bab 67

2.1K 76 3
                                    


Happy Reading
-
-
-
-
.
.
.
.

Saat ini Ares sedang berkumpul dimarkas Aodra bersama teman-temannya yang lain, dia hanya memantau markas dan memastikan bahwa mereka baik-baik saja dan tidak mencari masalah dengan siapapun. Terutama Darrel yang banyak Ares tanya tentang perkembangan markas dan anggota mereka.

Walaupun sudah menjadi mantan ketua Aodra tapi Ares tetap memantau mereka agar tak melenceng ke jalan yang salah. Itu juga sudah menjadi kewajiban Ares untuk melihat kegiatan yang anggota nya lakukan.

Dan syukurnya ketua Aodra yang sekarang lebih menggerakkan lagi anggotanya untuk ke hal yang positif seperti memberikan bantuan berupa uang kas mereka yang mereka kumpulkan, lalu memberikannya kepada orang-orang yang membutuhkan dan selalu mengunjungi panti asuhan. Selama Ares jadi ketua, hal itu jarang dilakukan karena kesibukan mereka dan karena Ares yang tidak pernah menggerakkannya. Dia juga menyesal, selama menjadi ketua tidak pernah menggerakkan anggotanya untuk berbagi sesama dan malah asik bermain dan ribut saja.

Tapi kini dia lega karena ia tak salah memilih ketua untuk Aodra gang, Darrel ternyata lebih pintar memimpin anggotanya kejalan yang lebih baik lagi, walaupun diusianya yang masih 16 tahun tapi Darrel mampu membuat Ares bangga terhadap kepemimpinannya di Aodra.

"Terus seperti ini ya gays. Maaf selama jadi ketua gue gak pernah arahin kalian untuk melakukan hal-hal positif. Tapi gue lega karna sekarang kalian udah mau jadi orang yang lebih baik." Puji Ares ketika mereka bercerita kepemimpinan Darrel selama masa jabatan Ares selesai.

"Dan buat Lo Darrel, makasih juga udah arahin mereka-mereka kejalan yang bener dan bermanfaat buat orang lain." Lanjutnya menepuk bahu Darrel disebelahnya.

Darrel yang mendapatkan itu menunduk dan mengangguk pelan, dia menatap Ares.

"Sama-sama bang, itu udah jadi tugas gue. Dan Lo juga jangan ngomong gitu, selama gue jadi anggota Lo, Lo adalah ketua yang baik dan bertanggung jawab.  Lo udah sangat sangat baik jadi ketua Aodra bang." Balasnya yang diangguki anggota lainnya.

"Bener apa yang Darrel bilang Res. Lo adalah ketua yang baik banget buat kita, Lo yang selalu ingetin kita kalo kita salah jalan, Lo yang bantu kita saat kita susah, Lo yang selalu ada buat kita pokoknya Lo terbaik selama jadi ketua." Timpal rendi, anggota Aodra.

Mereka mengangguk membenarkan "iya Res, Lo juga selalu nolongin gue kalo gue susah. Gue butuh duit aja Lo yang kasih gue kerjaan, sampe akhirnya gue bisa sekolahin adek-adek gue yang masih kecil-kecil itu Karna Lo." Sahut Anton membuat mereka terdiam mendengarkan.

Ares yang sedari tadi diam itu tersenyum tipis mendengar penuturan Anton. Mungkin bagi Ares itu hal biasa Karna membantu meringankan ekonomi teman-temannya adalah kewajibannya juga, tapi bagi mereka hal itu justru sangat amat membantu untuk keluarganya. Mereka juga tidak akan melupakan kebaikan-kebaikan yang Ares berikan pada mereka semua, kelak mereka akan membalas apa yang Ares berikan untuk mereka walaupun tidak akan bisa membalas semua kebaikan Ares sangking banyaknya.

"Iya bos, suatu saat kita akan balas semua kebaikan Lo dengan kesetiaan. Kita janji akan ada saat Lo butuh juga dan akan bantu Lo walaupun keselamatan kita taruhannya." Ujar Bobby.

Ares terkekeh melihat mereka semua satu persatu "Itu udah jadi kewajiban gue untuk kalian semua, gue gak minta balasan apapun asal Lo pada tetap jadi orang baik dan jadi orang yang bermanfaat buat orang lain."

ARSARES NAZRIEL Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang