Mafia

4.4K 261 22
                                    

Request by Afftt17

.
.
.
Di sebuah tempat yang rahasia sedang berkumpul nya 2 Mafia yang sedang berdiskusi untuk menguasai wilayah. Tak lain yaitu Mafia Jeon dan Mafia Han. Kedua mafia yang selalu memperebutkan posisi.

"Aku tak segan untuk membunuh anak buahmu dengan mu juga."ucap mafia Han.

"Kau pikir dengan ancaman mu itu aku akan mundur?"ujar mafia Jeon.

"Aku tetap akan merebut posisi ini."

"Apa yang akan aku dapatkan?"

"Uang dengan perusahaan ku di Amerika."

"Kau pikir itu cukup?"

"Baiklah jika begitu, tidak ada bendera putih."

Setelah ucapan mafia Han, terjadilah pertarungan sengit antara keduanya. Dari kedua pihak banyak anak buah yang mati, entah itu tertembak ataupun leher yang dipatahkan. Namun karena memang mafia Jeon yang membawa anak buahnya sedikit membuatnya terkepung. Namun raut wajah tenang masih melekat di wajahnya.

"Kau kalah jumlah Jeon."ejek mafia Han.

"Walaupun aku kalah jumlah, aku tak akan kalah."ucap mafia Jeon.

"Baik."

Terhitung anak buah Jungkook yang tersisa hanya 15 orang dengan dirinya menjadi 16 orang. Pertarungan makin memanas, hingga mafia Han mengerutkan keningnya saat melihat anak buahnya perlahan lahan ambruk ke lantai.

Seorang pemuda berada di samping mafia Jeon, dan dengan pistol kesayangan di tangannya yang mengacung pada anak buah mafia Han.

"Oh kau datang."ucap mafia Han.

"Aku tak bisa melewatkan hal penting seperti itu."ucap pemuda itu.

"Dan aku akan melihat kekalahan kalian."ucap mafia Han.

"Belum tentu."

Mereka kembali bertarung namun anak buah Jungkook tersisa 7 orang dan musuh makin bertambah banyak.

"Berpencar."teriak pemuda yang berada di samping Jungkook tadi.

Mereka semua berpencar dan suara pistol bertebaran dimana-mana. Jungkook bersembunyi di balik tembok dengan nafas sedikit terengah. Di sisi lain, pemuda yang tadi di samping Jungkook menembaki musuh hingga berjatuhan.

Berlari sambil menembaki anak buah mafia Han hingga dirinya sampai di persembunyian nya Jungkook, Jungkook tersenyum tipis dan memeluk pinggang pemuda itu.

"Kau sangat sexy."bisik Jungkook di telinga pemuda itu.

"Jika aku terlambat kau akan mati Jeon."ucap pemuda itu.

"Aku tidak akan mati karena aku tau kau akan datang Jimin sayang."

Ya itu Jimin. Jeon Jimin, dia adalah istri dari Jeon Jungkook namun tak banyak orang yang tau jika Jimin itu adalah istri Jeon Jungkook. Mereka hanya tau jika mereka hanya partner biasa.

"Sudah bicaranya? Lebih baik kita tembaki mereka."ujar Jimin.

"Tentu sayang."

Mereka berdua keluar dari persembunyian nya dan langsung menembaki anak buah mafia Han dengan tangan Jungkook yang masih berada di pinggang Jimin. Anak buah mafia Han tertembak semua.

"Kemana si Han itu?"

"Kita cari sayang."

Mereka keluar dari tempat rahasia itu dengan melewati mayat mayat antara kedua pihak. Hingga saat di depan pintu, terdengar suara saling menembak. Mereka berdua mengendap-endap.

[END] GWAENCHANH-A? || KOOKMINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang