Mr. Oh , I Really Love You

Chapter 99

Kyungsoo sendiri baru saja menerima berita ini. Dia mendengar bahwa paling lambat besok malam, berita acara dihentikan akan sampai ke Stasiun TV Gangnam.

Terlepas dari apakah itu perbuatan Oh Leeteuk, Luhan tidak terkejut.

Penghinaan Oh Guanlin terhadap Tzuyu terlalu mengerikan. Lebih jauh, kata-kata itu memiliki pengaruh yang luas, bahkan anak sekolah dasar pun bisa melafalkan beberapa kalimat. Pengaruhnya memang sangat buruk, jadi Administrasi Radio, Film, dan Televisi Negara akan memerintahkan pertunjukan itu untuk dihentikan.

Jika itu perbuatan Oh Leeteuk, dia pasti ingin putranya memasuki bidang bisnis dan menghentikannya mengejar mimpinya menjadi penyanyi, jadi itu masuk akal.

“Sebelumnya, Aku berpikir bahwa berdasarkan seberapa banyak Kakek memanjakan dan menyayangi Oh Guanlin, dia akan mensponsori program tersebut dan membuat pengaturan dalam kegelapan agar Oh Guanlin dinobatkan sebagai juara!”

Mulut Kyungsoo berkedut ketika dia mengingat sesuatu yang terjadi beberapa tahun yang lalu. “Tapi mungkin Kakek mempersulit Tzuyu! Lagipula, kontes bakat di Stasiun TV Gangnam itu memiliki peringkat yang cukup tinggi!"

“Aku pikir itu tidak mungkin. Tuan tua Oh tampaknya enggan untuk Oh Guanlin masuk dunia showbiz, ”kata Luhan santai.

“Bagaimana mungkin itu tidak mungkin?” Kyungsoo merendahkan suaranya saat dia berbicara dengan Luhan, berkata, “Beberapa tahun yang lalu, ketika Oh Guanlin mengambil bagian dalam sebuah kompetisi di sekolah, seorang wanita muda yang mendapat tempat pertama di sampingnya mendorongnya dan memanggilnya brengsrk. Setelah itu, setiap kali wanita muda itu mengambil bagian dalam sebuah kompetisi, Kakek akan memberikan sponsor, menyatakan bahwa wanita muda itu bahkan tidak bisa masuk ke 20 besar. Pikirkan betapa hebat pukulan yang dilakukan wanita muda itu! Meski begitu, Kakek tidak tenang. Aku mendengar bahwa orang tua wanita muda itu bahkan kehilangan pekerjaan pada akhirnya ... "

Kyungsoo bertingkah misterius. “Setelah video penghinaan Tzuyu disiarkan di TV, Tzuyu memanggil Oh Guanlin bajingan dengan suara keras di stasiun TV. Apakah menurutmu Kakek bisa membiarkan ini?"

Luhan mendengarkan gosip tentang Tzuyu dan hanya tersenyum.

Oh Guanlin berlebihan dengan penghinaannya, dan itu sangat normal bagi seseorang untuk ingin memarahi Oh Guanlin, bahkan jika itu terjadi pada orang lain selain Tzuyu.

Mereka membuka pintu untuk melihat bahwa di dalam ruangan yang gelap itu, hanya lampu dinding di kepala tempat tidur yang dinyalakan. Selimut di tempat tidur digulung menjadi satu bundel, dan Lyoshi tidak terlihat di mana pun.

"Apakah si kecil sudah bangun dan dibawa ke bawah oleh para pelayan?" Kyungsoo menyalakan lampu utama.

Tidak ada orang di ruangan itu. Kyungsoo melihat sepiring buah-buahan di lemari tinggi dan meraih sebuah apel. Dia dengan santai melemparkannya ke udara dan menangkapnya sebelum menggigitnya.

"Mungkin!" Luhan merindukan si kecil. "Aku akan turun untuk mencarinya!"

Kyungsoo menemani Luhan di lantai bawah.

.

.....................

Di ruang tamu, para tetua masih mengobrol. Luhan menemukan Pengurus Rumah Ye dan memberitahunya bahwa Lyoshi tidak ada di atas, lalu bertanya apakah seorang pelayan telah membawa Lyoshi ke bawah.

Pengurus rumah tangga Ye tersenyum dan berkata, "Nyonya Muda, jangan khawatir, Lyoshi telah pergi ke halaman belakang bersama Xinxin dan Mingming untuk bermain ..."

Langit di luar menjadi gelap, dan Luhan sedikit khawatir. “Apakah ada yang mengikuti mereka?”

“Seorang pelayan mengikuti mereka. Jangan khawatir, Nyonya Muda!" Pengurus rumah tangga Ye berseri-seri dan berkata, “Pemandangan malam di halaman belakang cukup bagus. Nyonya Muda, jika kau tertarik, kau bisa berjalan-jalan dengan Nona Kyungsoo. Makan malam akan siap dalam 15 menit."