Consort of A Thousand Faces 4 [Terjemahan Indonesia]

Chapter 648 : Menyusun sebuah Taktik

Li Zi Kang melirik Yun Ruo Feng setelah Du Ling berbicara. Tadinya ia hendak menggunakan kesempatan ini untuk menangkap Pei Qian Hao, tetapi ia tidak pernah menyangka rencananya akan dirusak dengan kemunculan si Raja Wilayah Barat.

Jika ia tahu bahwa orang itu akan muncul untuk mengganggu, Li Zi Kang tidak akan mengerahkan seluruh anak buahnya dalam percobaan ini. Sedang untuk Yun Ruo Feng, ia sudah memulai jalan tanpa adanya jalan kembali. Menyerang maju atau mundur sekarang, sama saja dengan bunuh diri, jadi ia tak punya pilihan selain bertaruh.

Terpikirkan rencana baru, Yun Ruo Feng memasang fasad tenang dan berbicara dengan nada yang mengancam. "Karena seorang jenderal dari Xi Liu datang jauh-jauh ke sini, kenapa Pangeran Hao dan Raja Wilayah Barat tidak mampir ke Xi Liu untuk berkunjung? Berita penolakan kalian akan menyebabkan kekacauan di antara rakyat kalian, kan?"

Du Ling dan Pei Qian Hao terus memerhatikan Yun Ruo Feng dengan rasa geli diam-diam.

Yu Xiao mencibir, "Itu lucu, bukankah kekacauan publiklah yang kau harapkan?"

Ada semenit perubahan pada ekspresi Yun Ruo Feng sebelum ia memasang wajah datarnya lagi.

"Kau hanyalah bawahan rendahan. Berani-beraninya kau buka mulut?" Li Zi Kang menatap tajam pada Yu Xiao.

Ia kemudian menoleh ke Pei Qian Hao dan mencemooh, "Jenderal ini sebelumnya mendengar tentang bagaimana Pangeran Hao ketat terhadap anak buahnya, tetapi kurasa itu hanyalah rumor belaka."

Yu Xiao langsung mengangkat alisnya, tetapi pelan-pelan menurunkannya ketika Pei Qian Hao melemparkannya tatapan dingin. Terlepas dari kemarahannya, ia mengerti bahwa sekarang bukanlah waktunya.

Pei Qian Hao tahu bahwa Su Xi-er masih berada di tangan Yun Ruo Feng, tetapi ia mungkin bisa melanjutkan pertarungan apabila Li Zi Kang tidak ada di sini. Sekarang karena ia ada di sini, urusannya telah meningkat menjadi masalah antar kerajaan. Apabila berita tersebar, mereka yang berniat jahat bisa menggunakannya untuk menabur perselisihan di antara keempat kerajaan. Dengan demikian, Pei Qian Hao sangat menyadari potensi dampaknya.

Sedangkan Du Ling, ia juga melihat tindakan terselubung Yun Ruo Feng. Namun, satu-satunya cara untuk mencegah masalahnya meningkat lebih jauh adalah untuk melakukan seperti yang dikatakan Yun Ruo Feng.

"Karena Pangeran Yun bilang begitu, aku akan mampir ke Xi Liu sebentar. Aku yakin Jenderal Li akan membuatku merasa seperti di rumah!"

Yun Ruo Feng menyeringai mendengar ini. "Seperti yang diharapkan dari Raja Wilayah Barat, kau benar-benar seseorang yang terlahir dengan darah ningrat. Aku yakin Pangeran Hao tidak keberatan untuk mampir juga, kan?"

Ia lalu menoleh untuk menatap Pei Qian Hao.

"Pangeran ini dengan senang hati menerima undangan tulus Pangeran Yun." Pei Qian Hao menjawab dengan sejejak sarkasme.

Li Zi Kang dan Yun Ruo Feng bertukar pandang puas. Mereka tidak akan membiarkan kedua pria itu pergi begitu mereka memasuki Xi Liu.

Yu Xiao menangkap pertukaran pandang mereka dan langsung mengerti taktik mereka. Meskipun Du Ling dan Pei Qian Hao cerdas, akan sulit untuk bertahan melawan musuh mana pun yang bisa menyerang dari kegelapan, apalagi seseorang sehina Yun Ruo Feng.

Walaupun khawatir, Yu Xiao berhasil menyembunyikan kecemasannya selagi ia memasang fasad yang tenang.

"Silakan lewat sini." Li Zi Kang berkata sewaktu ia melirik Du Ling dan Pei Qian Hao. Para prajurit Xi Liu mengikuti tepat di belakangnya.

Melihat mereka bergerak, para prajurit dari Wilayah Barat pun melakukan hal yang sama dan mengikuti Du Ling.

"Jenderal Li, seharusnya bukan begini caramu memperlakukan tamu." Du Ling berujar dengan nada bicara yang mengejek.