Run Away Imelda [END]

PART 55. KEBOHONGAN IMELDA

DAVID
Online

[Today]

Lo nanti pulang naik taksi aja

Gue ada urusan

Pake uang yang ada di tas lo

Kalo gak pake credit card

Jangan kemana-mana.

Langsung pulang!

Iyaa.
Read⏩

Imelda memasukan ponsel pintarnya ke dalam tas, ia mencoba untuk biasa saja. Imelda tak mau ambil pusing soal perjodohan mereka, toh ia sudah mengetahui lebih dulu mengenai perjodohan itu saat Wijaya memutuskannya.

'Mungkin David ada urusan yang sangat mendesak, jadi dia minta aku pulang sendiri, ya sudahlah...' ucap Imelda dalam hati.

Imelda mengedarkan pandangannya ke penjuru kelas. Mereka semua tengah berbincang-bincang dengan teman sebangku ataupun bolos pelajaran. Pandangannya berhenti pada orang yang duduk di sampingnya, Gavin. Yang lagi-lagi ketahuan tengah memperhatikan dirinya secara diam-diam.

'Ini perasaan aku doang, apa emang Gavin merhatiin aku dari tadi ya?'

"Ehem," Gavin berdehem.

"Lo ada hubungan apa sama David?" sarkas Gavin.

"Hah? Ng-nggak ada apa-apa kok..." Imelda menjawab dengan gugup, ia kaget dengan pertanyaan yang dilontarkan oleh Gavin. Ia takut salah menjawab dan menimbulkan kesalahpahaman.

'Kenapa Gavin bertanya se telak ini?'

"Kemarin gue liat lo di peluk sama David, aneh aja kalo kalian nggak ada hubungan apa-apa." Gavin melanjutkan pertanyaan yang serupa seperti sedang mengintrogasi Imelda.

"Err... Nggak ada apa-apa..." jawab Imelda lagi, ia mengalihkan perhatian ke dalam buku catatannya. Imelda berpura-pura meneliti tulisannya, padahal sebenarnya ia sudah tak karuan.

Imelda lupa, kemarin David memeluknya saat ia akan meninggalkannya. Ia bahkan tak mengingat ada Gavin yang masih berada di dalam kelas.

"Lo anak orang kaya? Apa orang tua lo punya kedudukan tinggi di pemerintahan?"

Kontan mata Imelda melebar, Gavin terlalu frontal bertanya mengenai privasinya.

"Hah? Kenapa kamu bertanya seperti itu?" Imelda berusaha tenang.

"Jawab aja nggak papa, sama gue ini." Gavin tidak mengetahui kalau pertanyaannya ini telah menyinggung Imelda.

"Sebenarnya—" Imelda ragu untuk mengatakannya.

"Sebenarnya apa?" tanya Gavin penasaran.

"Se...."

"Imelda temenin gue ke toilet dong..." Sandra menghampiri bangku Imelda, keduanya menoleh.