PART 2. DIKLATSAR

2.1K 171 18
                                    

Tersenyumlah, setidaknyaKamu berhak untuk bahagia

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tersenyumlah, setidaknya
Kamu berhak untuk bahagia.
-Imelda Alaya-

Selepas Imelda sampai di pekarangan rumahnya, ia segera memarkirkan motornya di garasi. Imelda langsung menuju ke kamar, merebahkan tubuhnya di atas ranjang. Mengambil benda pipih dari dalam tas dan membuka aplikasi Whatsapp.

Banyak notifikasi yang muncul, salah satunya adalah dari teman sekelasnya.

Shasya🙉
Online

|Today|

Mel

Iya kenapa sya?

Aku tadi diizinin apa enggak?

Ouhh... Tenang aja Sya,
udah aku izinin kok.
Udah sembuh?
Udah mendingan? Udah makan?
Tanya Imelda khawatir

Udah mendingan mel,
besok aku berangkat kok...

Syukur deh sya😁
pokoknya kamu harus udah sembuh.
Tau nggak kalo kamu nggak berangkat aku ngga ada yang bantuin parkir motor sii😟

Iya deh iya mel...

Maap yak nggak lagi-lagi deh

Emang kamu sakit apa si sya?

Sakit hati mell😂

Tuh kan!
Makanya udah aku bilangin jangan pacaran mulu! Gini deh akibatnya
nggak dengerin omongan aku

Hihhh apaan si mel nggak seru ah
Orang lagi sakit malah di marahin

Bodoo😝
Read

Percakapan berakhir diiringi dengan kekehan Imelda, ia tertawa geli karena pesannya hanya di read oleh Shasya.

•••
20.30 WIB
[KAMAR IMELDA]

Gadis bernama Imelda alaya itu tengah berbaring di ranjang kebesarannya, memeluk posesif guling bermotif minions  sambil tangan sebelah kanannya memainkan ponsel.

Run Away Imelda [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang