BAB 35

345 36 3
                                    

Xiao Zhan sebenarnya sudah terbangun saat mendengar suara desahan dari Zhoucheng dan Liu Haikuan. Ia melihat hal absurd di depan matanya. Namun segera ia tutup lagi karena hal ini tidak pantas di lihat olehnya. Karena kakaknya sendiri sedang melakukannya di depan matanya.

Xiao Zhan benar-benar membuka matanya saat mendengar Liu Haikuan menuju ke rumah Wang Yibo. Xiao Zhan langsung menolak kembali ke rumah Wang Yibo. Ia saat ini hanya ingin ke apartement nya. Atau kemanapun selain kesana. Tapi lain hal dengan Zhoucheng. Ia bersikeras untuk ke rumah Wang Yibo. Xiao Zhan yang sedang dengan keadaan yang tidak baik dan tidak ingin bertengkar akhirnya hanya menuruti Zhoucheng. Tapi keanehan terjadi. Tanda di dahi Xiao Zhan muncul. Ia bersinar terang memudar, terang memudar, terus seperti itu. Xiao Zhan merasakan sakit di tubuhnya, terutama di kepalanya. Sakit yang luar biasa. Ia berteriak sepanjang perjalanan menuju rumah Wang Yibo. Sampai Zhoucheng tau penyebab sakit di tubuh adiknya, saat ia sampai di rumah Wang Yibo. Wang Yibo mulai mencium, memeluk, dan akan menyetubuhi Ouyang Nana di ruang tamu rumahnya. Sedangkan Xiao Zhan yang kesakitan hingga ia lemas, tidak berdaya dan di gendong punggung oleh Liu Haikuan.

Plak
Bug

"Bajingan! Brengsek! Bisa kau menandai orang lain!? Ternyata aku salah percayakan adikku padamu!!!"kata Zhoucheng sangat marah lalu memukul Wang Yibo lagi
"Yibo, kali ini kau keterlaluan" kata Liu Haikuan lalu menaruh Xiao Zhan di sofa dengan perlahan
"Cheng ge... Kuan Ge... Dia Zhan.. Kalian tidak melihatnya?" tanya Wang Yibo menunjukkan jarinya ke arah Ouyang Nana
"Kalau dia Xiao Zhan, lalu yang tadi di gendong Kuan Ge siapa? Yang aku bawa pergi tadi siapa?" tanya Xiao Zhoucheng
"Apa maksudmu? Bukankah Zhan tadi kemari sendiri?" tanya Wang Yibo
"Kemari sendiri? Dengan apa? Berjalan? Atau terbang?"  tanya Zhoucheng geram
Wang menunjuk Ouyang Nana lagi "Ge... Dia benar-benar kembali kemari"
"Lihat baik-baik! Yang mana Zhan! Yang mana Ouyang Nana!!" tampar Liu Haikuan ke pipi Wang Yibo
"Dia Zhan... Eh.. Kenapa... Kenapa?" Wang Yibo kaget saat yang ia lihat bukan Xiao Zhan melainkan Ouyang Nana
"Apa yang kau lihat? Ouyang Nana? Bukan Xiao Zhan? Apa kau buta beberapa menit yang lalu? Atau tidak bisa membedakan? Hingga bisa menyetubuhi nya!?"
"Ge... Tidak. Tidak. Aku tidak menyentuhnya"
"Tidak menyentuhnya? Kau pikir mataku buta? Aku tau jelas dia Ouyang Nana! Aku lihat, aku dengar adikku kesakitan, tandanya muncul dan mulai memudar! Aku lihat!!! Tapi terima kasih kau sudah memutuskan benang merah dengan adikku"
"Tidak.. Tidak.. Aku akan menyambung nya lagi. Tanda di dahiku belum muncul dengan Ouyang Nana, itu berarti aku masih menjadi Alpha milik Zhan"
"Tanda milik Zhan sudah memudar. Sudah tipis! Walau tidak sepenuhnya hilang tapi aku tidak akan menyetujui hubungan kalian!" kata Zhoucheng
"Ge... Sa... Kittt... Sakiittttt!!!" ujar Xiao Zhan memegangi kepala nya dan tanda itu hilang sepenuh nya "aaaarrrhhhhhgggg" teriak Xiao Zhan. Matanya membulat seperti ingin keluar. Xiao Zhan tidak bisa mengucapkan apapun lagi. Hanya terdengar nafasnya yang sesak.
"Argh" pekik Wang Yibo bersamaan dengan tanda di dahinya yang ikut hilang
"Zhan... Zhan... Ia sesak nafas" kata Liu Haikuan
"Zhan.. Bertahanlah" kata Zhoucheng "dimana inhalernya?"
"Di mobil" kata Liu Haikuan
"Ayo Kuan Ge. Bawa Zhan ke rumah sakit saja" kata Zhoucheng "Aku akan menghubungi papa dan mama" imbuh Zhoucheng
"Ge. Tidak. Aku tidak melakukannya" sanggah Wang Yibo yang tidak peduli dengan kepalanya yang berdenyut nyeri
"Fei Liqin, sudah kau rekam semua nya? Kirimkan ke nyonya besar dan segeralah kembali ke kediaman Xiao" kata Zhoucheng
"Sudah tuan Muda"
"Bagus. Dapat ku pastikan pernikahan kalian akan berakhir. Tidak hanya itu, mungkin persahabatan orang tua kita akan berakhir karena ulah anaknya"
"Ge... Fei Liqin? Fei Liqin maid keluarga Xiao? Tapi kenapa Xiao Zhan tidak mengenalnya?"
"Aku bukan maid keluarga Xiao. Aku maid Nyonya besar Zhao, ibunda Nyonya muda Zhao Wei. Tugasku sekarang menjaga Nyonya muda Zhao Wei. Lagi pula aku hampir tidak pernah muncul di depan Tuan muda Xiao Zhan"
"Ge... A... Aku... Ti..dak.. Ku...attt...seee... Sak" kata Xiao Zhan terus memegang menekan dadanya hingga ia terjatuh dan kepalanya membentur lantai
"Zhan!!! Ayo kita pergi Kuan Ge" ajak Xiao Zhoucheng lalu membopong adiknya menuju mobil

Xiao Zhan pingsan saat menuju rumah sakit. Sampai di rumah sakit ia langsung di tangani dokter. Sedangkan Leoku dan Zhao Wei baru saja sampai. Zhao Wei sudah sedih melihat video rekaman yang di kirim Fei Liqin. Begitu pula Leoku. Ia marah dengan Wang Yibo yang tega mengkhianati anaknya.

Tak lama Rubby Lin, Jimmy Wang dan Wang Yibo datang ke rumah sakit. Leoku yang sudah menahan amarah sejak awal di beritahu istrinya. Tanpa pikir panjang, ia langsung memukul Wang Yibo. Wang Yibo hanya diam. Ia menerima segala pukulan, sumpah serapah, atau hal lainnya. Asalkan ia bisa dimaafkan dan menjalin hubungan kembali dengan Xiao Zhan nya

"Kau keterlaluan" kata Xiao Leoku setelah memukul Wang Yibo
"Maaf... Maaf. Saya salah" kata Wang Yibo
"Hubungan kalian tidak boleh di lanjutkan" kata Leoku
"Jangan langsung memutuskan hal ini" kata Jimmy Wang
"Perjodohan anak kita sudah berakhir Jimmy" kata Xiao Leoku
"Akan ku selidiki. Kau! Jangan langsung memutuskan hal ini! Paham?" tanya Jimmy Wang
"Kau selidiki?" tanya Leoku
"Kau mengenalku. Kau tau apa maksudku" ujar Jimmy Wang
"Baik. Kau selidiki. Tapi jika memang anakmu yang salah. Harus kita akhiri" kata Xiao Leoku
"Baik. Baik. Baik. Aku turuti ucapanmu" kata Jimny Wang yang membuat Wang Yibo lemas
"Wang Yibo. Tubuh Zhanzhan itu spesial. Sejak kecil ia akan merasakan sakit berkali-kali lipat dari orang biasa. Jika jarimu tergores, hanya satu jari yang merasakan sakit. Tapi Zhanzhan, ia bisa meraskannya di 2 atau 3 atau bahkan seluruh jarinya. Aku tidak tau kenapa, aku sudah membawanya ke banyak dokter, tapi tidak ada yang tau. Maka dari itu, jika kau perlakukan anakku begini bisa kau bayangkan sakitnya berapa kali lipat? Kau pernah merasakannya kan saat Zhanzhan bunuh diri? Bisa kau bayangkan sakit yang anakku rasakan?" tanya Zhao Wei
"Maaf...maafkan aku"
"Tapi mengapa kau tega melakukannya? Hingga tanda takdir kalian menghilang?" tanya Zhao Wei
"Ucapannya memang tidak dapat di percaya ma" kata Zhoucheng
"Katamu akan menjaganya. Mencintanya. Bukankah kami sudah bilang, bilang ke kami jika kau tidak ingin Zhanzhan lagi. Biar kami menjemputnya. Kau tidak perlu menyakitinya begini, katakan ke kami jika kau ingin mengakhiri takdirmu dengan A-Zhan, akan ku persiapkan segelanya untuk mengurangi rasa sakitnya" kata Zhao Wei
"Aku tidak sengaja. Aku tidak sengaja. Aku pikir ia Zhan"
"Apa kau rut, hingga tidak bisa membedakan Ouyang Nana dan Zhanzhan? Mereka orang yang berbeda" kata Liu Haikuan
"Tidak"
"Lalu kenapa kau bisa jatuh lagi ke lubang yang sama? Tidakkah kau belajar dari masa lalu? Zhanzhan sudah memaafkanmu, tapi kau ulang lagi kesalahanmu bahkan lebih gila" kata Liu Haikuan
"Kali ini Dapat ku pastikan kau tidak lagi bersama adikku" kata Zhoucheng

Zhan, Kau KeajaibanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang