Brak
Wang Yibo kaget dengan orang yang membuka pintu. Itu Xiao Zhan. Kekasihnya. Untuk apa Xiao Zhan disini. Batinnya. Ia mencoba mengingat, ada apa di hari ini. Tapi tidak mengingat apapun.
Mata Xiao Zhan tampak berkaca-kaca. Air mata seakan ingin tumpah. Xiao Zhan tampak menganggukkan kepalanya berulang kali. Ia juga tersenyum pedih. Ia seakan mengerti apa yang sebenarnya terjadi.
"Zhan" pekik Wang Yibo langsung mengenakan pakaiannya dan menghampiri Xiao Zhan
"Yibo. Baiklah. Aku mengerti. Aku harap tidak melihatmu lagi" ujar Xiao Zhan halus, ia akan berbalik, namun pergelangan tangannya segera di raih Wang Yibo
"Eh siapa?" tanya Ouyang Nana
"Lepas! Kau tidak bisa memegangku seenakmu lagi. Kau tega bo... Cukup sampai disini saja hubungan kita" ujar Xiao Zhan lalu berbalik dan pergi
"Zhan... Itu tidak sengaja" ujar Yibo mengejar Xiao Zhan di ikuti Ouyang Nana
"Tidak sengaja? Oke. Hal memalukan seperti itu tidak sengaja. Sekarang tandai dia! Cepat! Tandai dia! Agar jodoh kita berakhir!" bentak Xiao Zhan, yang sekarang di lihat oleh semua orang.
"Tidak Zhan... Yang aku cintai kau" kata Wang Yibo
"Mulutmu penuh kotoran bo!! Kau tega bo menodai hari pertunangan kita!!! Jika kau lelah denganku, kau tidak perlu melakukannya di hari ulang tahunku juga!! Kau harusnya tau hari ini hari kematian jie jie!!! Sekarang kau masih melukaiku? Bo... Aku tau, kau sengaja! Kau sengaja kan melakukannya?! Terima kasih, hari ulang tahunku sudah lengkap"
"Ulang tahunmu? Hari ini ulang tahunmu?" tanya Wang Yibo
"Lihat! Kau sendiri lupa ulang tahunku bo! Hari tunangan kita!!! Hari kematian Wo Jie Jie!!! Kau mengenalku sudah bertahun-tahun bo! dan kau lupa!!!? Keterlaluan. Terserah padamu Bo. Jangan lagi ikuti aku. Aku lelah" ucap Xiao Zhan yang segera pergi dengan langkah lebar
"Zhan... Tunggu" panggil Wang Yibo yang lagi-lagi berhasil menarik pergelangan tangan Xiao Zhan
"Ge... Jangan salah paham. Ini hanya akting Bobo Ge" ujar Ouyang Nana yang mengekor di belakang Wang Yibo
"Bobo? Sejak kapan kau memperbolehkan orang lain memanggilmu Bobo selain aku dan keluargamu bo? Aku saja jarang memanggilmu bobo!! Aku juga tidak pernah dengar temanmu memanggilmu Bobo!? Spesial sekali ya dia bisa memanggilmu bobo" sindir Xiao Zhan
"Xiao Zhan Ge,, jangan salah paham. Kami hanya akting. Aku membantu Bobo Ge, maksudku Yibo Ge untuk Drama ini. Hanya membantunya" ujar Ouyang Nana
"Kau kira aku bodoh? Kau kira aku tidak tau akting Yibo sampai dimana? Kau kira walau pekerjaanku di perusahaan banyak, aku sampai tidak tau drama Yibo? Aku selalu meluangkan waktu untuknya! Kau kira aku tidak tau syarat dari drama ini? Aku tau, kalau disini Yibo tidak ada adegan ciuman! Ini drama action no romance! Aku tau Yibo hanya syuting untuk drama ini saja! Dia selalu menolak drama romance dan adegan ciuman! Dia selalu izin padaku jika akan melakukan hal yang lebih! Bahkan jika ada perubahan apapun dia selalu segera bilang padaku! Tapi sekarang sepertinya aku tidak penting lagi!! Kau mau berkata apa lagi tentang drama ini?" tanya Xiao Zhan menantang Ouyang Nana
"Bobo ge... Ba... Bagaimana ini?" tanya Ouyang Nana dengan manja
"Hah! Geli aku melihatnya!" ujar Xiao Zhan segera pergi
"Zhan... Dia hanya perempuan lemah" ujar Wang Yibo
Langkah Xiao Zhan terhenti "hanya perempuan lemah? Baiklah terserah saja"
Wang Yibo meraih tangan Xiao Zhan "Zhan... Maaf, aku tidak bermaksud menciumnya" ujar Yibo
"Bo! Kau kira aku disana hanya 1 detik saat melihatmu ciuman saja? Aku lihat dia menarik perhatianmu! Aku lihat dia awalnya memggodamu. Lalu menciummu, dia membelai mr. P mu! Aku lihat dia pura-pura tidak bisa berenang padahal dia atlet renang! Padahal sangat terlihat jika kolam itu tidak dalam! Saat dia pura-pura, Kau malah terus menolongnya" ujar Xiao Zhan lalu melepaskan cengkraman tangan Wang Yibo dengan sedikit kasar
"Atlet renang?" pekik Wang Yibo
"Yang pura-pura tidak tau!" bentak Xiao Zhan
"Kau menipuku Ouyang?" tanya Wang Yibo
"Kau menyukai Yibo kan? Jujur!!!" bentak Xiao Zhan
"Baik!! Aku menyukaimu Bo! Aku akui aku menyukaimu! Aku juga bohong padamu jika tidak bisa berenang. Aku bohong jika kakiku kram! Bobo, Aku tidak kalah dari Xiao Zhan! Lihat Xiao Zhan dia hanya omega cacat yang penyakitan! Lihat aku. Lihat prestasiku! Bandingkan tubuhku dan dirinya! Bukankah lebih baik aku?" tanya Ouyang Nana
"Sudahlah Bo. Tandai dia! Aku lelah! Aku pulang dulu! Kapanpun kau mau menandainya, aku siap dengan akibatnya" kata Xiao Zhan berlalu tanpa menghiraukan sekitarnya
"Zhan... Zhanzhan!! Walau aku menolongnya tapi hanya meraih tangannya saja... Aku tidak memeluknya atau turun ke kolam renang!" teriak Wang Yibo
"Tapi kau membalas ciumannya!!! Itu sudah cukup membuat hati ku hancur!!" balas Xiao Zhan sambil berlalu
"Yibo... Wang Yibo!!" panggil sang manager
"Biarkan dia selesaikan masalahnya. Syuting hari ini, bukankah sudah selesai" ujar sang sutradaraAir mata Xiao Zhan mengalir. Ia tidak bisa di khianati seperti ini. Entah siapa yang mulai terlebih dulu pada saat itu. Tapi matanya melihat setelah Ouyang Nana menyentuh adik kecil Wang Yibo, yang harusnya hanya miliknya. Di tambah Wang Yibo menarik tangan Ouyang Nana dan menciumnya, yang seharusnya bibir Wang Yibo hanya boleh menciumnya. Xiao Zhan sampai di mobilnya. Ini terlalu menyakitkan. Namun pergelangan tangannya kembali di tarik Wang Yibo.
"Zhan... Aku mohon... Aku tidak ingin berpisah" ujar Wang Yibo
"Bo, Aku ingin sendiri. Bo... Kumohon. Aku sangat lelah. Jangan mengangguku" ujar Xiao Zhan. Wang Yibo melepaskan genggamannya dan Xiao Zhan masuk ke mobilnya. Ia menyalakannya dan menguncinya agar tidak di buka dari luar.Xiao Zhan Menghembuskan nafasnya kencang-kencang. Ia menangis. Ia benar-benar menangis. Ia berteriak. Ia memukul-pukulkan tangannya ke dashboard mobil. Namun tiba-tiba dadanya sesak. Ia segara mengambil inhaler yang berada di tasnya. Wang Yibo panik. Ia sejak awal mengintip Xiao Zhan saat masuk ke mobil. Walau Xiao Zhan saat ini sudah mulai tenang dan sudah terlihat lebih baik, tetap saja Wang Yibo belum mendapatkan maaf dari Xiao Zhan yang terus membuatnya mengetuk kaca mobil Xiao Zhan.
Dari jauh terlihat beberapa orang yang membereskan peralatan syuting. Di ikuti artis lain dengan asistennya, termasuk Ouyang Nana. Ouyang Nana dengan asistennya dan managernya berjalan menghampiri Wang Yibo. Ia menepuk pundak Wang Yibo. Tak lama manager dan Asisten Wang Yibo datang. Sun Anke, sang asisten pribadi Wang Yibo meminta Wang Yibo untuk ganti pakaian, karena baju yang ia pakai sekarang basah. Namun Wang Yibo tolak. Karena ia takut jika ia pergi Xiao Zhan menghilang.
Tok
Tok
TokOuyang Nana mengetuk kaca mobil Xiao Zhan. Tapi tidak di pedulikan oleh Xiao Zhan. Malah Xiao Zhan bersiap untuk pergi. Pintarnya Ouyang Nana, ia sengaja berdiri di depan mobil Xiao Zhan yang otomatis Xiao Zhan mengerem mendadak. Xiao Zhan membuka kaca mobilnya.
"Ouyang Nana, apa lagi mau mu? Kau mau Wang Yibo, ambillah! Buatlah dia menandaimu" kata Xiao Zhan kesal
"Kau tidak mau dia lagi?" tanya Ouyang Nana
"Ouyang Nana, apa kau pikir Wang Yibo itu barang!?" bentak Xia Li Wei, Manager Wang Yibo
"Jika dia barang, aku sudah membelinya dengan harga mahal" kata Ouyang Nana
Xiao Zhan menggelengkan kepalanya "Terserah kalian. Aku mau pulang" kata Xiao Zhan lalu menutup kaca mobilnya
"Zhan... Tunggu. Kita belum selesai" kata Wang Yibo menghentikan kaca mobil Xiao Zhan. Nyaris saja jari Wang Yibo terjepit
"Bobo!! Apa kau gila? Jarimu nyaris terjepit kaca mobilku!!" kata Xiao Zhan setengah berteriak
"Zhan... Luapkan amarahmu. Kau mau menghilangkan semua jariku juga tidak apa. Asal maafkan aku" kata Wang Yibo
"Yibo, aku hanya ingin sendiri. Menetralkan hatiku. Kelak kau akan ku maafkan bo. Tapi tidak sekarang. Gunakanlah hatimu untuk merasakan bagaimana hancurnya hatiku sekarang. Yang paling membuatku terluka dia membelai mr. P mu, dan kau membalas ciumannya penuh nafsu, yang aku sendiripun jika sendiri tidak berani melakukan hal sehina itu" kata Xiao Zhan
"Ehm... Membelai yang begini?" Tanya Ouyang Nana lalu membelai lagi mr. P Wang Yibo yang mendapat mata bulat dari setiap orang disana
"Kau tidak tau malu!!!" gumam Wang Yibo kesal
"Hahahahaha... Mr. P mu punyaku!!!" kata Ouyang Nana lalu pergi melangkahkan kaki ke mobilnya
"Yibo, kau baik-baik saja?" tanya Xia Li Wei
"Aku tidak pernah di permalukan sampai begini. Sampai hubunganku dan Zhan hancur akan ku buat dia hancur" kata Wang Yibo pelan
"Hubungan kita memang sudah hancur Bo. Tak ada lagi kata maaf untukmu" kata Xiao Zhan lalu menutup kaca jendelanya, dan pergi

KAMU SEDANG MEMBACA
Zhan, Kau Keajaiban
RomanceXiao Zhan, seseorang yang sudah tidak sempurna sejak lahir. Sakitnya sejak lahir membuatnya lemah, dan sering sakit. Namun mengapa saat sakitnya sejak lahir sudah sembuh muncul hal lain yang membuatnya tidak bisa bangkit dan semakin menutup diri. In...