kisah perjalanan seorang anak muda yang harus bertahan hidup didalam kerasnya kehidupan jalanan dikarenakan keluarganya yang telah tiada akibat kebakaran besar.
mulai dari mencari tempat untuk istirahat dan mencari sesuatu yang layak untuk dimakan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
* Double Done.
★ ★
Christian dan Zean tengah berhadapan dengan Gito seorang diri, Gito berdiri santai dengan tatapan tajam ke arah Christian sementara Zean yang melihat itu pun hanya menampilkan wajah bingung, ada apa antara Gito dan saudaranya.
"Ternyata bener, lu disini dasar PEMBUNUH!." ucap Gito menekan kata pembunuh.
Zean kembali dibuat bingung dengan perkataan Gito, apa maksudnya seorang pembunuh sedangkan Christian saja baru menampakkan batang hidungnya setelah 10 hari menghilang.
"Apa maksud lu?." tanya Christian datar.
"Gausah ngeles lagi anjing, lu ngilang dari kemarin ternyata cuma akal-akalan lu aja." ucap Gito.
"Tujuan utama lu buat bunuh bokap gua dan ngeratain semua komplotan yakuza yang tersisa." lanjut Gito.
Christian hanya diam tak menjawab perkataan dari Gito, tiba-tiba handphone Christian berbunyi di dalam saku celananya, Christian pun merogoh sakunya dan mengambil handphonenya untuk melihat siapa orang yang menelepon.
Christian membulatkan matanya kala melihat nama kontak bertuliskan Kakak Tersayang menelepon dirinya, tanpa berlama-lama lagi Christian menerima panggilan tersebut.
* Di dalam panggilan.
"Adeekk."
"Halo kak, kakak kenapa nangis?."
"Banyak,,,orang jahat disini."
"Maksudnya kak?."
"Ada komplotan orang nyerang rumah kita."
"Kakak disana sama siapa?."
"Sendiri dek."
"Kakak tunggu disana ya, kunci pintunya."
"Iya dek."
"Nanti El kesana secepatnya."
* Panggilan di akhiri.
Chika menelepon Christian dengan kondisi menangis sesegukan, emosi Christian seketika memuncak, ia menatap Gito yang sedang tersenyum smrik merasa berhasil dengan rencananya.
"Hahaha, gua bakal bikin lu kehilangan semuanya CHRIISS!!." teriak Gito diselingi tawa jahat.
"Zoy, pergi ke rumah gua hubungi Aldo, lindungi kakak gua Zoy, Gito biar gua urus disini." titah Christian datar.
