42

850 68 2
                                    

Double updateeeee😶‍🌫️
Also check header photosssss ^

Double updateeeee😶‍🌫️Also check header photosssss ^

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"First participant for today, Mitchell Jo"

Setelah memberikan file lagu pada staff, Mitchell langsung menuju tengah ruangan. Monthly evaluation diadakan di studio besar di lantai 7, sesuai dengan prediksinya. Jantungnya berdegup sangat kencang sejalan dengan adrenalin dalam nadinya. Mulutnya berkedut, ingin rasanya tersenyum selebar mungkin. Namun karena lagu yang ia bawakan, ia tak boleh melakukannya. Menarik nafas panjang berkali-kali, Mitchell berusaha sekuat tenaga untuk berubah menjadi karakter yang ingin ditunjukkannya.

Trainee-trainee lain duduk di bagian belakang studio, menonton. Sebagian terlihat penasaran, sebagian terlihat tak peduli, dan sebagian besar lebih terlihat khawatir akan penampilannya sendiri. Keberadaan Ten oppa dan Winwin oppa masih belum terlihat, mungkin sibuk fikirnya. Kenta memerhatikannya dengan seksama. Mitchell yakin Kenta pun sama penasarannya dengan dirinya. YiZhou, HyeIn, KoEun dan teman-teman sekamar lainnya menyemangatinya dari belakang ruangan. Mereka melambaikan tonjok ke udara dan berteriak tanpa suara, membuat Mitchell tertawa geli melihatnya.

Seperti dirasuki roh, Mitchell mendadak berubah menjadi orang lain ketika intro mulai terdengar. Cara berdirinya, raut wajah, tatapan, senyuman sampai caranya bernari semua berubah total dari kepribadian sehari-hari. Ten oppa telah sukses mengubahnya menjadi orang lain. Latihan intensif satu minggu ini telah membuat gerakan dalam lagu ini lebih seperti muscle memory. Tugasnya saat ini hanyalah mengontrol power dan attitude untuk dapat menarikan dengan sempurna.

...Stop, baby, don't stop
Meomchujima, baby, don't stop
Naman arabol teukbyeolhan geu sign (Cool)
Dul ppunin jigeum, baby, don't stop...

Reff pertama terdengar, Mitchell mengerungkan wajahnya sambil mulutnya tanpa sadar lipsync. Ten oppa memberinya usul untuk sedikit mengerungkan alisnya agar wajah kekanakannya telihat lebih 'galak' daripada seharusnya. Ten oppa juga yang mengajarkan untuk mendongakkan kepalanya tiap kali smirk.

Mitchell larut dalam penampilannya untuk menyadari Ten, Winwin dan Taeyong memasuki ruangan dan duduk dibawah bersama trainee-trainee lain. Mitchell pun terlalu sibuk untuk menyadari tatapan kagum dari semua orang dalam ruangan. Tak banyak yang tau tentang lagu yang ia pilih untuk evaluasinya karena Mitchell kerap kali mengunci diri dalam studio bersama LiWei atau Ten.

Kenta tertegun menatap Mitchell, pipinya terasa panas melihat temannya itu ternyata menarikan lagu yang terdengar begitu sensual dengan reff yang dinyangikan sambil berbisik. Kenta menyadari kemajuan pesat Mitchell semenjak mereka menandatangani kontrak dengan SM. Padahal baru sebulan berada disana namun ia merasa kemampuan Mitchell telah berkembang pesat. Nampaknya tak hanya ia yang berfikiran seperti itu.

Ten dan Winwin sukses membuat Taeyong penasaran akan sosok 'officially anak perempuan pertamaku' yang terus dibicarakan Ten beberapa hari terakhir. Sebenarnya tak hanya Taeyong yang penasaran, namun dengan alasan lagunya yang akan dibawakan Mitchell, Taeyong berhasil mengamankan posisinya sebagai kandidat penonton evaluasi. Pasalnya, Winwin tak ingin membuat trainee lain gugup dengan keberadaan mereka. Jadi ia hanya memperbolehkan satu orang untuk bergabung dengannya dan Ten.

Serendipity Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang