68 - I'll Pay it back

319 56 29
                                    

Vanica Jisoolla terbangun dari tidurnya sekitar jam 6 lewat 07 menit. Dirinya bangun karena pure ingin pee.

Sementara itu, dia melirik sekilas kearah samping dimana ada Archie yang tidur pulas, salah satu kaki Archie ada di perut Jisoo, dan tangan Archie di pipi Limario.

Ah, anaknya memang menggemaskan sekali kalau tidur, mungkin ranjang itu terlalu sempit untuk mereka bertiga, jadinya Archie kurang ruang gerak untuk tidur.

Ya, masalah debat tentang Jane kawaii sudah usai, Jisoo sendiri enggan menyakiti Limario lebih dari ini. Dan dia sendiri memutuskan untuk pindah kamar setelah diskusi serius mereka usai tadi malam. Itu sebabnya Jisoo dan Limario bisa tidur bersama dengan Archie di kamar milik Jisoo, bukan di kamar tamu lagi.

"Isshh, aku ingin pipis..."

Jisoo bergumam dan akhirnya melangkah turun dari ranjang, lalu ke kamar mandi.

Sementara itu, karena keributan Jisoo. Pelan-pelan Limario menggeliat, meskipun matanya terpejam tapi dia sudah mulai sadar dari alam mimpinya.

"Hmmmm"

Gumam pria itu. Sambil merentangkan tubuhnya, sensasi yang biasanya ia rasakan saat bangun tidur adalah malas.

Yup, jika tidak bekerja Limario akan malas. Dan karena Lim masih di non-aktifkan sebagai pegawai future life oleh Jane kawaii, alhasil Limario hari ini tidak akan bekerja. Nunna Jisoo juga kemarin malam bilang padanya akan lebih jika baik hari ini mereka berdua jalan-jalan saja!

Cecklek!

Pintu kamar mandi terbuka setelah Jisoo selesai pipis dan membasuh wajahnya langsung.

"Loh? Kau sudah bangun sayang?"

Tanya Jisoo pada Limario.

Si brondong kesayangannya duduk diranjang, dan menatap kearah Jisoo sambil mengangguk pelan. Rambutnya agak messy dan wajahnya sexy saat baru bangun, tentu saja Jisoo lekas menuju ke arahnya untuk dihampiri.

"Tidurmu nyenyak honey? Tadi aku lihat tangan Archie menindih pipimu"

Ungkap Jisoo ketika sudah ada di samping Limario Leryen.

Fyi : ranjang di kamar Jisoo tepat ada ditengah-tengah ruangan jadi sisi kanan dan kirinya tidak dihimpit oleh tembok, hingga Jisoo bisa duduk diatas pangkuan Limario yang duduk di sayap kanan ranjang.

Jisoo santai selalu minta dipangku pada Limario. Dan pria itu tidak keberatan kalau kekasihnya duduk diatas pahanya.

"Morning kissku my lil boy" pinta Jisoo pada Limario.

Baru bangun memang enaknya lengket-lengketan dulu bersama pacar gantengnya, ya kalau masalah masak untuk sarapan bisa di skip nanti.

"Nunna coba tebak dulu... apa hari ini diluar mendung atau tidak, jika mendung aku yang akan mencium Nunna.. Jika cerah Nunna yang harus menciumku"

Ujar si brondong. Gorden kamar mereka masih terutup jadi Lim tak tau keadaan cuaca saat ini seperti apa.

"No need to play a games handsome... bair aku saja yang langsung mencium bibirmu"

 NU-NA [LIMSOO]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang