Hai Readers!
Kalau ada typo di koreksi aja ya
Happy Reading!🎶🎶 Kurayu Bidadari-Al Ghazali 🎶🎶
Jam menunjukkan pukul 14.00 menandakan jam pulang sekolah, jam yang di tunggu-tunggu semua siswa siswi, tak terkecuali Raka. Ia sangat bersemangat sekali mengingat dia akan menemui Alana di rumah sakit.
"Sumringah banget lo kayak menang dapet undian." ledek Ken.
"Biasa, ada yang lagi semangat mau ketemu bebeb nyaa." goda Adit
"Prikitiw awokawok." timpal Reyno.
"Berisik lo semua, jomblo diam." ucap Raka.
"Heh ngaca!." ucap Ken sambil menoyor kepala Raka dari belakang.
"ABANG!." teriak Abim dan Adel yang tiba-tiba muncul di hadapan mereka.
"Loh Adel kok udah sekolah aja?." tanya Alvano.
"Iya Bang, Adel bosan banget di rumah pengen sekolah hihi."
"Langsung pulang kan lo Bang?." tanya Abim.
"Gak. Gue mau kerumah sakit."
"Ngapain?."
"Ketemu Alana lah, kan Alana di rawat dirumah sakit." jawab Ken.
"Alana emang dimana?." tanya seseorang yang tiba-tiba datang.
"Lo emang gak tau?." tanya Ken.
"Gak." jawab Jihan.
"Emang Alana kemana? Dia gak ada bilang sama kita-kita." ucap Caramel.
"Dia masuk rumah sakit." jawab Alvano.
"WHAT?!!." teriak mereka berempat secara bersamaan.
Sontak membuat mereka semua menutup kedua telinga mereka masing-masing. "Gak usah teriak kenapa sih!." ucap Raka.
"Alana kok bisa masuk rumah sakit??." tanya Jihan.
"Panjang ceritanya." jawab Ken.
"Bang Raka. Adel mau ikut boleh?." tanya Adel.
"Gak. Adel sama Abim langsung pulang, nurut sama abang." ucap Raka dan Adel pun mengangguk lemah.
"Kita ikut dong! Kita kan juga mau ngeliat Alana." ucap Dita.
"Nyokap nya Alana sebetulnya gak izinin siapa pun buat jenguk Alana, jadi mungkin kita gak lama disana." ucap Alvano dan mereka mengangguk paham.
"Ck. Ayo ah lama lo pada." ucap Raka.
Jihan dan teman-teman nya menumpang di mobil Dita, sementara Raka dan yang lainnya menggunakan motor. Hanya butuh waktu beberapa menit untuk sampai di rumah sakit Alana.
Begitu sampai pun mereka semua berjaga-jaga, mereka takut jika tiba-tiba Iren muncul di hadapan mereka. Kini mereka semua sudah berdiri di depan pintu ruangan Alana.
"Rak, ngintip dulu siapa tau ada bonyok Alana di dalem." ucap Ken sambil berbisik.
Raka membuka sedikit pintu dan mengintip kedalam. "Gak ada, aman."
Ceklekk
"ALANA!." pekik JihanCs.
Alana yang baru saja ingin tertidur di kagetkan dengan teriakan mereka, ada rasa kesal namun juga ada rasa bahagia melihat mereka semua ada disini untuk menjenguk dirinya.
"Lo sakit apa?? Ya ampun kaki lo kok di perban?? Gue gak mau tau ya, lo utamg cerita sama kita." ucap Mitha.
Alana pun menceritakan semua kejadian yang dia alami, dimulai dari dia di ikuti seseorang malam-malam hingga ia di culik dan disakiti. Alana pun bercerita dibantu oleh Raka.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Ice Boy [END]✔️
Teen FictionlCOMPLETED] FOLLOW, VOTE, COMMENT YAW! list Rank yang diraih: #5 in Raka #2 in permasalahan #1 in anaksma #7 in kakakkelas #5 in sadstory #4 in broken #2 in humor "Alana mau bilang makasih karna hari ini Raka udah tolongin Alana dan udah ngasih Al...