Strong Mother ✓ [Tamat]

[Part 68] : Perasaan Masing-Masing

Playlist_song by :
Rita Ora - Only Want You

~ Ramadhan Kareem ~
| Marhaban Ya Ramadhan |
| Selamat Menunaikan Ibadah Puasa |

~ Selamat Membaca ~

🌹🌹🌹

Srakkk!

Dengan langkah gontai, Xella mendorong kasar tubuh Xyan yang memapahnya. Berlari tergesa kearah mobil Raja, tanpa memedulikan telapak kakinya yang terluka akibat pecahan kaca dari jendela toko yang hancur karena tabrakan kuat mobil Raja.

Sedang didalam mobil. Sang pemilik, mengerjapkan mata perlahan. Meringis pelan, merasakan kepalanya berdenyut nyeri.

Memaksakan tubuhnya yang terasa remuk, jemari kokohnya mencoba melepaskan sabuk pengaman yang melindunginya.

"Lily, Kyra?" Panggil Raja tercicit, tenggorokannya terasa kering.

Sedang dikursi penumpang bagian belakang. Lily dan Kyra ikut mengerjapkan mata, siapa yang menyangka tangan keduanya masih saling menggenggam satu sama lain. Saling menguatkan, jika semua akan baik-baik saja saat mereka bersama.

"Kami baik-baik saja, Pa." Jawab Lily, lirih.

Dengan cepat, membuka sabuk pengaman ditubuhnya. Dan langsung membantu Kyra yang lebih lemas, akibat benturan dari tabrakan terjadi dibadan mobil sisi Kyra dan Raja.

Sehingga efeknya lebih dirasakan oleh mereka, sedang sisi badan mobil samping Lily hanya benturan dinding toko tidak berpenghuni hingga hancur berlubang.

Dengan jemari yang terasa kaku, Raja menjulurkan dan mencoba menekan tombol pengunci otomati agar pintu mobil bisa kembali terbuka.

Klikk!

Suara kunci terbuka. Raja bernafas lega melihat semua baik-baik saja. Sedikit bergeser duduknya kesamping, memberi jarak. Raja menjulurkan kakinya, mencoba mendobrak pintu mobil sisinya yang sudah dia coba buka tidak bisa.

Menarik lututnya, dengan mengumpulkan tenaga.

Brakkk!
Pranggg!

Pintu tersebut terbuka lebar hingga daun pintu mobil terlepas dari badannya. Jatuh terlempar cukup jauh.

Sedang Xella yang sudah hendak membuka pintu mobil dimana Kyra berada, membeku ditempat melihat kejadian tadi.

Sontak saja matanya menatap kearah kursi penumpang bagian depan. Dimana tubuh kokoh Raja keluar dengan tangan menyangga pada badan mobil.

"Ishhh!" Ringis Raja pelan, mencoba menegapkan tubuhnya.

Matanya membulat sempurna melihat Xella sudah berdiri didepannya dengan wajah kacau akibat air mata yang menetes dalam diam.

Keduanya saling diam, melempar pandangan. Seolah ingin menatap lebih lama akibat rasa lega, satu sama lain dalam kondisi cukup baik. Hingga,

Dukhh!
Dukh!

Ketukan dikaca jendela dari dalam, mengalihkan perhatian Xella. Dengan jelas, memperlihatkan wajah Kyra yang juga meringis menahan nyeri ditubuhnya.