09

9K 611 166
                                    

-Hold Up-



Let's Read

Diamond Edge. Konser world tour pertama Seventeen yang akan di gelar setelah akhir promosi mini album ke-empat mereka. World tour kali ini akan terlebih dahulu di selenggarakan Seoul tepatnya di Jamsil Auxiliary Stadium.

Dan demi bisa menampilkan perform yang terbaik, Para member sudah melakukan latihan sejak jauh jauh hari.

Hari ini adalah hari terakhir mereka memaksimalkan latihan sebelum konser esok hari.

Saat ini, mereka baru bisa mendapat waktu break setelah hampir sepuluh jam berada didalam ruang latihan.

Di saat waktu break pun para member tak menyiakan waktu, vocal team yang terus mengolah keharmonisan nada.

Hip hop team juga sedang melatih gerakan dan pelafalan rap mereka.

Sedangkan Performance team?

Mereka sedang melatih gerakan dance mereka agar terlihat maksimal. Soonyoung selaku sang leader tak henti memberi arahan dan contoh gerakan yang perlu di perbaiki kepada anggota teamnya.

Minghao memandang khawatir ke arah hyungnya, "Soon hyung, Sebaiknya kau beristirahat dulu. Dari semalam hyung tak tidur kan?"

"Baiklah. Kalian juga beristirahatlah" setelah itu Soonyoung duduk bersila dan mengecek ponselnya. Ada banyak notif pesan di sana.

Soonyoung membaca satu persatu nama pengirimnya. Terlalu banyak, tetapi satu nama yang membuatnya tanpa ragu langsung mengetuk pesan sang pengirim. Lee baby. Itu Jihoon. Kekasihnya.

Message received!

-Lee Baby-

15.06

Yak! Berhentilah menari! Kau sudah terlihat seperti zombie. Sebaiknya kau mengundurkan diri dulu sebagai leader performance team jika kau ingin menjadi kakek kakek tua yang tidak bisa menari lagi.
Buka pesan suara ku!

Soonyoung tersenyum kecil lalu membuka kotak pesan suara yang dikirimkan sang kekasih.

Soonyoung mendekatkan ponselnya ke telinga. Tidak ada suara. Ia pun menambah volume ponsel dan kembali mendekatkan ketelinganya.

Tiba tiba terdengar grasak grusuk, mungkin saat itu Jihoon sedang mencari tempat yang jauh dari member lain.

Berhentilah. Sekarang adalah waktu break. Aku tahu kau sudah kelelahan. Jika kau tidak menurut, aku akan mendorongmu supaya kau terjatuh dan berhenti latihan. Aku tidak bercanda Soonyoung ah!

Senyum Soonyoung seketika luntur, wajahnya berubah horror. Walaupun pesan itu tersirat kekhawatiran Jihoon, tetapi aura mengancamnya lebih dominan.

Jihoon tersenyum miring saat melihat Soonyoung yang mencuri pandang kearahnya lalu kembali menunduk takut.

Walaupun duduk agak berjauhan, Soonyoung bisa merasakan mata Jihoon yang mengikuti setiap pergerakannya.

"Hyung, bisakah kau membantu kami di bagian akhir swimming fool?". Soonyoung menoleh ke arah Lee Chan dan Jun yang memang tampak kesulitan menyelaraskan gerakan mereka.

Ia bimbang seketika. Ia adalah seorang team leader. Tidak mungkin ia tidak membantu anggotanya sedang membutuhkan bantuan kan?
tetapi Jihoon juga telah menyuruhnya berhenti. Sekarang ia harus bagaimana?

Soonyoung mengetik balasan kepada Jihoon lalu segera berdiri.

"Kajja"

..

Hold UpWhere stories live. Discover now