Hai hai pakabar kleann👋
Maaf Yaa baru up🙏
Ohh iya jangan lupa VOTE sebelum membaca!!
~~~~~~
"Jadilah perempuan yang berakhlak baik dan baik pula tutur katanya. Hingga suatu saat ketika anak lelakimu ditanya 'ingin mempunyai istri seperti apa?' Dan tanpa Ragu dia menjawab 'yang seperti bundaku'")
_AdibaPutri_
~~~~~~
Tandai Typo!
Happy Reading
-
-
-
.
.
."Kenapa Lo? Tumben diem ajaa" tanya Dipta heran. Pasalnya satu temannya yang biasanya banyak tingkah dan tidak bisa diam tiba-tiba menjadi seorang pendiam seperti ini.
Bian. Orang itu adalah bian yang biasanya banyak tingkah dan ceria kini malah menjadi seorang pendiam. Ini bukan dirinya, ia juga sadar ini bukan sifat dia tapi semenjak mendengar nasehat Mira tempo lalu yang menyuruhnya bersikap sesuai suasana hati mungkin ini pertama kalinya ia akan menuruti hatinya.
Sekarang hatinya sedang tidak baik-baik saja dan ia juga malas untuk terlihat baik-baik aja didepan semua orang.
Bian menggeleng seraya terus mengepulkan asap rokoknya ia menatap kedepan dimana para siswa dan siswi berlalu lalang.
Seperti biasa sekarang ini mereka sedang berada dirooftop kecuali Ares yang berada dikelas. Dia tidak ikut dengan ketiga sahabatnya untuk bolos Karna perintah dari istri tercintanya dan awalnya mereka sempat heran tapi setelah dijelaskan baru mereka paham.
Ahh sahabatnya satu itu sudah bucin akut sampe-sampe takut jika ketahuan bolos.
"Lo belum jawab pertanyaan gue semalem. Kenapa Lo pengen nginep dirumah gue?" Tanya Rafael yang sedari tadi diam.
Dia juga menyadari sifat temannya yang berbeda dari semalam namun dia enggan menanyakannya Karna ia tau mungkin ini privasi yang tak usah ditanyakan.
Dipta mengernyit menatap Rafael "dia nginep dirumah Lo?" Tanyanya yang diangguki Rafael.
Balik menatap bian Dipta semakin penasaran ada apa dengan teman satunya ini.
"Lo kenapa? Lo ada masalah?" Tanyanya lagi.
Bian menghela nafas sambil menyenderkan punggungnya dikursi usang itu menatap Dipta dan Rafael bergantian.
"Gue gapapa. Gue cuma pengen diem emang salah" ujarnya.
"Setelah dipikir-pikir capek juga ternyata jadi orang banyak tingkah" lanjutnya berusaha terlihat baik-baik saja.
Ia tak ingin para sahabatnya tahu masalahnya cukup teman-temannya mengenal dia sebagai bian yang banyak tingkah.
"Sumpah bi ini bukan Lo banget" sahut Dipta menggeleng tak percaya.
Bian hanya mengedikkan bahunya saja dan kembali menyesap benda nikotin itu dengan tenang.
"Kenapa?" Tanya Ares yang baru datang menimbrung duduk dikursi sebelah Rafael.
Dipta menggeleng menatap Ares yang baru bergabung "gak tau tuh si bian. Beda banget sifatnya" jawabnya yang membuat Ares mengernyit bingung.
KAMU SEDANG MEMBACA
ARSARES NAZRIEL
Random[WAJIB FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA!!] CERITA INI MURNI HASIL PEMIKIRAN SENDIRI! TIDAK ADA UNSUR PLAGIAT ATAU MENJIPLAK KARYA ORANG. SEKIAN TERIMA TAEHYUNG:) - - - - Kisah seorang Arsares ketua gang motor yang urakan dan tak tahu aturan. AODRA GANG A...