34. Lee Seokmin

2.6K 264 1
                                    

Seokmin itu orang nya ceria pake banget.

Sifat dia yang suka mencairkan suasana yang tegang itu bikin asik.

Dia juga mudah care ke semua orang.

Tapi, bagaimana jika sifat yang ceria dan mudah Care itu berubah menjadi dingin dan cuek?

Pasti aneh ya kan? Begitupun dengan kamu yang notabenya adalah kekasih dari Seokmin.

Dan yang kamu aneh kan, dia cuek dan dingin hanya pada mu tidak dengan teman temannya.

"Selamat tinggal seokmin!" pamit mu seperti biasa pada Seokmin.

Seokmin membalasnya dengan senyum tipis. Saking tipis nya orang bisa menyangka kalau dia hanya menatap mu biasa.

"Apa kau akan menjemput ku nanti?" Tanya mu masih dengan senyuman yang tidak luntur.

Seokmin hanya mengangguk dan langsung melajukan mobilnya pergi. Kamu menghembuskan nafas berat dan masuk ke pekarangan sekolah.

Kamu tiba dikelas dengan wajah yang super duper kusut.

"Napa lagi lo?" Tanya Dino, teman sekelas sekaligus sebangku mu.

"Biasa lah." Kamu duduk dibangku mu dan tidur dipangkuan tangan.

"Bang seokmin?" Tanya Dino yang ikut duduk disebelah mu.

"Ya gitulah."

Dino berdecak dan lebih memilih membaca komik. Karena jika kamu udah menjawab dengan jawaban yang tidak jelas, sudah pasti kamu tidak bisa diganggu. Dino mah pengertian ya...

"Din, lo tau kenapa kak Seokmin cuek banget ke gue? Sedangkan ke elo dan temen temen dia yang lain kaga? Gue ada salah ya?" Tanya (y/n) bertubi tubi sambil menegakkan kepalanya kembali.

"Manalah gue tau, itu privasi dia. Ga mau ikut campur gue mah." Dino yang udah bodo amat kembali fokus membaca komik.

"Lo ga pengertian ke gue!"

"Diamlah."

"Cuekin aja gue terus, aelah." Kamu kembali menidurkan kepala mu.

Jam pulang tiba, kamu menunggu Seokmin di depan pagar sekolah. Cukup lama lau menunggu, sekitar empat puluh menit.

Tidak biasanya juga Seokmin terlambat menjemputmu.

"(y/n), gak pulang?" Tanya seseorang.

"Tunggu jemputan gue Min." Na Jaemin. Mantan kekasih mu.

"Bareng gue mau gak?" Kamu menggeleng.

Yakali gue pulang ma lo, yang ada kena gebukin Seokmin gue-(y/n)

"Oh yaudah deh, cepetan pulang nya. Udah mau hujan tuh." Jaemin menatap langit dan langsung melesat pergi.

"Ah iya, mau hujan. Jalan apa tunggu ya?" Kamu terus berfikir "Ntar kalo jalan trus hujan turun kan gue nya kehujanan, nah trus kalo tunggu? Membeku gue disini karena dingin banget." Kamu terus bergumam sendiri.

"Ga pulang?" Kamu menatap orang yang ada dihadapan mu.

Senyum mu mengembang ketika mengetahui jika itu adalah Seokmin.

"Cepatlah." Nada dingin kembali keluar dari mulut Seokmin. Kamu dengan cepat mengikutinya dari belakang.

Sesampainya didalam mobil Seokmin ia tidak menjalankan mobilnya, melainkan hanya diam menatap ke depan.

Imagine Seventeen [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang