#073 : Lamaran

103 12 0
                                    

Jangan menungguku di puing-puing yang sudah terjal, karena ombak akan menghantammu.
Jangan pula menungguku di perbatasan senja, karena jingga akan menelanmu.
Cukuplah menungguku dalam setiap doa-doa yang kau lantunkan pada sepertiga malammu.
Sebelum aku kembali, tatalah akhlak menjadi lebih baik lagi.

Jangan mengumbar cintamu di depan banyak orang, karena yang boleh mendengarnya hanyalah aku.
Jangan pula menjadi sombong atas pujianku, tetapi senantiasa merendahkan hati adalah kesukaanku.
Cukuplah kesederhanaan menjauhkan kau dan aku dari perbuatan dzolim.
Sampai aku kembali, sudilah kau menjadi permaisuri dari aku, sang calon suami.

Jum'at, 28 Des 2018, Riau,
21:14

RenjanaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang