Epilog

615 10 0
                                    

Gadis ini Mishella Anara Senja.

Gadis dengan kepolosannya yang baru merasakan cinta pertama dan terakhirnya.

Gadis dengan segala luka yang selalu ia tutupi dari semua orang.

Gadis kuat yang mampu bertahun-tahun untuk bertahan dari sakitnya.

Gadis yang berhasil melawan rasa takutnya, untuk jatuh hati kepada temannya sendiri.

Gadis yang berhasil membuat Fariz Ardianto menyesal karena telah menyia-nyiakannya.

Gadis yang berhasil merubah sepenuhnya hidup Devan Hendinata.

Gadis yang berhasil membuat es itu mencair dalam diri Devan..

Gadis yang mampu membuat Devan sulit untuk mencari penggantinya.

Gadis yang mampu membuat Devan tetap mencintainya meski kini ia sudah tiada.

Gadis ini memang sudah tiada. Tapi banyak yang ia dapat semasa hidupnya. Bahwasanya yang selalu ada belum tentu akan sama menganggapnya ada. Yang dianggap istimewa belum tentu akan melakuakan hal yang sama. Yang selalu dijaga belum tentu akan menjaganya kembali. Yang berjuang belum tentu akan diperjuangkan kembali, akan ada saatnya yang berjuang akan terbuang.

Namun satu hal yang ia percaya, yang manis diawal tak semestinya akan manis pula diakhir. Jika ada pembunuh pasti akan ada penyembuh.

Inilah titik akhirnya. Tentang kisah gadis polos, yang menjadi sinar senja dalam hidup seorang laki-laki, dan kini sinar itu telah padam. Untuk selama-lamanya.

••••

Anara[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang