🌟 26. Reiss, different side

31.4K 3K 333
                                    

Hhhhmmmmmmmmmm

Author kali ini ga akan banyak ngomong dulu walo sebenernya diri ini org yg suka banget bacot, tp yaudahlah :3

Update ku cuma buat pembaca setia dn baik hati yg ngevote n comment, bukan buat yg lain 😼

Jdi ya... Kesadaran aja :3
Beri dukungan biar aing bisa semangat lanjut ;)

Walo sebenrnya author lom mau up sampe target sampe, klo gtu bisa sampe dua minggu lebih dong ga up wkwk😹

Bagi yg keburu kepo, bisa ceki di IG kucink.oren bcs gw sering banget spoiler dlm bentuk apapun disitu 🌚

Please play, its music for you :)

Enjoy 🙆

🌟

Suasana berubah tegang dan mencekam setelah Dave tiba-tiba muncul dan menarik Rachel menjauh lalu berusaha melindungi nya dan Anna dengan posisi siap siaga. Sang Beta menatap waspada pada sosok dihadapannya yang menunduk, sehingga Dave sedikit sulit menebak-nebak ekspresi atau yang dirasakan sosok itu. Suasana yang sudah cukup tegang semakin dibuat sulit dengan hening dan diam nya tempat itu tanpa adapun suara keluar dari masing-masing orang. Mereka semua terdiam karena kehadiran sosok yang tiba-tiba muncul dan membuat sedikit keributan.

Rachel di belakang Dave tampak menunduk, menatap sekeliling dengan alis mengkerut penuh pertanyaan dan bingung yang melanda pikirannya. Hati nya gundah, gadis itu sedikit waspada dengan sosok yang tiba-tiba muncul dan langsung menyerang nya tadi. Ia benar-benar tidak menyangka kalau hal seperti ini akan terjadi, lebih tepatnya ini diluar perkiraannya.

Sosok di hadapan mereka, masih bekum memberi pergerakan apapun. Dia hanya berdiri diam dengan kepala yang sedikit tertunduk, hingga wajahnya tak terlalu terlihat. Walau begitu, Dave tak boleh lengah dan sepenuhnya tenang dalam keadaan seperti ini. Sang Beta tetap fokus dan berhati-hati dalam setiap pergerakannya, karena dia sendiri tidak yakin bisa melawan sosok satu ini. Yang terpenting, ia harus melindungi Rachel dan Anna selama ia belum yakin akan sikap yang akan diambil oleh pria itu.

Setelah beberapa saat terdiam diri dalam ruangan hening ini, pria itu terlihat menyeringai dan sebelah tangannya terangkat menutupi matanya.

"Apa kau sedang mencoba main-main denganku- Beta Dave?". Tanya nya dengan geraman rendah dan Alpha tone yang hampir menggema dengan tekanan aura Alpha dan kekuatan besar mengelilingi nya.

Dave hampir terkejut merasakan kobaran aura kuat dan mencekam yang mengelilingi pria itu, terlebih ketika Alpha tone yang tegas memaksanya untuk tunduk dibawah kekuasaan sang Alpha. Beta Darkmoon Pack itu berusaha keras agar ia tidak mudah untuk menunduk dan membungkuk dihadapan Alpha nya yang satu ini.

"B-bukan begitu Alpha-".

"Kalau begitu menyingkir lah. Sebelum aku marah". Desis pria itu dengan geraman rendah nya yang mengancam, gigi taringnya memanjang hingga muncul di kedua sudut bibir semakin menambah kesan kemarahan sang Alpha.

Namun Dave masih belum bergerak dari tempat nya, dia benar-benar tertekan diantara harus mematuhi perintah Alpha atau melindungi sang calon Luna dan mate nya. Ia bingung dan merasa terancam dengan kekuasaan pria itu hingga keringat dingin tiba-tiba meluncur membasahi pelipis nya.

Starlight [ complete ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang