Consort of A Thousand Faces 4 [Terjemahan Indonesia]

Chapter 654 : Mengetahui tentang Kehamilannya

Su Xi-er berbaring di tempat tidur, wajahnya berwarna putih pucat.

Duduk di samping ranjang, Pei Qian Hao menggenggam pergelangan tangannya yang kurus, rasa sakit merayapi hatinya.

Tabib datang dengan cepat dan memeriksa denyut nadinya, melaporkan kondisinya kepada Pei Qian Hao dengan hormat. "Perjalanan berlebihan telah melelahkan istri Anda dan mengganggu janinnya. Aku akan meresepkan beberapa obat untuk membantu menstabilkan kehamilannya; ia akan baik-baik saja setelah meminumnya."

Keterkejutan melintasi mata Pei Qian Hao, ada badai bergelora dalam hatinya. "Wu Ling, pergi ambilkan ramuannya dan atur kereta kuda yang nyaman."

Dengan tidak adanya orang luar yang tersisa di dalam ruangan, Pei Qian Hao menelusuri kontur wajah Su Xi-er selagi ia menggumam, "Xi-er, ini sudah sangat menyulitkanmu."

Rasa sakit merasuki hatinya, tetapi matanya diliputi kehangatan. Kedatangan tiba-tiba seorang anak telah mengejutkannya, tetapi juga membawakannya perasaan lain yang tidak bisa dijelaskan.

***

Sementara itu, Du Ling dan Yun Ruo Feng berhadapan di luar pintu, tidak bergeming sedikit pun.

"Yun Ruo Feng, aku akan melepaskanmu hari ini. Enyahlah sekarang juga." Penghinaan bergantung di sudut mulut Du Ling.

Terlepas dari kemarahan yang berkecamuk dalam hatinya, Yun Ruo Feng paham bahwa kesempatan terbaik sudah lewat. Seorang pria bijak tahu kapan untuk menyerah sementara waktu; kami masih punya waktu di masa depan. Dengan hal itu dalam benaknya, ia pergi bersama Wu Yong.

"Raja Wilayah Barat, kenapa Anda tidak membiarkanku membunuhnya?" Yu Xiao tidak senang, merasa bahwa mereka tidak akan menemukan kesempatan yang lebih baik daripada ini.

"Pangeranmu dan aku punya rencana kami sendiri." Ia kemudian melangkah masuk ke dalam ruangan untuk memeriksa keadaan Su Xi-er.

Setelah memasuki ruangan, ia berdeham pelan melihat adegan mesra di depannya.

Pei Qian Hao mendongakkan kepalanya untuk sesaat sebelum dengan hati-hati menyelimuti Su Xi-er.

"Apa yang dikatakan tabibnya? Bagaimana Xi-er?"

Pei Qian Hao menunjukkan senyum lembut. "Kau akan menjadi seorang paman."

Du Ling membeku sejenak. "Kau mengatakan bahwa Su Xi-er sedang hamil?"

Pei Qian Hao mengangguk.

"Haha, Raja ini akan mengutus seseorang untuk memberitahu Nenek Kekaisaran. Akhirnya kita bisa berhenti merasa cemas."

Dikarenakan konstitusi tubuh Su Xi-er yang dingin, peluang kehamilannya tipis, dan Ibu Suri Agung Wilayah Barat tanpa henti mencari solusi potensial untuk masalah tersebut. Ia cemas kalau posisi cucu perempuannya di Bei Min tidak akan aman jika ia tidak punya anak, dan mempertimbangkan seberapa jauhnya dari Wilayah Barat, Ibu Suri Agung tidak merasa aman. Namun, ini tidak akan jadi masalah lagi.

Pei Qian Hao menggelengkan kepalanya. "Masalah ini tidak boleh diumumkan; semakin banyak orang mengetahui tentang ini, semakin besar bahaya yang mungkin dihadapi Su Xi-er."

"Raja ini terlalu terburu-buru." Du Ling memahami maksud Pei Qian Hao, dan menatap Su Xi-er dengan ekspresi cemas. "Yun Ruo Feng sudah pergi, dan aku juga berencana untuk memasuki Xi Liu lagi dan mencari cara untuk menyelamatkan Hua Zi Rong. Xi-er tidak bisa melakukan perjalanan berat karena ia sedang hamil, jadi kau harus tetap tinggal bersamanya selama beberapa hari."

"Aku akan mengutus Wu Ling untuk pergi bersamamu," ucap Pei Qian Hao dengan tenang.

Du Ling tersenyum. "Kau bisa membiarkan Wu Ling tetap di sisimu, tetapi aku akan membawa Yu Xiao bersamaku; kalaut tidak, orang gegabah itu akan membalas dendam sendiri pada Yun Ruo Feng."