prolog

46K 1.2K 4
                                    

Arkan Ardi Pratama adalah CEO terkenal di kota Malang. Saat ini dia berumur 27 tahun. Dia mempunyai perusahaan dengan label ARMA'S COMPANY, yang mana perusahaan tersebut bergerak di bidang furniture. Meskipun dia seorang pengusaha terkenal, tapi dia tidak memiliki sifat sombong dan angkuh. Bahkan tidak jarang juga dia membantu orang-orang yang membutuhkan.

Shyina Syabira adalah seorang pengusaha muda yang bisa dikatakan sukses karena dia memiliki sebuah toko kue yang lumayan besar. Ia adalah anak dari seorang pengrajin kayu. Dia memulai karirnya sejak umur 20 tahun. Sebelum usahanya berkembang pesat, ia memulai usaha kecil-kecilan dengan membuat kue-kue dan dititipkan dibeberapa tempat. Hingga sekarang, apa yang dia inginkan sudah tercapai, yakni mempunyai toko kue sendiri.

Ini adalah kisah dari Shyina Syabira, si gadis galak dan emosian yang dipertemukan dengan Arkan Ardi Pratama, manusia es batu yang sangat menyebalkan. Pertemuan mereka berawal dari Pak Arkan yang datang ke toko SHYN'S BAKERY untuk memesan kue brownis. Dan mungkin itulah jalan tuhan untuk mempertemukan mereka.

Mulai dari situ, banyak cekcok dan perdebatan yang terjadi antara Pak Arkan dan Shyina. Hingga akhirnya, Pak Arkan bersama keluarganya tiba-tiba datang ke rumah Shyina untuk melamar gadis itu. Dan tanpa menunggu persetujuan Shyina, Pak Arkan langsung mengatakan bahwa mereka menerima perjodohan ini.

Kalau biasanya pasangan yang baru menikah akan saling berpadu kasih, maka berbeda halnya dengan pasangan yang satu ini. Meskipun status mereka sudah menjadi suami istri, tapi perdebatan adalah hal yang wajib ada disetiap harinya. Bukan setiap hari, bahkan setiap bertatap muka pasti ada saja hal yang didebatkan.

Apakah mereka akan berakhir bahagia? Atau malah berhenti ditengah jalan karena perbedaan pendapat yang selalu mereka alami?
Silahkan dibaca kalau kalian mau tau kisah absurd pasangan yang satu ini.

HAPPY READING ---

Aku kasih spoiler di beberapa part

"P-pak Arkan l-lepasin saya"

"Gak. Kalo saya lepasin kamu, kamu pasti mukulin saya lagi" ujar Pak Arkan sembari memejamkan matanya.

Bukannya melepaskan pelukannya, Pak Arkan malah semakin erat meluk Shyina.

"Pak Arkan m-mau ngapain?" Ujar Shyina gemetar. Pasalnya, Pak Arkan semakin memajukan wajahnya ke arah Shyina.

Pak Arkan menaikkan sebelah bibirnya "Enaknya ngapain?" Tanya Pak Arkan.

Shyina hanya diam. Dia takut kalau Pak Arkan melakukan hal yang enggak-enggak kepadanya.

Pak Arkan mendekatkan mulutnya ke telinga Shyina "Muka kamu merah banget kaya tomat" bisik Pak Arkan.

Shyina melebarkan matanya dan kembali mengambil ancang-ancang untuk memukul Pak Arkan. Tapi usahanya gagal karena Pak Arkan sudah memegang tangan Shyina terlebih dahulu. Jadi Shyina tidak bisa bergerak.

"Diem kalo nggak mau saya cium"

-----

"Kamu mau disini apa ikut saya?" Tanya Pak Arkan yang sudah berdiri didepan Shyina.

"Ya ikut Pak Arkan lah" jawab Shyina sembari mengikuti Pak Arkan yang sudah keluar dari warung mie ayam.

"Ya kali aja kamu mau bantuin bapaknya jualan mie ayam"

"Asalkan penjualnya Pak Arkan saya mau bantuin"

"Asalkan kamu mau berdiri dipinggir jalan buat promosiin mie ayamnya saya mau jualan"

-----

Pak Arkan mendekatkan wajahnya ke arah Shyina "Kalo nggak cantik, saya nggak bakal mau nikah sama dia" ujarnya.

"Dih mandang fisik"

Pak Arkan menatap mata Shyina "Saya lebih mandang hati. Kalo fisik bisa diubah, tapi kalo hati susah diubah. Karena istri saya cantik fisik dan hatinya, rugi dong kalo nggak dipandang" katanya.

Shyina diam menatap kearah Pak Arkan. Bukan, dia bukan menatap wajah Pak Arkan. Tapi dia mencerna ucapan Pak Arkan barusan.

"Udah, jangan bengong. Buatin saya mie" ucap Pak Arkan sembari menarik hidung Shyina.

-----

Shyina menatap Pak Arkan tajam "Mau ngapain?" Tanyanya galak.

"Tanpa saya jelasin, kamu juga pasti paham saya mau ngapain"

"Pak Arkan? mau cium saya? Haha nggak bisa tsay"

"Kata siapa nggak bisa?"

Waktu Shyina sedikit lengah, Pak Arkan langsung mencium pipi Shyina. Sedangkan Shyina, dia langsung terdiam karena dicium sama Pak Arkan.

"Tuh, bisa" ujar Pak Arkan santai.

Shyina memegang pipinya "Astaghfirullah Pak Arkan. Dosa pak, cium yang bukan mahrom" katanya.

"Kamu waktu nikah sama saya dalam keadaan sadar apa enggak sih, na?" Tanya Pak Arkan yang heran.

"Ehh iya ya kita kan udah nikah" gumam Shyina.

"Tapi saya tetep nggak terima ya, Pak Arkan maen cium saya gitu aja!"

"Ya terus kamu mau ngapain? Mau nuntut saya?"

"Y-ya nggak gitu tapi-"

"Tapi apa?"

"Tapi saya nggak tau mau ngomong apa" jawab Shyina lesu. Dia sudah kalah debat sama Pak Arkan.












Udah ya segitu aja. Kalo kalian kepo bisa baca kelanjutannya.

Part awalnya emang gaje, tapi seterusnya insyaallah nggak ngebosenin kok 😁😁

ini cerita pertama aku, jadi maaf kalo masih banyak kekurangan. Karena masih belajar juga.

vomennya jangan lupa!!

Tengkyu semuaa

21 Januari 2022

Tertanda
Ainia, aka istrinya Kim Taehyung
❤️❤️❤️❤️

My Arkan Is My Husband [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang