Lisa Pov
Aku bangun awal pagi ini, Jennie masih tidur dikasur kami, entah apa yang terjadi diantara kami tadi malam, aku ingin melepas beban pikiran dan perasaanku kepadanya. Mungkin ia lelah, jadi aku akan menyiapkan sesuatu untuknya pagi ini.
ck, kenapa begitu lama keluhku pada diriku sendiri, karena melihat rute kurir yang masih sangat lamban dan butuh waktu jadi aku pergi ke kamar dan akan membangunkan Jennie dengan ciuman selamat pagi dariku,
aku segera pergi ke kasur dan memeluknya erat dari belakang, aku meletakan kepalanya dilenganku aku mencium punggunya yang hangat dan mengelusnya membuat Jennie berbalik dan menghadapku, dengan senyuman indah yang dapat membuat siapa saja akan keracunan dengan senyuman itu,
"aku mencintaimu" bisikku,
ia memutar matanya malas karena gombalan receh dariku pagi ini, "apakah kau menginginkan sesuatu pagi ini babe?" tanyaku dengan suara menggoda,
"emm yak mesum" ucapnya sambil memukul pundakku, aku hanya terkekeh dengan reaksinya itu, "Hon, mandilah kita akan ke suatu tempat hari ini" ucapku dengan penuh semangat, aku tidak tahan melihat wajah munggilnya pagi ini, aku segera menghujaninya dengan ciumanku yang membuatnya memukul kepalaku,
"yak sakiittt sayang" ucapku meringis memegang kepalaku,
"kau mesum, ini masih pagi" katanya dengan kekehan, "yak bukannya pagi itu waktu yang indah untuk mesum hahaha" ucapku lalu tertawa, Jennie bangkit dan melempar bantal ke arahku,
"yak setidaknya pakai pakaianmu dengan benar, jangan seperti itu didepanku sepagi ini" ucapku lalu tertawa lagi, menyadari itu Jennie kemudian menarik selimut kami, "ini semua ulahmu" katanya dan pergi ke kamar mandi, aku hanya terkekeh dengan tingkahnya itu.
Ponselku bergetar, Chaeng menelfonku "yak ada apa chipmunk ?" kataku,
"Lisa-yah hari ini kita harus ke kampus mengembalikan semua pinjaman, bisakah kau membantuku ?" ucapnya dibalik panggilan, seketika aku menepuk keningku menyadari bahwa aku dan Chaeng belum mengurusi ruangan yang kami pinjam kemarin dengan baik,
"jam berapa kita kesana ?" tanyaku dibalik panggilan, "sekarang Lisa, atau tidak akan diijinkan untuk menggunakan ruangan itu lagi" katanya dengan nada khawatir aku tahu ini tidak baik mengingat pelepasan jabatan akan dilaksankan akhir tahun ini yang berarti minggu depan.
"baiklah aku akan segera kesana, tunggulah disana" ucapku lalu Chaeng mematikan panggilannya, aku segera bersiap untuk pergi, Jennie masih dikamar mandi, aku tidak tahu apa yang dilakukannya, mungkin tidur lagi atau entah sedang apa.
"Hon..."teriakku sambil merapikan poniku didepan cermin, "Hon, kamu sedang apa ?, kenapa begitu lama hum ?" tanyaku lagi namun tidak ada jawaban dari Jennie,
"Babe.."ucapku lagi, hingga ia keluar dari kamar mandi, dengan handuk dikepalanya, "apakah kau keramas hum ?" tanyaku lalu pergi ke arahnya untuk mencium bibirnya, "umm wangi" ucapku lagi,
"kau yang membuatku keramas setiap pagi Lisa" jawabnya yang membuatku terkekeh, "tapi kamu juga menikmatinya hon" ucapku lalu mendapat pukulan keras dibahuku, "yak mesum" teriaknya yang membuatku meledak untuk tertawa keras,
"mau kemana kenapa sudah rapi begitu, apakah secepat ini kita akan pergi, Hon aku belum memakai apapun" ucapnya yang membuatku tersenyum lebar kepadanya,
"Hon, maafkan aku hari ini harus kekampus untuk mengurus perlengkapan yang digunakan untuk acara kemarin kami lupa untuk membersihkannya, kita akan jalan sore nanti setelah selesai aku dari kampus okeh" ucapku yang seketika membuat poker bitch face Jennie pagi ini terlihat lagi, aku segera pergi ke arahnya dan memeluknya erat,
KAMU SEDANG MEMBACA
Its You [JENLISA]
Fanfiction"selain janji yang mudah diingkari, tanpa disadari kepercayaan juga adalah hal yang mudah untuk dilupakan. Ini bukan tentang siapa yang lebih banyak berjuang tetapi siapa yang bisa mengalahkan ego dan gengsi demi mencapai tujuan suatu hubungan. R...