Terang matahari bergulat dengan titik-titik embun di kaki Gunung Panderman
Semua sudah menua
Jembatan renta itu menghias nasib anak-anak desa
Pijakannya mengajak berbicara
Aku tetaplah pengagum panorama semestaNostalgia berleleran kata sejuk rupa
Kedamaian dalam udara
Walau dia sudah sayup pada perantauannya
Dari sinilah senyumnya pernah singgah mengusir temaram senjaKerumunan awan membawa diri jauh lebih tinggi
Angin begitu cepatnya menghapus rindu yang sudah membasi
Dalam rimba belantara pernah kutemukan sebuah arti
Perjalanan dalam usaha yang dicicipi untuk ketegaran hatiJawaban atas kepenatan memaksa langkah mendaki sekali lagi
Meniti di atas bumi pertiwi
Beralaskan hangatnya bara memoriRabu, 16 Jan 2019, Riau
18:11
KAMU SEDANG MEMBACA
Renjana
RomanceHighest rank #1 in Quotes 18/01/2019 "Karena sajak tidak akan pernah berbohong. Sajak adalah suara hati dari penulisnya, dan mungkin kita sedang mengalami hal yang sama."