TIB || 68

2.4K 116 9
                                    

Hai Readers!
Kalau ada typo koreksi aja
Happy Reading!


🎶🎶 Siapkah Kau Tuk Jatuh Cinta-HIVI 🎶🎶

Tak terasa waktu begitu cepat berlalu, Raka dan kawan-kawan nya sudah melaksanakan ujian kenaikan kelas, sebentar lagi mereka semua akan duduk di bangku kelas XII , banyak sekali kenangan yang mereka ukir bersama.

Rasanya baru saja kemarin mereka di bangku SD dan SMP, rasanya baru saja mereka membentuk Geng Elandors. Kini nama Geng itu sudah dikenal hampir di seluruh Indonesia.

Ken, Reyno, Adit, Alvano adalah sahabat sekaligus saudara Raka yang ia sangat sayangi, ya walaupun mereka berbeda-beda sifat dan absurd tapi tak mengapa itu justru keunikan mereka, mereka pelengkap hidup Raka.

Apalagi ditambah dengan hadir nya Alana di kehidupan Raka semua semakin terasa lengkap, ia tidak membutuhkan siapa-siapa lagi. Harta, keluarga, sahabat, wanita spesial. S E M P U R N A.

Cukup mereka saja, Raka memohon untuk jangan ada yang datang dan pergi lagi dari hidup nya. Mungkin banyak dari kalian bertanya-tanya bagaimana nasib Vanesa sekarang? Baiklah aku ceritakan.

Vanesa saat ini akan berangkat ke London. Ya dia akan berada disana atas perintah Raka. Jika Vanesa tidak menuruti nya maka jangan harap Vanesa akan bertemu dengan keluarga nya kembali untuk selamanya. Sebelum pergi Vanesa di beri kenangan indah dengan Geng Elandors.

Ia di cambuki, pipi nya di sayat pisau, wajah lebam, darah di sekujur tubuh nya, ck! Mengenaskan sekali, Vanesa harus membayar kesalahan nya. Selama empat bulan Vanesa harus tinggal di markas Geng Elandors, ia diperlakukan dengan tidak baik. Melayani para iblis membuat minum, makan, membersihkan markas.

Bahkan terkadang jika Geng Elandors membawa korban baru lagi Vanesa yang harus membersihkan darah yang tercecer di lantai, terkadang Raka melampiaskan kekesalan nya kepada Vanesa dengan cara memarahi gadis itu, memukuli gadis itu, menenggelamkan tubuh Vanesa di dalam bathup lalu Raka menghidupi air agar bathup terisi penuh lalu menutup bathup tersebut dengan kaca bening, sementara Vanesa hanya bisa menahan nafas nya terkadang juga ia meneguk air. Malang sekali nasib mu!

Apa masalah ini ada sangkut pautnya dengan Rafael? Tentu tidak! Pria itu sudah tobat. Ia tidak bisa menyelamatkan Vanesa dari amarah Geng Elandors, karna menurut Rafael memang disini lah Vanesa yang salah, ia mencoba menyakiti wanita yang pernah ia sayangi.

Vanesa benar-benar merasakan hidup seperti di Neraka, lebih baik ia di tembak mati dibandingkan harus di siksa seperti itu. Untung nya Raka berbaik hati untuk memerintahkan Vanesa untuk tinggal di London sendirian. Ingat sendirian! Raka hanya ingin mendidik gadis ini agar menjadi gadis yang mandiri. Tak perduli pekerjaan apa yang akan di pilih Vanesa untuk menyambung hidup nya disana.

10.00

Vanesa menggenggam tangan Alana dan menatap nanar gadis itu. "Al gue benar-benar minta maaf." ucap Vanesa tentunya ia sudah terisak.

Alana, gadis itu sudah bisa berjalan walaupun sedikit-sedikit. Alana memeluk Vanesa dengan erat. Alana tidak tahu apa yang terjadi dengan Vanesa, Alana juga tidak tahu kenapa Vanesa tiba-tiba ingin pindah, melihat kondisi gadis ini yang penuh luka di sekitar wajah cantik nya membuat Alana merasa kasihan. Jika Alana bertemu dengan orang yang sudah menyakiti Vanesa ia akan menjambak dan mencakar orang tersebut.

"Gak papa kok, Alana udah maafin Vanesa dari lama. Vanesa jaga diri baik-baik disana ya, kalau mau curhat telfon aja Alana." ucap Alana dengan tulus.

Sementara Raka menatap jengah gadis yang bernama Vanesa itu. Drama kata nya. Raka memasukkan kedua tangan nya kedalam kantong celana dan memasang wajah datar. Vanesa melepaskan pelukan nya lalu menghapus air mata dan jejak air matanya.

The Ice Boy [END]✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang