Sebenernya, Yoongi pengen nolak pas temennya ngajak jalan tadi. Mager. Dia pengen tidur-tiduran aja, pengen ngegelung di kasur seharian penuh, istirahat. Tapi temennya ini─panggil aja Jeon Jungkook, malah maksa. Ngancem bakal macem-macemin Jimin kalau Yoongi gamau jalan.
Halah, basi. Anceman dari anak kecil kek Jungkook mana mungkin serius.
Tapi Yoongi sebenernya juga pengen refreshing, ngelepas jenuh dari kegiatannya selama seminggu belakangan ini. Kalau dipikir-pikir lagi, tawaran Jungkook boleh juga. Sekalian, minta traktir. Toh, itung-itung bayaran karena anak ini ngeganggu waktu istirahatnya Yoongi. Kebetulan, Jungkook langsung setuju sama syarat-syarat Yoongi tadi.
'aku tunggu di lobby, kak!' katanya sebelum nutup sambungan telepon.
Yoongi, yang pada dasarnya emang ga demen bikin orang nunggu, akhirnya langsung siap-siap. Ga rempong-rempong amat─cuma celana jeans, t-shirt biru tua, hoodie, terus ga lupa conversenya, udah. Ganteng, siap untuk menemani kelinci manisnya pak Jeon sama bu Jeon. Langsung deh, ke lobby buat langsung jalan ke tempat tujuan.
"Kak Yoongii!"
"Halah, sok kalem. Biasanya juga manggil gue nuna nunaan"
Jungkook cuma cengengesan. Terus ngebukain pintu mobilnya buat Yoongi. "Silakan masuk, tuan puteri."
"Bacot lu ya, sama aja kayak Jimin"
Jungkook yang denger kak Yoonginya ngomong ga halus sama dia cuma bisa ketawa. Udah biasa. Yang deket sama Yoongi pasti udah kebal kalau mulut cabenya lagi kumat. Apalagi Jimin, yang nyaris 24/7 ga lepas dari Yoongi.
"Ga bilang Jimin kan, hari ini pergi sama aku?"
Yoongi ngernyit heran, "emang kalau bilang kenapa?"
"Ini aku lagi nyulik kakak, biar ga nempel mulu sama itu curut."
"heh, jungkook!"
"hehehe, ayo berangkat kak!"
Langsung tancep gas. selow kok selow, Jungkook mana berani kebut-kebutan pas Yoongi ada di sebelah dia. Weh, gan, meskipun masih dianggep anak kecil sama Yoongi─juga beberapa temennya di kampus─, Jungkook ini udah gede. Udah punya SIM, bisa bawa mobil tanpa ditilang sama om polisi gara-gara masih di bawah umur.
"Mall? Anjir, kook, mau ngapain ke sini?"
"Shopping!!" Teriak Jungkook riang, kayak anak gadis. Dan langsung dapet geplakan mesra dari Yoongi.
"Kita cowo, bego!"
"Yaelah nun, santai aja kali. Emang cowo ga boleh belanja? Lagian kan, posisi nuna juga sebagai cewenya Ji─adaw!!"
Belum apa-apa, udah dianiaya. Beberapa jam ke depan, muka Jungkook masih berbentuk ga ya?
.
Di sisi dunia lain.g, Jimin baru bangun dari tidurnya, baru cuci muka terus minum air putih di dapur. Dan tanpa aba-aba dia ngelangkah keluar, terus masuk lagi ke apartemen sebelah. Apartemen Yoongi.
Nyelonong gitu aja, terus teriak, "MORNING GEMBUULL"
Tapi ga ada jawaban.
Jimin jadi herman.
Biasanya dipanggil gembul, si Yoongi langsung teriak ga terima. Tapi kok─sepi? Pas ke kamarnya juga, rapi. Yoonginya gaada. Di dapur, kamar mandi, sampai lemari─Yoongi ga ada.
YOONGIKU MANA?!?! ─jimin
.
"anjir, kook, nelpon mulu dia." Kata Yoongi sambil nahan diri buat ga nonjok muka ngeselin Jungkook. Hpnya dari tadi bunyi, geter-geter─tuh, si Jimin nelpon beruntun, tanpa jeda. Terus ngespam chat juga. Hadoh, punya pacar kok kegabutan amat, pikir Yoongi.
Tapi sebenernya Yoongi seneng, sih.
Iya, seneng. Jimin ngespam, nelpon berkali-kali, artinya dia khawatir, kan? Sempet Yoongi liat juga dari notif chatnya, Jimin bilang gini,
'yang, lu di mana?
ga diculik kan? kalau lagi diculik cepet bales! jangan bikin khawatir!'
manis, tapi begonya keselip.
YAKALI ORANG DICULIK BISA BALES CHAT?!
eh, sebenernya sekarang juga lagi diculik sih. Jungkook bilang sendiri kan tadi, kalau dia ini lagi nyulik Yoongi? Ya, bodo lah. Biar aja. Sekali-sekali Jimin menghabiskan paginya tanpa Yoongi, hekhekhek.
"Yoongi nuna, mau makan? Aku yang traktir nih."
"Cheesecake ya?"
"Jangannn, cheesecakenya nanti aja pas mau pulang."
"Yaudah, ayo aja gue mah"
Dan akhirnya Yoongi sama Jungkook kencan. Sedangkan Jimin?
Masih frustasi nelponin Yoongi, spam, padahal hpnya Yoongi disilent.
Selamat menikmati penderitaanmoe, jim ─saya
. . .
saya ngantuk, beneran.
KAMU SEDANG MEMBACA
❛Kumamon❜ ─ minyoon » ⦗complete⦘
FanfictionYoongi sayang kumamon. Sayang sama cheesecake juga. Tapi cintanya sama Jimin, gimana dong?hehehe. jim!dom, yoon!sub. non-baku 281217 → #184 in Fanfiction; 110118 → #84 in Fanfiction; 110218 → #54 in Fanfiction ㅡ2017, Bwikuk