Hold Up
•
•
•🎶Lean On Me - Seventeen
Let's Read!
Walaupun kita tak tahu kapan kita akan berakhir,
Walaupun kita tak bisa mengerti satu sama lain karena satu hal yang terjadi,
Bersandarlah padaku....
"Baby!"
Jihoon terperanjat dari kursinya saat pekikan nyaring itu tiba-tiba terdengar bersamaan dengan pintu studionya yang menjeblak lebar.
Ia memicing setelah melihat si pelaku, yang mana bukan terlihat takut, sosok itu malah memberi cengiran lebarnya.
"Aku membawa ayam goreng dan cola kesukaanmu." ujarnya riang, memamerkan dua kantong plastik berisi ayam goreng dan beberapa kaleng cola
Rasa kesal Jihoon berkurang setelahnya. Ia melepas headphone yang sedari tadi bersinggah di telinganya tanpa memutar lagu apapun, lalu berdiri, mengikuti Soonyoung yang sudah duduk di sofa dan sibuk menata makanan yang di bawanya ke atas meja.
Jihoon menahan senyum, walaupun menyebalkan, Soonyoung tetaplah Soonyoung.
Sosok yang tak pernah berhenti melakukan hal yang bisa membuat hati Jihoon meleleh layaknya ice cream di musim panas.
Namja itu masih mengoceh, Jihoon tak terlalu mendengarkannya, karna yang menjadi perhatiannya saat ini adalah pipi dan telinga Soonyoung yang memerah.
"— lalu jalanan semakin ramai- Uh, Waeyo Jihoonie?" tanya Soonyoung setelah menyadari Jihoon tak merespon kalimatnya sedari tadi
Jihoon mendekati Soonyoung, menangkup pipinya, "Berapa lama kau di luar? Kenapa tidak memakai mantel dan syal yang lebih tebal?"
Soonyoung terdiam, membolakan mata sipitnya.
Kali ini pipinya semakin merah, bukan karna dingin seperti tadi, namun karna dekatnya jarak wajah Jihoon darinya.
Ia mengumpat saat jantungnya berdebar kencang tanpa bisa di kontrol.
Soonyoung berharap Jihoon tak mendengarnya karna itu pasti akan sangat memalukan.
"U-Uhm... Hampir satu jam? Mungkin? Aku tak menghitungnya." balas Soonyoung dengan suara pelan, mendadak lupa jika biasanya ia juga sering melakukan hal seperti ini pada Jihoon.
Perutnya terasa tergelitik karna sekarang malah Jihoon seperti sedang membalik keadaan.
Mungkin Jihoon menyadari perubahan sikap Soonyoung, dengan canggung ia melepas tangkupan di pipi Soonyoung lalu duduk di sofa sebelahnya.
Hening menguasai keduanya selama beberapa detik, Soonyoung menggaruk tengkuknya salah tingkah, sementara Jihoon mencoba menghilangkan kegugupannya.
Oh, Ayolah.
Mereka bukan lagi pasangan baru yang akan malu-malu berlebihan hanya karna berdekatan.
YOU ARE READING
Hold Up
FanfictionSOONHOON Fanfiction presented by ShiningDao Bagaimanakah kehidupan percintaan sepasang kekasih yang merupakan member Boygrup terkenal Korea Selatan menjalani keseharian mereka? - Kau bodoh. Menyebalkan dan manusia paling memalukan di dunia ini. Dan...