46. Jeon Wonwoo.

2.9K 275 0
                                    

Wonwoo pov
Aku Jeon Wonwoo, seorang penyihir tingkat akhir yang kabur dari rumah karena aku tidak boleh tinggal bersama manusia. Hidup di tengah masyarakat, merasa terasingi walau mereka tidak tau siapa diriku sebenarnya. Yaa agak aneh memang.

"Yakk! Kim (y/n), apa kau tidak bosan membaca buku dunia fantasi huh?! Dan itu semua seperti nya tentang penyihir,"

Untuk beberapa saat aku terkejut mendengarnya. Aku yang berada tak jauh dari mereka berusaha setenang mungkin. Sambil mendengarkan percakapan mereka.

"Ini seru Rin! Bayangkan jika penyihir ada di sekitar kita, keren bukan?!,"

Tidak keren, sama sekali tidak keren. Jika penyihir ada di sekitar kalian, maka tamat lah sudah.

"Tidak keren, (y/n)!,"

"Sudahlah Park Hyorin, kau mengganggu ku!,"

Gadis itu membentak teman ah bukan sahabatnya mungkin, segitu menarik kah dunia penyihir untuk nya?

Aku berdiri dari duduk ku, mereka berdua berhenti berdebat dan menatap ku aneh. Dengan cepat aku berlari dari mereka, aku benci ini!

Kenapa aku terlahir sebagai seorang penyihir?! Aku tidak bisa bebas mengenal dunia, hanya diajarkan ilmu sihir, memakai tongkat sihir dengan benar, dan sebagainya. Aku muak dengan semua itu, aku ingin bebas, dan kali ini lah kesempatan nya, dengan cara aku kabur dari rumah, kabur dari jeratan ayah dan ibu. Aku harus memanfaatkan waktu semaksimal nya sebelum ayah dan ibu benar benar menemukan ku.

————————————

"Pria itu aneh, bukan?," kamu menghentikan aktivitas mu.

"Aneh gimana?," Hyorin beralih duduk di sebelah mu, karena sebelumnya ia berada di hadapan mu.

"Iya, sejak dari awal dia datang ke sekolah ini, ia itu selalu menggunakan kacamata——," Perkataan Hyorin terpotong

"Ya mungkin matanya rabun Hyorin,"

"Cish, bukan itu! Selain itu dia juga bawa bawa buku yaa dengan tulisan aneh lah. Aku pernah sekilas melihat buku yang ia bawa, dan ituuu....," Hyorin menggantung perkataan nya.

" 'Mantra Penyihir Tingkat Akhir' ," Hyorin mengarahkan telunjuk nya pada mu.

"Selo woy!," Kamu berfikir "Benarkah?! Berarti selera nya sama dengan ku!!," Ucap mu dengan semangat sambil menutup buku.

"Kalau begitu aku akan berbicara pada nya, siapa tau obrolan kami nyambung,"

"Gila?! Dia Jeon Wonwoo (y/n)!," Kamu mengangguk.

"Kau akan gagal (y/n), banyak gadis yang mendekati nya, namun apa? Di tolak mentah mentah,"

"Yee Mereka kan datang untuk mendekati Wonwoo untuk pergi berkencan, aku hanya ingin bertukar hobi," Cibir kamu.

"Sebaiknya jangan, gini gini aku juga khawatir pada mu. Kau mendekati Wonwoo sama dengan kau berurusan dengan para gadis disana!," Hyorin menunjuk ke arah segerombolan gadis yang tah apa mereka bicarakan.

"Keputusan ku sudah bulat!," Kamu berdiri dan meninggalkan Hyorin.

"Dasar keras kepala," Gumam Hyorin sambil menyusul mu.

Kamu yang memang sudah bulat dengan keputusan mu langsung menghampiri Wonwoo.

Fyi, kamu sekelas dengan Wonwoo, namun Wonwoo nya yang tidak pernah komunikasi dengan siapapun. Jadi kerja nya hanya baca buku di kelas kalau tidak ya di perpus.

"Hai, Wonwoo?," Wonwoo menghentikan aktifitas nya dan menatap ke arah mu.

Gadis tadi?-Wonwoo

Imagine Seventeen [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang