#Part 85

902 54 2
                                    

Author Pov

Dengan berat hati Lisa berjalan menuju meja yang sudah dipesannya bersama Jennie disana, menggunakan Hanbok sudah pasti Lisa merasa kesulitan, seumur-umurnya dia belum pernah memakai pakaian ini meskipun itu dalam acara keluarga.

alih-alih menggunakan Hanbok, Lisa lebih memilih memakai tuxedo daripada itu, dengan wajah yang ditekuknya Lisa berjalan acakan hingga sampai dimeja itu.

Jennie tidak bisa menahan tawanya, bagaimana bisa Lisa menggunakan pakaian ini padahal dia hanya bercanda jika Lisa bau.

"yak jangan tertawa, ini demi kenyamanan bayi kita"

dia mulai mengeluh, "honey kau tahu, kau sangat cantik menggunakan itu, oh yah tunggu sebentar berdiri disana"

Jennie memerintahkannya untuk berada disudut ruangan dia segera merogoh ponselnya didalam tas, "kau tahu ini harus diabadikan, bersikap anggunlah" pinta Jennie disela tawanya itu.

dengan wajah terpaksa Lisa melakukan permintaan istrinya, "honey! aku malu orang-orang melihat kita" dia mulai gelisah.

Jennie melihat sekeliling kemudian menatapnya lagi, "kita tidak punya urusan dengan mereka, lagian siapa yang menyuruhmu memakai ini ?" Jennie berkata sambil menunjuk Hanbok Lisa.

Lisa tidak bisa berkata-kata dia hanya membesarkan matanya sekarang, "honey aku bercanda!" Jennie tertawa sekarang, dan kini Lisa mengambil tempat duduk dan menggeser kursinya dengan kasar.

"hahahaha honey you know, kau sangat sexy" Jennie masih terbahak.

"kau memujiku atau meremehkanku ? sayang ini tidak lucu" Lisa memperlihatkan wajah kesalnya.

"oh jadi kau tidak suka ? kau tidak suka melihat istrimu tertawa ? kau tidak suka jika istrimu bahagia ? Lisa-yah hal-hal kecil seperti inilah yang kuinginkan darimu"

Jennie mengomel sekarang, raut jenaka diwajahnya kini hilang karena Lisa membawa serius obrolan mereka, "honey no! tidak seperti itu hum" Lisa mulai melihat kearahnya lagi.

"aku ingin pulang saja" Jennie akan berdiri namun Lisa menahannya, "dengan keadaanku seperti ini lalu kau ingin pulang ?" sebenarnya Jennie akan tertawa hanya saja dia harus menjaga harga dirinya.

"untuk apa aku makan jika harus melihat wajahmu yang mengkerut seperti itu ?, kau tahu kita seperti bukan pasangan" ketika Jennie mengatakan itu beberapa pengunjung restoran melihat kearah mereka.

Lisa segera menutup mulutnya, "nah Mianhae, aku tidak bermaksud apa-apa, hanya kecilkan volume suaramu" dia berdiri sekarang dan menuntun Jennie untuk duduk kembali.

"lagian siapa yang menyuruhmu memakai pakaian ini ?" Lagi Jennie melayangkan pertanyaan itu, Lisa hanya melihatnya dengan pasrah.

seandainya yang menyuruhnya ini bukan Jennie, tentu saja Lisa akan melayangkan satu pukulan keras dikepalanya.

seandainya yang menyuruhnya ini bukan Jennie, tentu saja Lisa akan melayangkan satu pukulan keras dikepalanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Its You [JENLISA]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang