Yeorin.
Aku sendirian.
Aku melindungi mata dari sinar matahari pagi dan melihat ke sekeliling ruangan.
Jimin tidak ada di sini. Itu mengejutkan. Aku duduk dan melihat jam. Hampir pukul sepuluh. Tidak heran dia tidak di sini. Aku tidur sepanjang pagi. Hari ini kami harus berbicara. Jimin telah membiarkanku masuk. Semalam kami melakukan hubungan seks yang menakjubkan. Aku butuh kata-kata sekarang.
Aku berdiri dan menemukan celana pendekku tergeletak di ujung tempat tidur. Jimin pasti membawanya ke lantai atas karena seingatku tadi malam aku meninggalkan itu di tangga. Aku mengenakannya dan kemudian mencari-cari kemejaku. Salah satu t-shirt Jimin terlipat rapi di samping celana pendekku jadi aku langsung memakainya dan menuju lantai bawah. Aku sudah siap untuk menemui Jimin.
Pintu lorong di sisi ruang keluarga terbuka. Aku membeku.
Apa artinya? Pintu itu selalu tertutup. Lalu aku mendengar suara-suara. Aku berjalan menuju tangga kedua dan mendengarkan. Suara akrab ayahku terdengar melalui tangga dari ruang tamu.
Dia sudah pulang.
Aku mengambil langkah pertama dan berhenti. Bisakah aku menghadapinya?
Akankah dia menyuruhku pergi?
Apakah dia tahu aku telah tidur dengan Jimin?
Akankah Hyunji akan membuat ibunya membenciku juga?
Aku tidak punya waktu untuk memikirkan semua ini.
Ayahku menyebut namaku dan aku tahu bahwa aku harus turun ke sana dan menghadapi ini. Apapun yang akan terjadi. Aku memaksa diriku turun setiap langkah. Aku berhasil menyeberangi foyer dan berhenti setelah aku bisa mendengar mereka dengan jelas. Aku harus tahu dengan jelas apa yang sedang dibicarakan.
"Aku tidak percaya, Jim. Apa yang kau pikirkan? Kau tahu siapa dia? Apa artinya dia bagi keluarga ini?" Itu ibunya yang berbicara.
Aku tidak pernah bertemu dengannya tapi aku tahu.
"Kau tidak bisa melimpahkan semua tanggung jawab padanya. Pada saat itu dia bahkan belum lahir. Ibu tidak tahu apa yang telah dia lalui. Apa yang telah dia lakukan padanya untuk dilalui." Jimin murka.
Aku mulai berjalan ke pintu tapi berhenti sejenak.
Tunggu. Apa arti diriku dalam keluarga ini?
Siapa yang mereka bicarakan?
"Jangan merasa tinggi dan hebat. Kau adalah orang yang pergi dan mengantarkannya untukku. Jadi apa pun yang dia lakukan untuk dilaluinya," bentak ibunya. "Kau yang memulai semuanya. Kemudian kau menidurinya? Sungguh Jim. Ya Tuhan apa yang kau pikirkan? Kau sama seperti ayahmu."
Aku mengulurkan tangan untuk meraih kusen pintu untuk bersandar. Aku tidak tahu apa yang akan terjadi tapi napasku menjadi pendek. Aku bisa merasakan panik tumbuh di dadaku.
"Ingat siapa pemilik rumah ini, bu." Peringatan Jimin sangat jelas.
Ibunya mengeluarkan suara decakan yang nyaring. "Bisakah kau percaya ini? Dia melawanku demi seorang gadis yang baru saja ditemuinya. Yeobo, kau harus melakukan sesuatu."
Hening.
Lalu ayahku berdeham. "Ini rumahnya, Sayang. Aku tidak bisa memaksa dia untuk melakukan apa pun. Seharusnya aku dapat menduganya. Dia begitu mirip ibunya."
"Apa maksudnya?" Raung wanita itu.
Ayahku mendesah, "Kita sudah membicarakan ini sebelumnya. Alasan aku meninggalkanmu untuknya karena dia punya sisi itu yang menarikku padanya. Aku tidak bisa melepaskannya-"
KAMU SEDANG MEMBACA
Fallen Too Far (PJM)
Romance(completed) Yeorin baru saja berumur dua puluh tahun. Yeorin adalah putri ayah tiri Jimin yang baru. Yeorin masih naif dan polos karena menghabiskan tiga tahun terakhir merawat ibunya yang sakit. Tapi untuk Park Jimin yang berusia dua puluh tujuh...