BAB 40

322 22 1
                                    

Di kamar Ouyang Yihua, ia membereskan pakaiannya. Setelah selesai ia segera mengirim video dan foto yang tadi ia rekam, ke Ouyang Nana, tentang kemesraan Wang Yibo dan kekasih hatinya. Ouyang Nana yang menerimanya merasa sangat kesal dan sangat cemburu. Tidak seharusnya Xiao Zhan, orang cacat berani bersama Wang Yibo yang sempurna. Bahkan menjadi takdir Wang Yibo.

'Lakukan hal itu hari ini'
"Jie? Langsung hari ini?"
'Pelan saja. Sedikit - sedikit. Seperti yang kita rencanakan. Buat dia sedikit terluka. Ingat jangan sampai ketahuan'
"Aku paham"
'Kau bawakan botol putih yang kusiapkan kemarin?'
"Aku bawa"
'Masukan satu pil botol, itu akan membuatnya tidak akan baik-baik saja'
"Baik. Jie itu obat apa?"
'Kenapa kau sangat ingin tau?'
"Jawab saja jie! Aku yang melakukannya. Paling tidak izinkan aku tau"
'Natrium sulfit'
"Apa itu?"
'Pengawet makanan'
"Kenapa diberikan ke dia? Apa efeknya pengawet makanan?"
'Aku baca riwayat kesehatannya dia alergi Makanan yang mengandung sulfit. Jika benar dia alergi, pasti tidak akan baik-baik saja'
"Dari mana jie jie tau semua ini?"
'Kau lupa atau memang lupa? Paman Shen Jingmi dokter bayi Xiao Zhan? Sudahlah aku tau kau tidak peduli dengan hal yang bukan urusanmu'
"Maaf. Kak biasanya natrium sulfit berbentuk bubuk. Kenapa ini pil?"
'Aku meminta seorang teman membuatnya menjadi pil. Pil itu akan langsung larut dalam air'
"Ah begitu"
'Sudah lakukan hal itu hari ini. Aku tunggu kabar baikmu'
"Emn"

Ouyang Yihua mengambil lebih dari 1 butir pil dari botol putih pemberian Ouyang Nana. Ia sembunyikan di kantong pakaiannya untuk ia masukan ke minuman Xiao Zhan. Ia segera keluar dari kamarnya menuju dapur.

"Yihua...  Kau tidak istirahat?" sapa Sun Anke dari belakangnya
"Ah... Apa? Aku tidak lelah"
"Baiklah. Ayo kita kedepan" kata Sun Anke lalu menarik tangan Ouyang Yihua
"Anke, tunggu"
"Apa?" tanya Sun Anke menghentikan langkahnya
"Begini, kau awalnya seorang asisten artis. Kau mempunyai apartment yang bagus. Sekarang lihat kau jadi seorang maid, seorang asisten orang sakit, dan tinggal di rumah bagian belakang dari majikanmu" kata Yihua
"Yihua, aku tau kau berkata seperti itu karena melihatku yang dulu berbeda dari sekarang. Tapi lihat aku tidak perlu lagi membayar sewa apartemen. Aku tidak perlu lagi keluar uang untuk makan. Gaji yang ku terima bisa untuk hal lain. Mereka memang majikan, tapi mereka menghargai kami yang hanya maid. Ayo kedepan. Kau belum bertemu beberapa dari maid lain tadi" kata Sun Anke segera menarik tangan Ouyang Yihua
"Eh... Kenapa bertemu dengan mereka?"
"Mereka maid! Kau juga maid! Mereka pekerja disini! Kau juga pekerja disini! Paham!!?" tanya Sun Anke kesal lalu segera menarik tangan Yihua tanpa mau mendengar segala macam ocehannya lagi

Ouyang Yihua di kenalkan dengan maid lainnya. Mereka terlihat menyambut Ouyang Yihua dengan ramah,

"Apa yang kalian lakukan?" tanya Yihua
"Tuan Wang Yibo meminta kami menyiapkan cemilan untuk Tuan Xiao Zhan" jawab Niu Gao An
"Apa yang dia minta?" tanya Yihua
"Bread,, Chocolate...cheese.."jawab Aisyah Jianying
"Ehm.. Aku bantu" kata Yihua
"Sudah selesai. Tinggal menunggu saja 10 menit lagi" kata Annisa Qionglin
"Hah? Jika sudah selesai, kalian membuat apa?"
"Cemilan untuk kami sendiri. Kau mau? Buatlah bentuk yang kau suka" kata Niu Gao An
"Boleh?"
"Tentu" jawab mereka bersamaan
"Tuan Wang memperbolehkan kami melakukan hal yang kami suka" kata Annisa Qionglin
"Wao, baik sekali"
"Tentu" kata Sun Anke
"Kata tuan, kami sudah merawat rumah mereka. Sudah sepantasnya kami mendapatkan hal yang sama" kata Annisa Qionglin
"Tuan siapa?" tanya Ouyang Yihua
"Xiao Zhan"
"Jika begitu izinkan aku membawanya ke kamar tuan Wang Yibo" kata Yihua
"Mereka berada di lantai 3" kata Sun Anke
"Ehm, lantai 3?"
"Janganlah jika kelantai 3. Bisa dimarahi tuan Wang" kata Aisyah
"Memang di lantai 3 ada apa?" tanya Yihua
"Ruang pribadi tuan Wang Yibo dan tuan Xiao Zhan.  Hanya Anke yang boleh masuk. Bahkan untuk membersihkannya sendiri hanya tuan Yibo" kata Niu Gao An
"Tapi Anke tidak bisa membawa makanan, dan minuman, ini sendiri"
"Begini saja, kau boleh bantu, tapi hanya anak tangga ke lantai 3 ya" kata Sun Anke
"Memang isinya apa? Misterius sekali" tanya Yihua
"Ini bantu siapkan dulu" kata Annisa menyodorkan makanan yang sudah jadi
"Lantai 3 isinya, taman kecil buatan tuan Yibo, ada kamar yang di desain lebih bagus dari kamar tuan Yibo, samping nya ada 2 kamar lainnya. Ada ruang santai juga" kata Sun Anke
"Kamar itu untuk apa?" Tanya Yihua
"Rencananya tuan Yibo dan tuan Zhan akan pindah ke lantai 3, dan kamar di sampingnya untuk anaknya nanti"
"Anak? Tuan Xiao Zhan hamil?"
"Belum. Tapi mungkin akan segera hamil" jawab Aisyah lalu mereka semua tertawa.
"Ayo bantu aku" kata Sun Anke lalu membawa nampan berisi makanan dan Ouyang Yihua membawa air mineral, dan puding
"Kenapa kalian tertawa tadi? Ada yang lucu?" tanya Ouyang Yihua sambil mengekor di belakang Sun Anke
"Tuan Yibo hampir setiap hari melakukannya dengan tuan Zhan. Apa lagi jika mereka heat atau rut, bisa sampai pagi" kata Sun Anke
"Hahhhh??? Dari mana kalian tau?" tanya Ouyang Yihua
"Suara mereka, dan CCTV kamar mereka" kata Sun Anke
"Hah... "
"Kau tunggu disini. Aku tanya tuan Yibo dulu boleh atau tidak kau naik" kata Sun Anke

Sementara Sun Anke naik ke atas, Ouyang Yihua mengamati CCTV yang ternyata mengarah ke arahnya. Ia segera mencari tempat yang tidak terlihat oleh CCTV. Tapi jika ada yang melihat pasti curiga, jadi ia hanya berbalik memunggungi CCTV tersebut. Ia segera mengambil beberapa butir pil dari kantongnya dan ia masukan ke dalam air milik Xiao Zhan. Pil pil itu langsung larut kedalam air. Sedikit ada aroma busuk dalam air tersebut. Namun Ouyang Yihua yakin, Xiao Zhan tidak akan memperhatikannya.

"Yihua, naik!" panggil Sun Anke
"Iya" Yihua menunduk namun diam-diam mulutnya tersenyum

Yihua sedikit kaget dengan lantai 3 milik Wang Yibo. Ruang itu terbuka, ada pintu besar kaca menghadap keluar, yang jika di lihat lebih dekat ada taman kecil, kursi santai, di atas ada lampu-lampu hias. Dekat dengan pintu luar kaca tersebut ada sliding door lainnya, yang sepertinya kamar. Dan kali ini Sun Anke membawa Ouyang Yihua ke sebuah lorong dengan pintu di ujungnya. Pintu terbuka, Yihua hanya melihat ruangan gelap, namun setelah masuk ternyata studio bioskop mini milik Wang Yibo.

"Tuan makanannya datang" kata Sun Anke
"Kemarilah" kata Wang Yibo
"Eh, tuan Zhan tidur?" tanya Sun Anke
"Tidak" kata Xiao Zhan
"Ada sesuatu yang membuat anda tidak nyaman tuan?"
"Jika sudah selesai keluarlah" kata Xiao Zhan
"Ah baik" kata Sun Anke lalu pergi di ikuti Ouyang Yihua
"Zhan, kau bilang haus" tanya Wang Yibo
"Emn, ambilkan air itu, bo" kata Xiao Zhan

Xiao Zhan menerimanya. Ia awalnya mencium bau tidak sedap, tapi tidak ia perhatikan. Yang ia tau, ia sangat haus sekarang. Xiao Zhan segera meminumnya sampai habis. Tapi tiba-tiba hal buruk terjadi. Tubuh Xiao Zhan tiba-tiba gatal, di sertai sesak nafas. Tidak lama muncul ruam merah.  Di kulitnya.

Zhan, Kau KeajaibanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang