[END] GWAENCHANH-A? || KOOKMIN

Challenge✓

Jimin dan ketiga sahabatnya sedang berada di kantin. Mereka terlihat sangat lesu dan sampai pekikan Hoseok membuat mereka menatap Hoseok.

"Bagaimana jika kita membuat challenge."ucap Hoseok.

"Challenge apa?"tanya Seokjin.

"Sini mendekat."ucap Hoseok dan mereka mendekat pada Hoseok.

"Jadi begini bla..bla..bla.."

"Setuju?"

"Setuju sekali."teriak mereka kecuali Yoongi.

~~~

Jimin dan ketiga temannya sekarang berada di kafe dekat kampus mereka, suara kafe sedang tidak banyak pengunjung dan mereka berempat sedang live. Jimin meletakkan kamera nya di atas meja dan mengarah pada mereka berempat, mereka akan membicarakan tentang challenge yang sedang heboh untuk pasangan.

"Hai semua balik di Chanel Baby Chim yang imut yang manis ini, nah disebelah ku ini ada sahabat-sahabat ku. Kami sedang membicarakan challenge untuk kekasih kami. Nah lebih jelasnya lagi, Hoseok silahkan jelaskan."ucap Jimin.

"Baiklah semua jadi begini ya challenge yang kita pikirkan bla.. bla.. bla.."

Hoseok berbicara panjang lebar dan diselangi tawa mereka berempat, dan sesekali mereka membaca komen fansnya.

"Oh ya kekasih kami sedang sibuk, jadi 100% aku yakin mereka tidak akan membuka ponsel mereka."ucap Seokjin dan diangguki yang lain.

"Sudah dulu ya semuanya, kalian tunggu challenge yang akan kami jalankan, jangan lupa like and subscribe ya.. bye bye.."

Setelah live, mereka berencana akan langsung menjalankan aksinya. Dan mereka pergi ke apartemen kekasih mereka masing-masing. Jimin saat ini sedang berjalan menuju supermarket untuk membeli bahan makanan dan barang yang lain, tentunya untuk di apartemen Jungkook karena Jungkook memaksa Jimin untuk tinggal bersamanya jadilah Jimin mengiyakan saja.

Jimin baru sampai di halte bus saat bus tujuannya datang dan dengan segera Jimin naik dan duduk dibelakang. Selama perjalanan Jimin memikirkan bagaimana reaksi Jungkook nanti saat dia akan menjalankan challenge nya, dan dirinya sedikit takut dengan Jungkook karena jika Jungkook sudah terpancing nafsu maka Jungkook tidak akan membiarkan dirinya bebas. Namun karena sudah berjanji akan menjalankan challenge jadilah Jimin menepis itu semua, tak apalah jika Jimin mendapatkan hukuman dari Jungkook toh dia juga akan menikmatinya juga.

Bip.. Bip.. Bip..

Cklek..

Pintu apartemen terbuka, Jimin melepas jaket yang dipakainya lalu digantungkan dan Jimin membuka sepatunya dan diganti oleh sandal rumah.

"Aku pulang."ucap Jimin.

Jimin bisa melihat jika ruang tengah yang kosong, berarti Jungkook sedang didalam kamarnya. Jimin berjalan kearah dapur untuk membereskan bahan makanan yang dia beli di supermarket tadi. Setelah selesai Jimin naik kelantai 2 ke kamarnya untuk membersihkan badan.

Jimin menyimpan tas yang dibawanya ke kursi yang berada dikamar, Jimin berjalan kearah kamar mandi dan setelahnya dirinya mandi karena setelah mandi dirinya akan menjalankan challenge. Selesai mandi Jimin mengeringkan badannya lalu keluar tanpa sehelai benang pun. Dirinya mengambil ponsel di tasnya dan memberitahu kepada sahabatnya jika dirinya akan menjalankan misi. Dan Jimin memakai pakaian berjaring yang ada di tasnya.

Jimin berjalan kearah pintu berwarna putih disisi kanan, itu kamar Jungkook yang berisi komputer untuk main game. Sedangkan ruang kerja Jungkook berada dilantai satu. Jimin membuka pintu dengan perlahan dan terlihat Jungkook yang sedang main game. Jungkook sangat fokus sekali sehingga tidak mengetahui jika Jimin masuk kedalam. Jimin mulai merekam Jungkook menggunakan ponselnya, jadi disini Jimin akan merekam ekspresi Jungkook saja setelah melihat Jimin telanjang bulat.