Imagine Seventeen [✔]

#Chapter bonus 11 (Boo Seungkwan)

Hari ini weekend dan kamu menghabiskan hari di rumah dengan bantu-bantu mama kamu, bakalan ada acara nantinya di rumah kamu, jadi kamu bisa dibilang super sibuk sekarang.

"Seungkwan mana? Dia gak ada kabarin kamu?," Kamu berhenti bersihin piring-piring ketika mama kamu nanya Seungkwan.

"Gak tau, aku gak cek hp soalnya," Kamu kembali melanjutkan kegiatan kamu.

"Yaudah, tanyain gih, kalau gak suruh dia kesini, mamah kangen sama dia,"

Kamu menghembuskan nafas pelan. "Ma, bukannya aku fokus bantuin mama, yang ada malah keributan nantinya,"

"Gak apa, mama udah lama gak ketemu sama Seungkwan,"

Ini yang kamu herankan, anak mama kamu itu kamu atai Seungkwan sebenarnya? Mama kamu itu suka nanyain Seungkwan pokoknya, dia juga sayang banget ke Seungkwan.

"Seungkwan nelfon lima belas kali tapi gak aku angkat," Ucap kamu.

"Nah kan, dia nanyain kamu juga itu,"
Kamu kembali menelfon Seungkwan, dan pada dering pertama langsung diangkat sama Seungkwan.

"Kamu kok gak jawab telfon aku sih?,"

"Aku khawatir tau, kita jalan yuk? Weekend nih,"

"Sayang? Kok diem?,"

"Ngomong dong,"

"Gimana mau ngomong kalau kamu nya gak berhenti," terdengar kekehan Seungkwan disebrang.

"Mama nanyain kamu, aku bantuin mama di rumah, jadi kamu ke rumah aja ya,"

"Siap bebeb, mau di bawain apa sama akang? Kue? Snack? Bakso tusuk? Mau apa?,"

"Apapun asal bisa di makan,"

"Meluncur sekarang neng geulis,"

Sambungan telfon terputus dan kamu kembali menyibukkan diri.

"Anak mama mau kesini tuh,"

"Loh? Siapa? Anak mama kan cuma kamu sama abang kamu Changkyun kan?,"

"Seungkwan mama ku sayang,"

"Itu bukan anak mama, itu calon mantu mama mah,"

Hadeh, iyain aja mah.

.

Bel rumah kamu berbunyi beberapa kali tapi gak ada satupun yang beranjak buat buka.

"Bang Changkyun! Buka kek pintu nya," Komentar kamu, Changkyun cuma natap kamu datar.

Memang susah kalau punya abang yang taunya cuma rebahan dan hp, macam Im Changkyun.

Pas kamu buka pintu ada Seungkwan dengan senyum lebarnya. Dia angkat semua belanjaan yang dia bawa sambil terkekeh.

"Kamu ngeborong mini market hm?," Seungkwan hanya mengangkat bahunya acuh.

"Aku beli yang kamu suka aja, tapi yang aku suka juga sih,"

"Yaudah lah masuk gih. Mama di dapur,"

Seungkwan masuk dan letakin semua yang dia bawa di meja tamu, dan sinyal dari kapala Changkyun berbunyi, dia bangkit dari rebahannya dan ngambil yang di bawa Seungkwan.

"Sering-sering gini ye, Kwan," Malu kamu punya abang kek Changkyun.

Kamu ikut Seungkwan ke dapur. Setibanya disana Seungkwan langsung nyapa mama kamu, gak lupa juga dia pelukin mama kamu macam mamanya sendiri.

"Aku kangen brownies punya mama nih," Kata Seungkwan.

Sedangkan kamu duduk di meja makan dan cemilin snack micin.