BAB 34 Ujang datang ke rumah

3.9K 230 1
                                    


          Aku mengurungkan niatku menemui Nyai, aku tidak mau menggangu Aki dan Nyai. Aku masuk kamar dan bermain dengan Jana sahabatku sampai aku terlelap tidur. Esok harinya saat aku duduk diteras, Ujang datang ke rumah.

"Assalamu'alaikum?" sapa Ujang.

"Wa'alaikum salam! ada apa?!" jawabku.

"Hari ini lomba menyanyikan lagu Indonesia Raya, kamu hapal Nul?" tanya Ujang.

"Kamu mau menghinaku? ya hapallah!!" jawabku marah.

"Syukurlah, datang yah?" ucap Ujang.

"Iya!!" ucapku dengan nada tinggi.

"Nul, kenapa sih marah terus, kalau aku ajak bicara?" tanya Ujang.

"Karena kamu pantas di marahi!" jawabku ketus.

          Nyai keluar dan terkejut melihat Ujang datang.

"Ujang? kapan datang? sudah besar sekarang ya? sebentar lagi pasti menikah," sapa Nyai ke Ujang.

"Saya sudah lama di sini Nyai, sudah sebulan, kalau masalah nikah, masih belum aku pikirkan Nyai," jawab Ujang.

"Ada apa kemari?" tanya Nyai lagi.

"Saya mengingatkan Menul, hari ini lomba menyanyikan Lagu Indonesia Raya, Nyai," jawab Ujang.

"Wah, pasti seru ini, Nyai harus lihat Menul nyanyi, pasti menang anak Nyai, suara Menul itu merdu," ucap Nyai menyanjungku.

"Kalau begitu aku permisi Nyai," ucap Ujang.

"Mangga Jang, salam buat orangtuamu ya," kata Nyai.

"Iya Nyai nanti aku sampaikan," jawab Ujang.

          Setelah Ujang pergi, Nyai masuk dan bicara pada Aki.

"Tadi ada Ujang datang Ki, ganteng, soleh, sepertinya kalau Menul punya suami seperti dia, pasti Menul bahagia, orangnya baik, sopan, dan ramah," ucap Nyai pada Aki.

"Ujang mana mau dengan Menul Nyai, Menul kadang makan daging mentah, kadang suka marah-marah," jawab Aki nyindir Nyai.

"Ach, dasar Aki ompong, aku sudah tahu kemana arah tujuanmu bicara, pasti nyindir aku untuk melepas susuk Menul kan?" ucap Nyai marah.

"Nyai... Menul tidak pasang susukpun dia gadis cantik, dia jorok karena ulah dirimu, tidak ada pengaruhnya kau pasangkan susuk pada Menul," ucap Aki.

          Aku tidak mengerti sebenarnya susuk itu untuk apa. Yang aku tahu hanya untuk kekuatan saja.

                    ***

Saksi Kematian (SK)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang