TIB || 75

2.5K 122 41
                                    

Hai Readers!

aku lupa ngasih tau kalau part sebelum nya mengandung bawang >~< mungkin part ini juga mengandung bawang🤔

Kalau ada typo di koreksi aja ya!
Happy Reading!


🎶🎶Ku Mohon–Afgan Syahreza🎶🎶


Adit, Ken, Reyno dan Alvano tidak sanggup lagi. Air mata mereka jatuh dan mereka duduk mengelilingi Alana lalu memeluk Alana bersamaan.

"TUHAN AMBIL NYAWA ALANA SEKARANG!!." Alana memukul-mukul kepala nya dengan kuat, di iringi isakan Alana.

"Al jangan sakitin diri lo sendiri." ucap Alvano sambil menahan tangan Alana.

"Alana mohon...kembalikan Mama Alana Tuhan..." ucap Alana lalu ia memeluk Alvano.

Bolehkah hari ini Alana menjadi orang yang paling hancur?. Kapan ia akan bahagia? Kapan semua penderitaan nya berakhir?. Setelah ini cobaan apa lagi yang akan ia hadapi?.

Adit dan Ken pun keluar dari ruangan. "Raka mana sih?! Lagi kayak gini malah dia gak ada!." ucap Adit lalu ia menghantam dinding rumah sakit.

"Gak usah fikirin Raka, kalau dia mau datang kesini syukur kalau gak juga gak papa. Tapi ada baiknya dia gak datang, dari pada ada dia disini cuma nambah rasa sakit Alana." ucap Ken.

"Ya udah lo hubungin bokap nya Alana, gue telfon temen-temen yang lain sama telfon orang rumah Alana supaya mereka siapin untuk kedatangan jenazah tante Iren." ucap Adit dan Ken mengangguk.

***

"Liat deh, ini bagus gak?." tanya Reva sembari memperlihatkan dress yang ia pegang lalu ia bercermin.

Sementara Raka hanya menatap kosong. Tubunya berada disini namun tidak dengan fikiran nya.

Flashback On
"Halo, Rak."

"Hm."

"Gue sama Alana lagi di ru–."

"Lo lagi di rumah nya Alana, mesra-mesraan. Gak usah lo kasih tau, gue tau lo telfon gue karna mau ngasih tau kedekatan lo lagi sama Alana." potong Raka.

"Gue belum selesai ngomong Rak."

"Alvano, Alvano. Mau lo kemanain si Caramel?." ucap Raka.

"Jaga mulut lo! Gue sayang sama Caramel! Gue telfon lo bukan buat bahas ini bangsat! Gue sama Alana lagi dirumah sakit. Lebih baik lo kesini, kalau lo sayang Alana pasti lo datang."

Tut.
Flashback Off

"Raka." panggil Reva.

"Di rumah sakit? Siap yang sakit? Apa Alana? Gimana gue mau pergi kesana kalau Reva ngajak gue ke mall gini." ucap batin Raka.

"Raka!." panggil Reva dengan nada yang sedikit tinggi.

"Eh iya kenapa?." tanya Raka.

The Ice Boy [END]✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang