Selang waktu berganti, Januari datang menyapa diri yang masih terpuruk dengan sunyi-sunyi. Telah kuberi hati untuk dilukai lagi pada orang yang berusaha masuk dalam hidupku ini.
Aku sempat jatuh cinta namun mengapa bahagiaku tak selamanya?
Pada malam yang semakin jauh membawaku dalam angan, kasihanilah aku yang selalu menangis dalam diam. Kau tidak pernah tahu jika tidurku hanya memimpikanmu, lalu bangunnya aku mengingatmu.
Setiap hari waktuku tersita dengan pikiran tentangmu. Mengapa?
Takjubnya kau berpura-pura polos dalam setiap pandanganku.
Jejakmu meninggalkan rindu yang semakin memuncak, aku kalah telak tak dapat mengelak. Kau adalah sekumpulan sesak.
Penantianku di ujung terjal, sayangnya kau hanya senantiasa datang dalam khayal.
Kamis, 3 Jan 2018, Riau
00:11
KAMU SEDANG MEMBACA
Renjana
RomansaHighest rank #1 in Quotes 18/01/2019 "Karena sajak tidak akan pernah berbohong. Sajak adalah suara hati dari penulisnya, dan mungkin kita sedang mengalami hal yang sama."