba menerimaku Jii..."

Pinta Nona Jane Kawaii, wajahnya memelas namun sebisa mungkin masih mempertahankan dan memberikan tatapan tajam pada kakak sepupunya itu. Berharap jika Jisoo mau mengerti, kalau Jane suka sekali padanya.

Jane sangat sayang pada Jisoo, sosok yang dia incar selama 2 tahun belakangan ini.

Dulu Jane amat takut menyatakan perasaannya pada Jisoo, tapi karena ketakutannya itu Jane terlambat menghentikan pernikahan Jisoo dengan Tobin Fuller (seorang pewaris perusahaan raksasa China-Korea). Dan ketika pengadilan sudah mengesahkan perceraian Jisoo dengan Tobin, akhirnya Jane bernapas lega. Perlahan dia membuka diri dan semakin terang-terangan pada Jisoo.

Jika Jane suka maka Jane akan memoerjuangkannya. Masih terlalu diri untuknya menyerah!

Hal ini tidak berubah, meskipun dulu Jisoo menghabiskan waktu di Gereja dan membesarkan anaknya pasca bercerai, Jane yang sibuk bekerja sebisa mungkin menyempatkan diri bertemu dengan Jisoo.